8

1.2K 170 6
                                    

.

.

.

.

.

Fatal Desire 8

"Apa kau sudah mengirimkan barang itu? " seorang pria bertanya pada anak buahnya yang sebelumnya ia panggil untuk datang ke ruangan miliknya. Tidak seperti biasanya, wajah pria itu terlihat sedikit berbeda dengan raut bingungnya.

"Seperti yang sudah anda perintahkan tuan, saya baru akan mengirimkannya pada malam nanti. " jawab bawahan pria itu.

"Kalau begitu apa yang sebenarnya terjadi... "

....................

Taehyung terpaku dengan sebuah foto yang ia dapatkan dari bungkusan paket yang sebelumnya ia temukan di depan pintu apartemennya.

Selembar foto itu kini tergeletak di atas meja, Taehyung memandangnya dengan tatapan yang begitu tajam, seakan dengan menatapnya ia dapat melubanginya dan memusnahkannya.

Matanya memerah, menahan tangis dan amarah serta perasaan kecewa yang saat ini menyelimuti hati dan pikiran Taehyung.

Bagaimana bisa Hyorin melakukan ini padanya, apa salah Taehyung padanya?

Apa ini alasan dari perubahan sikap wanita yang sampai saat ini masih berstatus sebagai istrinya itu.

Tapi kenapa?

Selama ini Taehyung memperlakukannya dengan baik, ia selalu berusaha untuk membuat Hyorin bahagia dan berusaha untuk tidak membuatnya hidup dalam kenyamanan. Ia sangat mencintai Hyorin, tapi kenapa, apa sebenarnya yang salah pada diri Taehyung hingga membuat Hyorin memilih untuk melakukan hal jahat seperti ini padanya.

Selama ini, tidak sulit untuk menyadari perubahan sikap Hyorin pada Taehyung. Awalnya Taehyung berpikir mungkin itu semua karena Hyorin yang kelelahan bekerja, tapi setelah itu Taehyung mulai meragukan dirinya sendiri dan selalu menyalahkan dirinya atas sikap yang Hyorin tunjukkan.

Tapi ternyata tidak, kesalahan bukan ada pada dirinya melainkan pada Hyorin sendiri.

Tapi bagaimana bisa wanita itu selalu menyalahkannya dengan berkata kalau Taehyung terlalu sibuk bekerja padahal dia sendiri yang bersalah dalam hubungan mereka, dia yang sudah membuat keretakan pada janji suci pernikahan mereka.

Taehyung tidak habis pikir. Setelah apa yang mereka berdua alami selama ini, Hyorin akan tega menduakan cinta yang tulus serta kebahagiaan rumah tangga mereka.

Taehyung menarik napasnya, memejamkan mata dan mencoba untuk meredam emosi yang saat ini sedang menguasai dirinya. Tidak mudah, membiarkan pernikahan yang selama ini dijalaninya dengan bahagia hancur tepat di depan matanya sendiri.

Rasanya sangat menyakitkan.

Taehyung masih termenung di tempat yang sama saat seseorang datang ke apartemennya dengan menelan bel berkali-kali.

Taehyung menolehkan kepalanya, menatap pintu masuk dengan bel yang masih berbunyi. Tidak mungkin itu Hyorin, wanita itu pasti akan langsung masuk kedalam jika memang benar itu dia.

"Siapa yang datang? " lirih Taehyung. Ia tidak ingat ada janji bertemu dengan orang lain dirumahnya selain dengan Jungkook yang sebelumnya juga sudah ia minta untuk tidak datang dengan membatalkan janji mereka.

Awalnya Taehyung tidak berniat untuk membuka pintu itu, hanya saja ia kemudian berpikir bagaimana jika itu adalah orang yang sama yang mengantarkan foto ini padanya?

Karena itulah Taehyung kemudian bergegas untuk membuka pintu berharap menemukan pelakunya tapi ternyata ia salah..

"J-jungkook? " ucap Taehyung dengan sangat terkejut. Matanya yang merah membulat sempurna. "Apa yang kamu lakukan di sini? Bukankah sudah kubilang kalau bimbingan hari ini kita tunda dulu? "

Fatal Desires | KvTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang