Chapter 2.

69 16 2
                                    

----

" Ada apa dengan diriku ? Kenapa hawa pagi ini sama sekali tidak enak ." Ucap Jungkook bingung setelah sampai di kantor sambil memegangi leher nya.

" Selamat pagi Sekertaris Jeon ." Sapa para karyawan wanita yang berusaha menarik perhatian dirinya.

Tapi Jungkook yang terlalu sibuk dengan pikiran nya hanya mengabaikan sapaan itu.

" Ada apa dengan Sekertaris Jeon ? Tidak biasa ny ."

" Benar  ".

" Aku menjadi sedih  "

" Wae ?"

" Apa kau tak
lihat penampilan ku hari ini,aku rela bangun pagi untuk menyiapkan penampilan cantik ku ."

" Kau berniat menggoda nya ."

" Hemm ."

" Walaupun kau berusaha menggoda nya pria itu tidak akan pernah melirik dirimu apa kau tau kenapa ."

" Wae ."

" Karena selera Sekertaris Jeon sangat lah tinggi jadi berhentilah bermimpi di pagi yang indah ini ."

" Kembalilah bekerja ."

" Menyebalkan ."

Jungkook yang baru sampai di lift Tempat Sajangnim nya berada tampak bingung saat melihat Sajangnim nya datang lebih pagi dari nya.

" Tidak biasa nya ."

Kringg

Kringg.

" Halo,ada apa sajangnim ?"

" Masuk ." Ucap nya dingin.

"Baik ."

" Hufft !!

" Hari yang berat akan dimulai sekarang.semangat Jungkook ." Gumam Jungkook berusaha menyemangati dirinya.

Tok Tok.

" Masuk ."

" Ada apa Sajangnim Memanggil ku ?" Tanya Jungkook.

" Kenapa hawa nya berubah menjadi sangat aneh ." Gumam Jungkook sambil memegang leher nya.

" Sajangnim juga ekspresi nya lebih dingin dari biasa nya ."

" Duduk dan kerjakan semua berkas itu ." Ucap Chanyeol sambil menunjuk ke tumpukan berkas yang menjulang tinggi tanpa melihat kearah nya.

" Kenapa sangat banyak Sajangnim ?" Tanya Jungkook yang tak percaya saat melihat semua itu.

" Itu hukuman untuk mu,berterima kasilah kepada diriku karena aku masih memberikan keringanan untuk dirimu ."

" Apa maksud Sajangnim ? Aku tak mengerti ?"

" Benarkah ?" Tanya Chanyeol dengan tatapan tegas nya dan berjalan mendekati sekertaris nya sambil menyenderkan tubuh nya di meja.

" Sungguh kau tak mengingat nya ?"

" Ya ."

" Apa yang kau bicarakan Ke Imo hingga dia datang dan bertanya macam macam semalam ." Ucap Chanyeol dengan wajah kesal.

Seketika bayangan dirinya yang tak sengaja bertemu dengan Bibi Chanyeol berputar di otak nya.

Menyadari itu Jungkook langsung mengulum mulutnya tidak berani menjawab.

" Maaf Sajangnim ." Ucap Jungkook akhirnya sambil menundukan badan nya.

" Aku terpaksa melakukan nya apa Sajangnim tak ingat betapa menyeramkan Imo Hyung itu ."

Sweet LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang