Cinta itu kek Ipa ga sih, semua hal sepele benar benar bisa diperhitungkan.
Pertemuan, obrolan, dan hanya sebuah senyuman tipis bisa melelehkan hati dikemudian hari.
Seorang pemuda tampan kelas 12 MIPA 2 bertemu dengan pemuda tampan lain, 12 IPS 1
D...
Kamar yang luas dengan warna abu abu yang dominan, sosok pemuda tampan terbangun dari tidurnya.
GarfieldPantack, seorang CEO yang berpenampilan sempurna bak dewa film. Sosok tampan, tegas, dan tampak berwibawa itu ternyata begitu dingin dan menyebalkan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Garfield memandang ke balkon kamarnya yang terasa sangat sepi seperti biasanya. Hari hari nya memang tidak menyenangkan untuk terlihat, karena semua yang terjadi akan sama.
Pandangan Garfield beralih ke sebuah meja didepan sana, meja didekat jendela kamarnya dengan sebuah bingkai foto tampak berdiri kokoh diatasnya.
Bingkai yang menampilkan 2 remaja yang masih duduk dibangku sekolah menengah tersenyum bahagia pada kamera.
Difoto itu ada sepasang siswa laki laki yang berpenampilan rapi, dan siswa laki laki lainnya yang berpenampilan tampak seperti badboy pada zamannya.
Yah, didalam foto itu adalah foto dirinya dengan sosok penting dalam hidupnya 8 tahun lalu. Tahun dimana dia tidak akan pernah bisa melupakannya.
Saat Garfield sedang asik bernostalgia memandang bingkai foto itu, ponselnya berdering dan menampilkan nama sekertarisnya.
[Tuan, ada seseorang yang ingin membuat janji dengan tuan]"
Suara tegas dari sosok disebrang sana. Suara itu adalah milik sekertaris pribadi Garfield yang sudah merawatnya sejak ia remaja.
Sosok itu pula yang benar benar mengenalnya dari kecil. Sosoknya bagai malaikat, tapi nyatanya hanya manusia biasa.
[Ohh janji? Siapa?]
[Tuan Pop dari Zyra company]
'Zyra company? Bukankah itu perusahaan cosmetik?' Ucap Garfield dalam hatinya. Dia memang sering mendengar perusahaan Zyra company, tapi dirinya sama sekali tidak pernah berhubungan dengan mereka. Yah pada dasarnya kedua perusahaan memang berbeda haluan.
Meski tidak bisa dipungkiri banyak sih yang bakal kerjasama hehe. Dimana perusahaan milik Garfield berjalan dibidang permodelan. Dan Zyra company dibidang cosmetic.
Karena perusahaan itu entah kenapa lebih memilih kualitas dibanding yang lainnya. Perusahaan itu memang cukup menarik baginya. Karena mereka selalu berpikir bahwa semua bukan tentang uang, tapi tentang hati kemanusiaan.
Aneh? Iyalah aneh prinsip seperti itu diterapkan oleh mereka didunia bisnis bukankah hanya ingin bunuh diri?
Tapi nyatanya, dibalik prinsip itu banyak perusahaan yang bersedia dan setia pada perusaahaan itu.
