Primo Amore ||| Johnny Suh (End)

4🍀

Heeehoooo....
Meskipun readers nya masi sedikit..
Aku tetep up yaa...
..
Votement juseyo....

🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀

"Nara, kamu mau jadi pacar aku?"

Deg...

Nara menunduk, menahan air mata nya yang akan jatuh.
Apa yang harus nara lakukan, ini kan yang Nara inginkan sekarang dari Jo. Jo membalas perasaannya. Tapi kondisi nya sekarang Nara telah memilik kekasih, dan Nara ga bisa memutuskan kekasihnya hanya karena ini..
Nara masi punya hati, nara ga ingin menyakiti kekasihnya. Tapi bagaimana dengan hati Nara?

"Ra liat aku" tangan Jo mengangkat dagu Nara

"Kenapa nangis Ra?, Kalo kamu ga suka sama aku, gapapa Ra, tapi jangan nangis please.." sedih Jo.

"Jo...hiks..aku juga sama kamu Jo hiks" isak Nara..
Dan dibalas dengan senyuman Jo.

"Terus kenapa nangis Ra" heran Johnny.

"Jo, aku udah punya pacar Jo, aku ga bisa putusin dia, aku ga bisa jadi pacar kamu Jo hiks" sendu Nara

"Kamu punya pacar Ra, terus itu kamu bilang suka sama aku, kenapa punya pacar yang bukan aku Ra? " Tanya Jo.

"Hiks aku pikir aku suka sama kamu sendiri, aku pikir kamu ga pernah suka aku juga Jo, makanya aku terima Lendi jadi pacar aku, biar aku lupain perasaan aku ke kamu Jo, hiks" jelas Nara

"Huuufft" Johnny menghela nafas kasar.

"Raa,,aku ga akan minta kamu putusin pacar kamu, kamu jalanin dulu sama pacar kamu, aku mundur. Aku hanya minta ke kamu, tetap ada disini sama aku, jadi temen aku Ra, meskipun aku berharap lebih dari teman dengan kamu, tapi ya sudah, gapapa ko Ra, kamu baik-baik ya sama Lendi, kalo kenapa-kenapa cerita ke aku, aku ada buat kamu Raa" pungkas Johnny.

"Maaf Jo,,,aku pergi duluan" Nara langsung berlari keluar sekolah,dengan mata yang masi meneteskan air matanya..

"RAAAA....AKU ANTER PULANG" teriak Jo, namun Nara tak menghiraukan itu, dan langsung meninggalkan Johnny.

...

"Mih, Pih Nara pulang nih" teriak Nara.

"Kakak berisik deh ahh ganggu konsentrasi Jeno aja issh..." Protes adiknya, Jeno yang sedang main PS Di ruang keluarga.

"Mami sama Papi mana Jen" tanya Nara.

"Mami di kamar, Papi belum pulang dari sekolah, ada rapat katanya" timpal jeno

"Lho ko kakak ga tau ada rapat di sekolah" tanya nara..
Jeno hanya menanggapi dengan mengangkat bahunya.

Dikamar Nara, setelah berganti pakaian nara langsung ambil buku pelajarannya, kemudian mengerjakan semua tugas-tugasnya.
Ya Nara adalah anak yang rajin dan pintar di sekolah, dan tentunya hitz juga karena nara sekarang merupakan anggota osis yang tentunya sering berinteraksi dengan siswa-siswa lain selain temen sekelasnya.
Dan sampai sekarang, belum ada yang tau kalo Nara adalah anak dari pemilik sekolah itu, kecuali Zuya tentunya.

Setelah menyelesaikan tugas-tugas nya dari sekolah, Nara kembali dengan keadaan awalnya yaitu melamun, mengingat kejadian yang ga disangka-disangka hari ini.
Nara masi bertanya pada hati nya, apa yang harus Nara lakukan setelah ini, menjauhi Jo atau bersikap biasa saja ke Jo..
Aahhh itu cukup membuat hati Nara melemah.

...
..
.

"Surprise......" Teriak temen2 sekelas Nara
Nara kaget sekaligus terharu, Nara lupa hari ini adalah hari ulang tahunnya...
Dan sejenak kemudian muncul laki-laki yang masi bersikap baik ke Nara membawa kue dengan lilin yang menyala..

"Selamat ulang tahun Nara, make a wish dulu lalu tiup lilinnya" ucap Johnny sambil membawa kue.

"Puuhhhhh"

"Yeeeee.. selamat ulang taun Nara" teriak temen2 sekelas lainnya..

Nara senang, nara bahagia. Melihat temen2 Nara perhatian sama Nara, inget ulang taunnya, terlebih Johnny, laki-laki itulah biang kerok terjadinya acara ini..
Dia melobby semua temen2 dikelas untuk ikut ngasih kejutan ke Nara, malah banyak yang ngasih Kado ke Nara, padahal kata Johnny, ga nyuruh mereka buat kado buat Nara.

.....

Semua berlalu dengan baik, Nara masi berteman baik dengan Jo, dan Nara yang masi berstatus pacar Lendi, ga pernah risih atas kehadiran Jo di tengah mereka. Jo masi sering bilang kalo dia masi sayang sama Nara. Membuat hati Nara menghangat mendengarnya. Dan Jo mengerti, Nara ga pernah menanggapi nya ketika bilang itu, nara hanya bisa tersenyum. Jo faham skrg Nara punya pacar, dan ga mungkin menanggapi lebih Jo.

Meskipun begitu, Johnny sangat senang karena sampai saat ini dia masi bisa bersama Nara, walaupun hanya berstatus teman biasa.

🍀🍀🍀🍀🍀Bersambung🍀🍀🍀🍀🍀

Potek hati adek bang...
Potek....