Bagaimana jika kamu menjadi prioritas utama di keluarga Jung ? Bukan kah menyenangkan ?
Itulah yang dirasakan oleh seorang Jung Taeyong yang selalu di prioritaskan oleh Jung family.
Hi, hello❤️❤️ Don't forget to vote and gimme ur comment below.
Vote🌟 and comments 💬
. . . . . . . . . .
Setelah kejadian itu, semua seakan menjadi terang untuk keluarga Jaehyun. Seperti yang Taeyong rasakan pagi ini. Ia sedang menyiapkan sarapan pagi untuk keluarga nya.
"Woah, mom. Apakah tidak melelahkan melakukan seperti ini ? Aku rasa aku tidak bisa membayangkan bagaimana jika aku menjadi dirimu, mom." Ucap Mark
"Ini sudah tanggung jawab seorang ibu, sayang. Mungkin ada kala nya mommy lelah, letih, lesu. Namun jika itu untuk keluarga rasanya sangat menyenangkan." Balas Taeyong
"Selamat pagi sayang/mom, hi bro." Ucap Jeno dan Jaehyun
"Selamat pagi, kesayangan ku. Nah berhubung kalian sudah berkumpul seperti ini. Mari kita mulai makan pagi kali, dan jangan lupa untuk berdoa ya." Ucap Taeyong
Jaehyun sebagai kepala keluarga pun memimpin doa untuk pagi ini.
"Terima kasih atas rejeki hari ini, terima kasih sudah memberi yang terbaik untuk keluarga ku. Semoga makanan hari ini bisa bermanfaat bagi kami sekeluarga. Amin." Ucap Jaehyun sembari mengepalkan tangannya
"Mari makan, mom, dad." Ucap Mark dan Jeno
Melihat kedua anak nya makan dengan lahap membuat Taeyong dan Jaehyun mengulas senyum.
Sebenarnya untuk makan sehari hari, Jeno lah yang lebih dominan. Ia sanggup menghabiskan semangkuk nasi putih goreng dengan topping lengkap, 1 gelas Whey protein dengan side dish dada ayam 500 gr, kacang kacangan dan segelas susu hangat. Bahkan Jeno pun mengakui bahwa ia adalah salinan dari sang Daddy.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak ayal jika Jeno memiliki banyak otot pada tubuhnya. Benar benar salinan dari Jaehyun bukan ?
Lain Jeno, lain Mark. Si sulung ini lebih selektif dalam memilih makanan. Bukan tanpa alasan ia seperti itu, ia pernah mengalami hal yang tidak diinginkan semua orang. Yakni malnutrisi.
