Chapter 7.

45 11 3
                                    

------

Tok Tok

Tok Tok.

" Seungwana ." Teriak Seulgi.

" Wendy-ya ." Teriak Seulgi berulang ulang memanggil pemilik rumah atap ini.

" Apa dia sudah pergi ." Gumam nya.

Dengan langkah panjang nya Seulgi mulai menuruni setiap anak tangga dengan cepat.

Seulgi yang melihat tetangga baru itu baru kembali dari luar langsung mencegah nya.

" Tunggu Tunggu ." Teriak seulgi dan mencegah pria itu untuk masuk.

" Apa ?" Tanya Yoongi dingin dan datar.

" Bisakah kau merubah ekspresi diwajah mu itu ? Sungguh menyebalkan ." Ucap Seulgi balik kesal.

" Sepertinya kau hanya berbasa basi.aku masuk ."

" Stop ." Ucap Seulgi dan dengan cepat mendorong pria itu menjauh dari pintu.

Yoongi yang melihat kelakuan wanita itu hanya bisa menghembuskan nafas lelah nya.

" Bicaralah ."

" Apa kau melihat teman ku yang tinggal di rumah atap ?" Tanya Seulgi.

" Tidak ."

" Benarkah ?"

" Oh ."

" Kemana dia pergi ." Gumam Seulgi dan berusaha berpikir.

" Apa sesuatu terjadi ?"

" Aniya,Aku pergi ." Ucap Seulgi dan bergegas kembali ke rumah nya.

" Wanita aneh ." Ucap Yoongi dan kembali masuk ke rumah nya.

----

09.30

Chanyeol yang baru sampai di ruangan tampak terkejut saat melihat berkas yang masih menumpuk.

" Hufft ."

Chanyeol yang melihat itu hanya bisa menghela nafas lelah nya.

" Ekhemm ." Dehem Jungkook.

" Ada apa ?" Tanya Chanyeol sambil melirik sekilas kearah sekertaris tersebut dan berjalan ke singgah sana nya.

" Apa sesuatu terjadi Hyung ?" Tanya Jungkook.

" Tidak ." Jawab Chanyeol singkat dengan tangan sibuk membuka berkas tersebut satu satu.

" Apa mereka sudah benar benar memeriksa semua berkas ini dengan teliti ." Ucap Chanyeol sangat dingin dan suasana berubah menjadi menyeramkan buat Jungkook.

" Entahlah ."

" Suruh mereka segera memperbaiki semua berkas ini dan suruh mereka untuk bekerja lebih teliti ." Perintah Chanyeol.

" Baiklah ."

" Jika aku boleh saran.Hyung harus segera mencari personal Asisten lagi untuk membantu mu ." Ucap Jungkook memberi saran.

" Bukankah dirimu sudah cukup ."

" Tapi pekerjaan Hyung yang di
berikan kepadaku sudah cukup berat.apa Hyung tidak kasihan dengan diriku ." Ucap Jungkook dengan wajah memelas.

" Apa kau sedang mengeluh ? Jika kau tidak sanggup berhentilah ." Ancam Chanyeol.

" Apa yang hyung bicarakan ? Aku hanya bercanda ." Ucap Jungkook yang padahal dalam hati nya kesal karena jawaban atasan nya tidak sesuai dengan harapan nya.

" Aku pergi ."

" Hyung,pikirkanlah lagi ."

" Akan kupikirkan ."

Sweet LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang