"Yang ngetik 'Haha di chat belum tentu beneran ketawa,dan yang selalu mudah ketawa belum tentu selalu bahagia"
-Annora Eireen Oktavia-
Kringg..
Bunyi bell tanda waktu istirahat berbunyi di setiap sudut sekolah.Para murid berbondong-bondong keluar kelas entah untuk sekedar main bola,basket dan makan dikantin,seperti yang dilakukan Annora dan teman-temanya.
"Nora,ayo ke kantin" Ajak Soviana
"Oh ya ayo,betar lagi beresin buku" balas Annora
"Nora iyi ki kintin,Nora doang yang diajak gue mah diacuhin" cibir Theana menye menye
"Eh,masih ada orang ternyata" Soviana berniat menjahili Thea
"Iyalah orang,Lo kira gue hantu?" sewot Thena sembari melotot garang
Annora dan Soviana saling pandang lalu tersenyum jahil."Oh bukan hantu ternyata Ra" Soviana mulai gencar
"Iya bukan hantu Sov,tapi makhluk tak kasat mata" balas Annora terkikik karena melihat wajah cemberut Theana
"Kalian tuh ya,Anjay banget" wajah Theana sudah merah karena kesal
"Hahaha" Soviana san Annora tertawa melihat wajah ternistakan Theana
•••••
Ketika mereka sedang melemparkan candaan sembari berjalan untuk keluar kelas,terdengar suara melengking.
"Hellow epribadihh,kembali lagi dengan kami 3D" suara seseorang terdengar melengking didalam kelas.
Annora,Soviana dan Theana menoleh ke asal suara,setelah melihat siapa pelakunya mereka memutar bola matanya malas.Orang itu adalah biang onar dikelas mereka dan jangan lupakan 2 orang temannya.
"Hai neng cantek,mau kemana nich?" satu dari mereka mendekat dengan gaya centilnya
Dion Saputra.Cowok berperawakan tinggi tapi dengan akhlak rendah.
"Iya nich gak ngajak-ngajak" cowok dengan muka julidnya menimpali.
Dika Maulana.Salah satu dari 'geng yang mereka namakan '3D,dengan muka julid yang hampir selalu terpatri diwajahnya.
"Heem,kok ninggalin orang ganteng" nah yang satunya juga ikut menimpali.
Dendra Nugara.Cowok dengan lesung pipit yang lumayan waras diantar mereka bertiga,tapi tetap saja satu 'geng jadi akhlaknya minus.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Story Of Annora{On Going}
Novela Juvenil"Langit tidak selalu cerah begitu pula dengan hidup,tak selamanya yang kamu temui adalah bahagia.Maka,bersiaplah untuk bertemu dengan luka yang mungkin akan mendewasakan kamu di masa depan." Annora Eireen Oktavia ••• Kisah tentang Annora si gadis ca...
