"Hia nama ku Yacht tapi hia sangat sering memanggil ku Kucing kecil dan Manis lalu sekarang hia memanggilku Kitten" Yacht melipat tangan dan memautkan bibirnya
"Narak" ucap Perth lalu mencubit bibir Yacht dengan gemas
"Hia, bukannya menjawab malah mencubit bibir ku" Yacht semakin memautkan bibirnya
"Cuppp...." Perth dengan cepat melumat bibir Yacht
Yacht memejamkan matanya dan menutup bibirnya dengan rapat, meski Yacht menutupnya rapat Perth berusaha menerobos masuk. Yacht sungguh tak bisa membohongi dirinya untuk tidak membalas kecupan Perth lalu perlahan Yacht membuka mulutnya, Perth melumat lidah Yacht dengan sangat rakus . Yacht sesekali membalas lumatan Perth agar tak kehabisan udara.
"Emmmm....aahhh .... hii~aa .... ehm.." Yacht memukul dada Perth agar memberinya udara
Perth melonggarkan lumatannya agar Yacht bisa menghirup udara, setelah Yacht sedikit tenang Perth kembali melumat bibir Yacht . Semakin lama lumatan perth semakin memanas ditambah Yacht yang selalu merespon lidah Perth .
"SHIAA .... PERTH" mean terkejut melihat pemandangan yang mustahil sahabatnya lakukan
PerthYacht saling melepaskan ciuman mereka . Perth berbalik melihat Mean yang sedang berdiri di depan pintu .
"PERTH, kau baru saja ..." ucap Mean memperaktekkan ciuman PerthYacht dengan tangan
"KAU BISA MENGETUK PINTU, BUKAN" ucap Perth menahan emosinya
"Aku sudah mengetuk pintu sejak tadi, kau saja terlalu asik menciumnya" ucap Mean dengan nada mengejek
Yacht yang mendengar perkataan Mean mulai merona dan memyembunyikan dirinya dibalik selimut. Perth berbalik melihat Yacht yang tersipu malu begitu pun dengan Mean yang tersenyum membayangkan jika dirinya melakukan hal itu bersama Plan. Mean dengan cepat menghapus pikiran kotornya dan kembali fokus untuk menanyakan apa yang harus ia lakukan selanjutnya.
"Phi aku ada keperluan dengan mu" ucap Mean pada Perth
"Tunggu, kau memanggilku Phi sudah jelas kau menginginkan sesuatu" ucap Perth
"Tidak phi .... Tapi aku akan menanyakan sesuatu" ucapan Mean terpotong
"Kau tenang saja Pria kecil mu itu akan mendapatkan perawatan khusus jika keadaannya memburuk" ucap Perth pada Mean
Yacht yang mendengar percakapan Perth dan Mean hanya mampu melongo dengan lucunya.
"Aku belum menjelaskannya dan phi tau apa yang ingin aku tanyakan" ucap Mean
"Kau sekarang tumbuh dewasa, tetapi pengawasan ku akan tetap ada Mean" ucap Perth
"Terima kasih, Phi" ucap Mean berlari mendekati Perth dan memberikan kecupan di pipi Perth yang membuat Yacht melotot .
Jangan tanyakan seperti apa wajah Perth saat ini bukan terkejut melainkan hanya pasrah. Ini bukan pertama kalinya Mean akan bertingkah seperti itu, sejak kecil Mean dan Mark akan mencium pipi Perth setelah keinginannya dipenuhi oleh Perth. Ibu Mean dan Mark sudah tiada sejak lama akibat kecelakaan pesawat sedangkan Ayah Mean dan Mark terbunuh saat melakukan tugas bersama Ayah Perth. Untuk orangtua Perth sendiri memutuskan untuk berhenti menjadi Mafia dan meninggalkan negara kelahiran mereka lalu menetap di negara lain. Itu sebabnya Perth bertanggung jawab untuk mengurus adiknya.
FLASHBACK OFF
Dokter dan perawat mulai menjalankan tugasnya untuk memastikan kondisi Plan sudah melewati masa kritis. Setelah Dokter memeriksa Plan beberapa menit kemudian akhirnya Plan mulai membuka matanya dengan perlahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daddy And Baby
Short StoryPerth tanapon CEO yang tak pernah mengenal jatuh cinta dan Seorang Pria manis(Yacht) yang memiliki hidup yang malang