" arie , here your food ! " Heemi meletakkan dua dulang di atas meja , satu untuk dirinya dan satu lagi untuk Jibyeol .
" Wow ! Thank you babe ! " Senyuman Jibyeol melebar . Jibyeol mengambil chopstick sebelum Gimbap itu masuk ke dalam mulutnya .
" Hm ! Sedap ! " Ujar Jibyeol dengan mulut yang masih penuh dengan gimbap itu .
" Ish , kau ni , makan sampai habis dulu baru bercakap ! " Jibyeol hanya mengangguk mendengar kata Heemi . Heemi tersenyum tipis sebelum makan gimbap bersama Jibyeol .
" Hm , sedap nya , tak nak ajak kami ke ? " Mendengar saja suara itu , lantas kedua gadis itu menoleh ke belakang .
Dan benar saja tekaan Heemi , itu mereka .
Mereka dikenali sebagai Enhypen . Lelaki kacak yang baru saja masuk semalam dan sudah terkenal disekolah ini . Mereka juga anak-anak orang kaya dan ibu bapa mereka adalah penyumbang kepada sekolah mereka . Dengan wajah yang kacak itu , ramai gadis yang suka akan mereka . Tetapi tidak dengan Heemi , gadis itu membenci kan mereka .
Walaupun dia baru bertemu dengan mereka , tetapi dia sudah merasakan aura yang tidak bagus dari mereka , dan lebih teruknya , sebelum mereka masuk ke sekolah itu , Heemi ternampak mereka di sebuah club malam bersama dengan gadis masing-masing .
Kang Jibyeol pula ? Dia sudah tiga hari tidak hari ke sekolah kerana demam panas . Dan hari ini adalah hari pertama setelah dia cuti selama tiga hari .
" Maaf , buat apa saya nak ajak korang ? " Jibyeol mengerut dahi . Sudah lah dia tidak mengenali ke-tujuh jejaka di hadapan nya ini . Lepas itu , Heemi pula melihat mereka dengan tatapan tidak suka . Apakah selama dia tidak berada di sekolah ini ada apa-apa yang berlaku ?
" Kejap , korang ni siapa ? Saya tak pernah nampak pun , dan .. El , kenapa kau cakap macam tu ? " Bertubi-tubi pertanyaan yang Jibyeol lontarkan . Dia benar-benar bingung dengan situasi sekarang .
" Dah lah , takde selera aku nak makan , jom , Arie . " Heemi menarik lengan Jibyeol untuk pergi dari situ . Dia muak melihat wajah mereka—Enhypen .
" El , apa jadi ? Kenapa ni ? "
" Shut your mouth up . Nanti aku cerita kat kelas . " Jibyeol hanya mengangguk-angguk menuruti arahan Heemi . Jika gadis itu sedang marah , memang akan menakutkan .
+ + +
" Oh , jadi sebab tu kau tak suka diorang ? " Heemi mengangguk .
Perlahan Jibyeol menghela nafas , ingatkan apa tadi .
" Janganlah sampai pandang diorang macam tu , kau tak payah layan je diorang , bukannya sampai macam tu , ok ? " Ujar Jibyeol . Heemi menunduk sebelum mengangguk lagi . Dia malu kerana bertingkah seperti kanak-kanak kerana berbuat perkara seperti tadi , sepatutnya dia harus sopan , kerana apa yang dia lihat di malam hari itu tidak semestinya itu mereka , dan boleh saja itu orang lain .
Jibyeol tersenyum sebelum berdiri .
" Ssaem Yoon dah datang ! "
+ + +
" Omma ! Jibyeol dah balik ! "
" Heemi pun ! "
Mereka berdua berlari masuk ke dalam rumah . Heemi kata , dia mahu menginap di rumah itu dua-tiga hari , kerana ibu bapa nya pergi outstation .
" Eh , Heemi pun ada , marilah duduk . Kamu dah lama tidak ke sini . " Puan Kang tersenyum manis lalu berdiri dari duduk nya menyambut kedatangan Heemi . Heemi tersenyum lalu memeluk Puan Kang . Memang benar kata Puan Kang , dia sudah lama tidak datang ke rumah Jibyeol .
Jibyeol yang menyaksikan nya mencebik .
" Byeol pun nak kena peluk ! "
" Kena ada boyfriend dulu baru selalu dipeluk . " Ujar Omma membuatkan Jibyeol ternganga .
" Byeol tanak boyfriend !! "
+ + +
" Hm , omma masak selalu sedap ! " Ujar Jibyeol . Dia tersengih sambil menyuap makanan ke dalam mulut lagi . Memang gadis yang suka makan !
" Makan elok-elok ! Tengok si Heemi , sopan je makan . " Jibyeol menjeling ke arah gadis di sebelahnya itu—Heemi . Hanya dia saja tahu gadis itu juga makan gelojoh kalau mereka hanya berdua .
" Tch , Heemi unnie pun sama je , Jinnie tengok . " Jibyeol tersenyum lebar melihat Jinyeol di pihaknya . Itu kenapa makin sayang ni !
" Dah-dah , kita kat sini untuk makan , bukan gaduh ! " Ujar Tuan Kang . Sontak semua terdiam , mereka takut kalau Tuan Kang sudah marah . Dia sungguh garang !
" Kang Jibyeol , Appa nak cakap sesuatu ni . " Jibyeol mendongak memandang Appa nya . Melihat dari wajah serius Appa , dia sudah tahu bahawa hal ini sungguh penting .
" Kenapa , Appa ? "
" Macam ni , hari tu Appa ada jumpa Boss Appa , dan dia kata dia akan segera menikahkan anak nya itu , kerana .. anak nya terlalu bebas dan tidak terjaga kerana dia selalu akan outstation dan tidak ada masa untuk anaknya . " Terang Appa panjang lebar membuatkan kebingungan makin bertambah di pemikiran Jibyeol .
" Jadi .. apa kena mengena dengan Jibyeol , Appa ? "
+ + +
" Argh ! " Aku meraut wajah ku kasar . Permintaan Appa itu sungguh membuat kan aku hampir gila ! Mana tidak nya Appa menyuruh aku untuk berkahwin ! Aku masih muda untuk semua ini !
" Sunoo , appa— "
" Cukup , Appa ! Sunoo taknak— "
" Kalau kamu tidak setuju , Appa akan beku kan black card kamu . " Potong Appa dengan riak datar . Dia tahu anaknya akan ikut apa saja permintaan nya kalau dibahas pasal black card .
Sunoo terdiam . Dia tidak ada pilihan melainkan menyetujui permintaan Appa nya .
" Setuju tak ? "
TO BE CONTINUED ! ♡︎
Tak tahulah ape yang
saya pikir , tapi ini
tak logik ;-;# ㅡ special tags . ♡︎
heeheedungiee , Husna2410 ! %
YOU ARE READING
𝗧𝗛𝗔𝗧 𝗚𝗜𝗥𝗟 𝗜 𝗙𝗘𝗟𝗟 𝗜𝗡 𝗟𝗢𝗩𝗘 𝗪𝗜𝗧𝗛 • [김선우]
FanfictionDia menarik perhatian aku. 📌Warning ! • my second fanfic • no plagiat • messy writing • abaikan typo • tidak meniru karya orang status - on-going start - 27/03/22 end - coverbook by @heeheedungiee