" bang bangun! Ini sudah pagi " ucp Haechan sembari membangunkan Mark yang masih tertidur pulas.
"Bang bangun ! Hari ini kan kita mau kerumah Jaemin. Abang cepatan bangun" teriak haechan di telinga Mark dan membuat Mark terkejut sampai terjungkal.
"Aduh sayang ! Abang Masih ngantuk" keluh Mark yang masih menutup matanya.
" Cepetan bangun! Jeno udah nungguin. Ayo cepetan mandi " tarik haechan memaksa Mark untuk segera mandi.
"Pengen dimandiin" manja Mark dengan wajah andalannya yang membuat haechan tdk bisa menolaknya.
Haechan Langsung membawa Mark ke kamar mandi untuk memandikan suaminya. Untungnya chenle sekarang berada dirumah Jeno bersama kakek nenek nya,jadi haechan bisa menyempatkan waktu untuk menuruti kemauan Mark.
" ET !! Abang mau ngapain '' tanya haechan yang sedang menahan tangan Mark .
" Hanya sedikit saja ".
"Semalam kan udah! Emangnya blm puas".
" Belum " ucap Mark dengan menggelengkan kepalanya.
"Huufft !! Hanya sedikit saja ya! Kitakan lagi buru²".
Tanpa basa-basi Mark langsung mencium lembut bibir haechan dan meremas-remas payudara besar milik haechan. Rasanya seperti memegang marshmellow yang kenyal.
Desahan kecil keluar dari mulut haechan, dengan sigap Mark semakin mendekatkan tubuh Haechan sampai menempel dengan tubuhnya.
Haechan mengubah posisi tangannya dan melakukan gerakan lembut dibagian penis milik Mark.
" Ahh " Desah Mark yang Merasakan gerakan lembut tangan haechan dibagian penis milik nya.
Haechan yang melihat Mark sudah merangsang,ia mengganti posisi tubuhnya menjadi jongkok dan mulai memainkan penis Mark dengan mulutnya. Itu membuat Mark semakin tidak tahan lagi.Haechan mempercepat gerakan mulutnya dan menggoyangkannya bagaikan lolipop, lalu Mark langsung mengangkat haechan dan membuat posisi tubuh Haechan menjadi nungging.Rasa tak tahan Lagi Mark langsung memasukkan penisnya dengan perlahan dan mulai menggerakkannya dengan lembut.
"Hmm,ahh" desahan keras haechan sangat terdengar di telinga Mark.
Hal itu membuat Mark semakin liar memainkannya.
Hey ! Sepertinya mereka lupa kalau pagi ini mereka akan pergi ke rumah Jaemin.
Sepertinya itu tidak dipikirkan Mark sama sekali,ia hanya menikmati yang apa yang sedang ia rasakan.
Di sisi lain Jeno sedang gugup.ia takut kena marah yuta dan winwin krna Jaemin sudah dihamili olehnya pada saat mereka Mash kuliah dan berstatus Mash pacaran.
"Kamu knp sayang! Kamu gugup" ucp Ten dengan mengelus-elus rambut Jeno .
" Jeno takut Bu ".
"Takut kenapa! Katakan pada ibu" tanya Ten .
" Jeno takut kena marah orangtuanya Jaemin Bu. Gara² Jeno , jaemin hamil diluar nikah '' ucp Jeno sembari memeluk Ten .
" Kenapa harus takut! Kamu sudh melakukan hal benar hari ini. Karena kamu mau bertanggungjawab dengan apa yang kamu perbuat " .
" Tapi tetap saja Bu , ayah jaemin kan galak banget! Beda sama papah " ucp Jeno .
" Kamu ini ! Trus kamu mau gimana? Membiarkan Jaemin begitu saja " tanya Ten .
" Ya nggak dong Bu ! Aku kan sayang sama Jaemin. Masa karena masalah ini aku ninggalin dia " katanya dengan suara manja.
" Nah itu Jeno tau! Artinya kamu sudah tau apa yg seharusnya kamu lakukan " .
" Iya Bu . Eh tapi kak Haechan sama bang Mark kok belum kesini ya Bu " Tanya Jeno .
" Ibu juga gak tau "
" Pah ! Papah " teriak Ten memanggil Johnny.
" Iya Bu ada apa! Papah kan lagi jagain chenle " .
" Susul haechan sama Mark gih! Dari tadi mereka blm datang juga. Biar chenle sama ibu dulu " ucpnya sembari mengambil cucunya.
" Udah di tlpn blm " tanya Johnny.
" Di telpon lma, mending di susul aja" ucp Ten .
" Ya udah aku kesana dulu " katanya langsung pergi menuju rumah haechan.
Selama perjalanan Johnny Trus mengoceh seperti kaleng. Padahal haechan meminta kedua orangtuanya untuk cepat² tpi justru malah dirinya yang lama dan itu membuat Johnny kesal.
Setelah mengoceh lama tanpa disadari ia sudah sampai dirumah haechan.
" Haechan ! Mark " teriak Johnny yang mencari anak dan menantunya.
" Kok sepi ! Pada kmna mereka " gumamnya.
Johnny akhirnya mencari mreka ke kamarnya dan tunggu.
" Suara apaan tuh " ucp Johnny yg penasaran.
Johnny dibuat bengong stelah masuk ke kamar haechan dan Mark, trnyata suara itu adalah suara desahan haechan dan Mark yang berada di kamar mandi.ia hanya bengong mendengar desahan anak dan menantunya.
"Apa aku menjadi saksi pembuatan adik untuk chenle" gumam Johnny yang msh bengong didepan pintu kamar mandi.
Ia trus berpikir hrus berbuat apa! Pergi atau memanggil keduanya untuk segera bersiap-siap. Ini adalah pilihan yang Sulit bagi Johnny.
KAMU SEDANG MEMBACA
Markhyuck Family
Short Story"Nyawa di bayar dengan nyawa" -Marklee #gs#haechan#marklee#chenle#taeyong#jaehyun.
