profesional

2.7K 70 0
                                    

Hari menunjukkan pukul 01.20 dini hari , dan masih hujan di sertai petir , tetapi tidak sekuat tadi . Pada saat 2 orang yang baru nikah itu tidur tiba tiba hp diana berbunyi dan diana pun mengangkat nya .

" assalammualaiku , dengan siapa " ucap diana .

"Maaf dok , ini saya suster icha , saya mau  minta tolong bantuan dokter bisa dok ? " ucap suster icha.

"Bantuan apa icha "

"Dok ada pasien gawat darurat yang harus di tangani malam ini dok , semua dokter bedah pergi ke tempat penangulangan bencana alam yang kemarin dok , hanya dokter yang saya harapka " ucao suster icha dengan khawatir.

"Baik suster , saya kesana dalam waktu 15 menit suster tunggu ya " ucp diana

"Baik dok , assalammualaikum "

"Walaikumsalam "

Diana yang mendengar kalau ada pasien yang harus di tanggani malam ini juga menjadi panik dan dia langsung mengambil jas putih serta alat alat medisnya , diana meminta izin kepada suami nya .

"Mas  ,mas ,mas aku mau pergi " ucap diana

Varo yang mendengar dina mau prgi langsung ddk.

"Kamu mau pergi kemana dek " ucap varo menambah embel embel dek di belakang nya

Diana yang mendengar itu menjadi salting , tetapi ini bukan awaktu yang tepat untuk salting.

"Aku mau ke rumah sakit mas , ada pasien gawat darurat yang harus aku tannganin " ucap diana.

"Ya sudah mas antar "

"Ya ayo mas cepat "

Sebenarnya diana tidak mau di antar varo , hanya saja kalay dia tidak iya in pemintaan varo dia bakal debat dan memakan waktu.

Varo sudah siap dengan mobil nya dan diana langsung masuk kedalam mobil varo, varo melihat diana hanya memakai baju tidurpun tidak ambil pusing karena sekarang keadaan drurt.

"Mas ayo cepet "

"Sabat dek ini bentar lagi nyampek"

Skip rumah sakit

Varo dan diana sudah sampai di ruamah sakit , diana lansung keluar dan berlari ke dalam rumah sakit tampa menunggu varo , varo yang melihat itu hanya memaklumi saja dan menyusul diana ke dalam rumah sakit .

"Dimana pasien nya sus "

"Ada di ruang ugd dok "

"Mari sus kita keruang ugd" ucap diana sambil berlari.

Saat di ruang ugd diana menangani pasien nya dengan teliti dan baik , diana merasakan kalau pasien nya ini kena tumor yang harus segera di operasi malam ini juga , kalau tidak bisa bisa dia meregang nyawanya .

"Suster siapkan ruang operasi , karena kita harus mengoperasi pasien ini "

" baik dokter " ucap 5 suster yang ada di ruangan itu sambil berlari keluar menuju ruang operasi.

Varo yang ada di depan ruangan ugd kaget degan suster yang berlari ke ruang operasi , tak lama dari itu diana keluar dari ruang ugd.

"Udah selesai dek " ucap varo pada diana.

"Mas aku harus mengoperasi pasien malam ini juga , kamu kalau mau pulang duluan pulang aja , kamu besok kerja kan , aku pulang besok sore mas , karena aku besok sif pagi mas " ucap diana

"Ya sudah kalau begitu mas pulang ya dek ,hati hati jangan lupa makan ya " ucap varo

" siap kapten , " ucap diana  sambil hormat kepada varo

Varo mencium kening diana dan langsung pergi , diana yang di cium keningnya sempat terdiam tapi sekarang tidak waktu nya diana untuk santai , diana lari menuju ruang operasi .
Operasi kali ini di pimpin oleh diana .

"Sebelum memulai operasi , sebaik nya kita berdoa agar operasi kita berjalan lancar , berdoa mulai " ucap diana

"Bedoa selesai "

Skip setelah operasi

"Alhamdulillah , operasi kita berjalan dengan lancar , kalian semua hebat ". Ucap diana

"Terimakasih dokter , dokter juga hebat " ucap slah satu suster.

"Ya sudah mari kita istirahat"

Diana memasuki ruangan nya dan dia melihat hp nya ternyata hari telah menunjukkan pukul 03.00 , dia sangat lelah dan mengantuk tetapi ini konsenkunsinya menjadi dokter. Pada saat ingin ber istirahat meregangkat otot otot nya tiba tiba pintu ruangan diana ada yang mengetuk.

TOK TOK TOK

"Iya masuk " ucap diana sambil menghela nafas

"Pagi dok , ada pasien yang baru saja mengalami kecelakaan dok , dan keadaan nya parah dok " ucap suster nabila.

"Saya akan kesana sus " ucap diana

Diana menghela nafas berat , dia menyemangati diri nya sendiri .

" ayo diana semangat , lo harus kuat , kuat kuat " ucap diana untuk dirinya sendiri.

Saat ini diana sedang di ruang icu , pasien yang mengalami kecelakaan tadi mengalami benturan pada kepalanya dan mengakibatkan dia koma , untuk waktu yang belum di tentukan.

Setelah diana menangani pasien tadi diana langsung keruangan nya , hari sudah menunjukkan pukul 05.30 , badan diana sudah terasa sangat letih dan matanya mengantuk .

Diana duduk dikursinya dan meletak kan kepalanya di meja nya dia akan menidurkan badannya untuk beberapa saat .

Varo prof on

Saat ini hari menunjukkan pukul 05.30 saya sudah bangun , dan saya berniat untuk melihat diana di rumah sakit nya.
Saya sudah siap siap , dan saya menyiaplan sarapan untuk diana dan saya , karena saya yakin diana tidak akan makan kalau tidak di paksa.

Skip rumah sakit

Saat ini saya mau menuju ruangan diana tapi saya ngak tau dan saya akhirnya menanyakan kepada suster nya lewat .

"Permisi suster , ruangan dokter diana diama ya sus "

"Owh ruangan dokter diana , bapak lurus aja belok kiri dan di sana ruangan dokter diana , di sana ada tertulis nama nya "ucap suster itu

Saya berjalan sesuai arahan yang di tunjukkan suster tadi , dan saya melihat ruangan yang bernama dr.diana saya langsung masuk , pada saat saya masuk mata saya tertuju pada wajah diana yang letih dan kusam , tidak seperti biasanya , dan saya berpikir pasti badan diana sakit sakit karena tidur dgn enak posisis nya , saya kasihan kepada nya padahal tadi malam baru saja dia tidur tapi sudah bekerja lagi.

"Dek bangun " ucap varo , namun diana tidak menujukkan pergerakan.

"Di bangun " ucap varo lagi , dan diana mulai terusik dengan panggilan varo

Kira kira diana bngun ngak ya ?

Jangan lupa vote ya

jodohku abdi negaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang