Our Story (Nanami Kento) ⚠️DISCOUNTINUED⚠️

1

~Artist Problem~

(Name) berada di sebuah cafe, gadis itu duduk di dekat jendela. Dia melihat sekeliling cafe, (Name) melihat tempat yang cocok untuk referensi gambarnya. (Name) memainkan stylus pen nya, dia sedang terkena art block saat mengerjakan commission.

'Sialan...' batin (Name).

"Mana klienku gak ngasih referensi yang jelas lagi," gumam (Name).

"Kenapa kamu bergumam tidak jelas begitu?"

(Name) melirik seorang pria yang membawa dua minuman. Mood gadis itu menjadi baik karena minumannya datang. Pria itu duduk di hadapan (Name), dia menatap gadis itu dengan heran.

"Ada apa kak Kento?" Tanya (Name).

"Tidak ada."

"Sungguh?"

"Iya, dan kerjakan commission mu itu nanti klienmu marah."

(Name) tadi sempat lupa dengan commission nya karena dia sedang menikmati minumannya, berkat Nanami mengingatkannya (Name) langsung memegang stylus pen nya. Sayangnya tangan gadis itu tidak bekerja, otak (Name) sedang kehabisan ide.

"Terkena art block lagi?" Tanya Nanami.

Gadis itu mengangguk, "padahal kalo lg buang air besar aku punya banyak ide."

"Padahal kakak sudah membantuku mencari ide dengan cara jalan-jalan kek gini, tapi kenapa gak ada ide yang bagus ya."

(Name) sedang putus asa. Dia gak bisa mengerjakan commission kali ini karena otaknya sedang eror.

Drt....

Gadis itu mengambil hp di sakunya, rupanya ada DM yang masuk.

"Dari siapa?" Tanya Nanami.

"Gak tau ini user DM nya aneh..."

(Name) membuka DM tersebut yang ternyata itu dari kliennya, rupanya kliennya membatalkan commission nya. Entah hati (Name) senang atau sedih karena tidak ada uang dari commission kali ini tapi senangnya dia bisa memperbaiki moodnya.

"Dibatalin kak."

"Oh, terus mau gimana?"

"Pulang mau bobok."

"Kalau gitu begitu kita sekalian belanja bulanan saja."

"Eh? Okay!"

(Name) membereskan barangnya dan mereka keluar cafe untuk belanja. (Name) suka saat Nanami mengajaknya belanja bulanan, soalnya gadis itu suka keliling dalam supermarket walaupun sudah tau dimana lokasinya.

•Bonus•

"Kak aku beli baibai fever ya."

"Buat apa?"

"Buat aku?"

"Emangnya kamu demam?"

"Enggak."

"Kalo enggak ya gak usah beli."

"Ehhh tapi aku mau nyoba pakai."

"Enggak, ayo ke kasir."

"Hueee."

Nanami menarik (Name) agar gak minta macam-macam.

Tbc...

31-03-22