Bab 7 Setelah Ijab Kabul

15 5 0
                                    

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh, Halo Semuanya.
Disini Aku Mau Mengeluarkan Cerita Berisi Haluku Lagi.
Mari Dimulai Cerita Nya Biar Kalian Gak Penasaran Lagi.
Bayangin Aja, Jangan Baper Ya

*Setelah Ijab Kabul, Resepsi
Setelah Mereka Selesai Menikah, Mereka Masih Serumah Dengan Orang Tua Nila Dan Keluarganya Ali Menginap Dirumah Nila. Sepasang Pengantin Baru Sudah Berada Di Kamar Pengantin, Dan Mereka Ngobrol-Ngobrol Agar Tidak Grogi Dan Canggung, Dan Kebetulan Nila Merasakan Lapar Akhirnya Ia Memutuskan Bertanya Dengan Gugupnya Ke Sang Suami, Namun Ia Belum Tau Panggilannya Untuk Sang Suaminya.

“Ya Allah Aku Bingung Aku Panggil Apa Mas Atau Kak??” Batinnya Nila Saat Ini Yang Sedang Grogi Dan Bingung.
“Yaudah Lah Aku Panggil Kak Aja Gapapa Kali, Gk Ada Larangan Toh Dia Juga Belum Ada Panggilan Nama Kan.”
Nila: "Kak Mau Makan Apa?"
Ali: "Hmm, Terserah Nila"
Nila: "Ya Allah Tuh Kan Suami Hamba Dingin Banget Ya Allah" (Ngadu Dalam Hati)
Ali: "Kayaknya Aku Salah Deh" (Dalam Hati)
Nila: "Nila Mau Nasi Goreng, Apa Kakak Mau Juga?"
"Maaf Ya Nila, Mas Terlalu Dingin…. Mas Salah, Maksudnya Mas….. Kamu Masak Apa Aja Yang Kamu Bisa Karena Mas Gk Mau Kamu Kesusahan Kalo Ngikutin Kemauan Mas, Dan Satu Lagi Kenapa Kamu Panggil Mas Dengan Sebutan Kakak? Hmm" Ucap Ali Sambil Tersenyum Dan Tangan Mengelus Elus Kepala Nila
Nila: "Eh Maaf Kak, Tadi Nila Belum Tau Kaka Mau Dipanggil Apa…. Ehh M-Mas Maaf Yaa, Gpp Kok Nila Juga Minta Maaf Ya Dikira Mas Dingin Karena Gk Suka Ngeliat Nila Masnya Juga Sih Jawabnya Dingin Banget" (Salting+Ngeblush+ Menangkis Tangan Mas Ali)
Ali: "Iya Saling Memaafkan Ya Dek, Ciee Ada Yg Salting Habis Mas Godain"(Godain)
Nila: "Eh Dek Siapa Tuh Dek Mas?"
Ali: "Ya Kamu Siapa Lagi"
Nila: "Owh Aku Dikira Siapa" (Ngeblush)
Ali: "Emangnya kamu kira Siapa?, Mas Gk Pernah Ya Godain Cewek Lain Selain Keluarga" (Pura-Pura Kesel)
Nila: "Kok Kesel Kan Aku Cuman Bercanda, Aku Tuh Udah Tau Mas Dari Dulu Maaf Ya Mas”
Ali: “Dari Dulu?, Maksudnya Gimana Dek?”
Nila: “ Iya…Aku Cerita Yaa….Kalo Aku Itu Pengagum Rahasia Mas Udah Dari Lama Aku Kagum Ke Mas Karena Akhlak Mas bukan Krn Apa Apa, Dan Aku Juga Baru Ngeliat Muka Mas Pas Cium Kening Saya Dan Baru Saya Tau Kalo Mas Itu Yang Saya Kagumi"
Ali: "Wah Serius Masyaallah Kamu Bersyukur Bisa Memiliki Aku Dong" (Pede)
Nila: "Yah Pedean Nih tapi gapapa deh, Alhamdulillah Iya Aku Bersyukur Banget Karena Aku Tau Dari Awal Kalo Kamu Itu Yang Ditakdirkan Untukku Dari Allah, Kenapa Aku Tau Itu Suara Kamu Ya Karena Aku Pernah Denger Di Social Media Mas, ya walaupun sempat ragu takut bukan sesuai dengan harapan, alhamdulillahnya sesuai, Tapi Kalo Muka Mas Aku Blm Ngeliat Sama Sekali Dari Awal Pas Mas Kerumah, Walau Aku Sempet Mundur Lho Karena Aku Gk Pede Karena Mas Terlalu Masyaallah Untuk Aku. Tapi Alhamdulillah Nya Sekarang Mas Sudah Jadi Milikku.
Ali: "Mas Juga Mashaallah Adek Sudah Menjadi Milik Mas. Alhamdulillah Yaudah Aku Sama Kamu Kan Udah Bersama Jadi Masa Lalu Dikenang Saja Ya Dek"
Nila: "Iya Mas" (Malu)
Ali: "Knp Malu Dek Udah Santai Aja Sama Mas Hehe (Sedikit Godain)

~~~~Tok Tok Tok~~~~

Nila: “Mas Boleh Minta Tolong Bukain Pintu Sebentar?, Nila Mau Ketoilet Dulu.”
Ali: “Boleh Sayang”
Deg!!!!
Nila: “Masss…”
Ali: “Hehe”

Ali Pun Hanya Cengengesan Dan Ia pun Segera Berjalan Kearah Pintu Untuk Membukanya.

~~~Ceklek~~~

Ali: “Ehh Mama, Ayo Masuk Mah”

Yaa Itu Mama Mila Yang Ngetuk Pintu, Kira Kira Ada Apa Yaa??

Ali: “Ada Apa Mah?”
Nila: “Ehh Ada Mama, Maaf Ya Mah, Tadi Nila Ketoilet Jadi Gak Bisa Buka Pintu Mama.”
Mama Mila: “Iya Gapapa Sayang, Jadi Ada Yang Mau Mama Sampaikan Ke Kalian, kalian ada waktu kan ya??”
Nila: “ada Mah, apasih yang gak buat mama, Sampai Kan Aja Kami Dengarkan Mah”
Mama Mila: “bisa aja kamu, yaudah mama cerita ya sayng. Jadi Gini…”

Setelah Mereka Selesai Menikah, Mereka Masih Serumah Dengan Orang Tua Nila Dan Keluarganya Ali Menginap Dirumah Nila.

*Flashback On Pertemuan
Alim Shaffiyyur Rahman, Yang Akrab Dipanggil Ali, Dan Nila Iffah Inas, Yang Akrab Dipanggil Nila Tidak Menyangka Bahwa Mereka Telah Dipertemukan Sebelumnya. Mereka Ingat Momen Itu, Tetapi Tidak Menyadari Keberadaan Satu Sama Lain.
Semua Berawal Dari Acara Pengajian Di Rumah Salah Seorang Teman Keluarga. Hari Itu, Ali Datang Bersama Ibunya, Sedangkan Nila Datang Bersama Ibunya Juga. Acara Berlangsung Khidmat, Dan Seperti Biasa, Baik Ali Maupun Nila Selalu Menjaga Pandangan Dan Batasan Mereka.
Setelah Acara Pengajian, Ada Sesi Makan Bersama. Ali Duduk Di Satu Sudut Ruang Tamu, Sementara Nila Duduk Di Sudut Lain, Dikelilingi Oleh Teman-Teman Mereka. Mereka Begitu Fokus Pada Menjaga Pandangan Sehingga Tidak Menyadari Kehadiran Satu Sama Lain Di Ruangan Yang Sama.
Namun, Ada Satu Momen Yang Tertangkap Oleh Mata Seorang mamanya Ali, Yang Sedang Mengobrol Dengan Ibu-Ibu Lainnya, dan Memperhatikan Bahwa Ada Seorang Gadis Yang Selalu Menunduk Sopan, Menjaga Pandangannya Dengan Baik. Ia Merasa Kagum Dengan Sikap Gadis Itu, Meskipun Tidak Mengenalnya.
Waktu Berlalu, Dan Akhirnya Tibalah Saat Di Mana Keluarga Ali Dan Keluarga Nila Mulai Menjalin Komunikasi Untuk Perjodohan. Saat Pertemuan Keluarga Resmi Pertama Diadakan, mamanya Ali Baru Menyadari Bahwa Gadis Yang Dulu Dia Lihat Di Pengajian Adalah Nila. Ketika Nila Dan Ali Dipertemukan, Keduanya Tetap Menjaga Pandangan Dan Sikap Mereka, Sesuai Dengan Ajaran Yang Mereka Pegang Teguh.
Setelah Pernikahan Mereka, Saat Keluarga Berkumpul Dan Berbagi Cerita, Ibu Ali Membuka Pembicaraan Tentang Pertemuan Mereka Di Pengajian Itu. "Kalian Tahu, Sebenarnya Kalian Sudah Pernah Bertemu Sebelumnya," Jelas Mama Mila Kembali Sambil Tersenyum.
*Flashback off

Kekaguman Dalam DiamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang