02.

955 56 2
                                    

deg ...

deg ...

deg ...

yn dapat mendengar suara detak jantung nya berpacu bersamaan dengan detik jarum jam didinding ruangan tersebut

sampai akhirnya yn memutuskan keheningan yang aneh itu.

"nuguya? "

...

"Jeon Jungkook" jawab pria tersebut dengan pelan tapi pasti juga bisa dideskripsikan dengan kata 'tegas'

"apa kau pernah mendengar nama ku sebelumnya?" tanya pria itu lagi seolah ingin menyombongkan diri.

"ani" jawab yn sembari menggelengkan kepalanya kecil.
"ck dasar wanita menjijikan, ingin sekali rasanya aku membunuh mu sekarang juga. apa wanita dengan wajah cantik seperti mu selalu memanfaatkan wajahnya dengan cara seperti ini?" ujar jungkook panjang lebar dengan makna menyudutkan sang wanita yang bahkan tidak memahami topik pembicaraan mereka.

yn sangat bingung, ia tak mengerti maksud ucapan pria dihadapannya itu
"apa maksudmu?" tanya yn yang ling lung, bahkan otaknya belum bekerja sepenuhnya akibat obat bius sialan itu.

"ck tak perlu berpura pura seperti kau wanita baik baik disini, jalang tetap lah jalang" Tekan jungkook dengan suara rendah namun tajam juga dengan tatapan intimidasinya.

Yn membelalakan matanya, tak terima dengan perkataan yang didapatnya dari pria brengsek dihadapannya itu.
"apa kau bilang ??? jalang??
yakk jaga mulut brengsek mu itu,
lagi pula aku tidak mengenal mu kenapa kau banyak bicara tentang ku haa. lagipula dengan alasan apa mulut sampahmu berkata seperti itu tentang ku?"

Jeon Jungkook tertegun, terdiam mendengar runtutan kalimat panjang yang hanya berdurasi 3 detik itu.

ia pikir wanita dihadapannya kini seperti wanita biasanya yg akan menangis disituasi seperti ini, ia tak menyangka bahwa wanita dengan dress merah ini berani membentak nya dengan lantang. apa dia benar-benar tak mengenal siapa itu Jeon Jungkook

"kau cukup berani juga, kim yn... kau bertanya kenapa aku berkata seperti itu tentang mu? penasaran? baiklah.
kau itu penyebab kematian kakak ku
2 hari yang lalu".
yn terkejut akan ucapan jungkook, ia sama sekali tidak mengerti dengan apa yang terjadi saat ini, jujur dia tidak tahu apa apa soal ini.

dengan berani dirinya memajukan wajahnya menatap lekat seolah tak takut dengan tatapan tajam jungkook.
"dengar, aku tidak pernah membunuh siapaun, sudah...?
sekarang lepaskan aku"
yn langsung berdiri akan pergi, tak sampai melangkahkan kakinya lengannya ditahan oleh milik jungkook, tangan jungkook yang keras dan berotot tentu saja tidak ada apa apa nya dengan kekuatan gadis itu.

jungkook mencengkeram kuat tangan yn dan mendorong keras tubuhnya menghentak dinding yang tak jauh dari posisi mereka berdiri.

"agh
"yakk.. aku tidak tau menau tentang kematian seseorang termasuk kakakmu, aku bahkan tidak mengenalnya!!!"
ucap wanita itu sarkas, rasanya sangat kesal sebab dituduh hal yang bahkan dirinya tak ketahui, ditambah lagi punggungnya seakan mau patah sekarang.
...

"sejak kapan kau menggoda Jung Jaehyun?"

deg

yn terdiam, pria dihadapannya ini tau nama tunangannya dan apa maksud nya? menggoda? yang benar saja.

kini jungkook memajukan tubuhnya yang semakin menempel pada tubuh yn
wajah mereka cukup dekat hingga yn dapat merasakan deru nafas pria yang berada dihadapan nya tersebut,
dengan sedikit membungkuk jungkook meraih dagu mungil yn demi dapat melihat wajah sang wanita dengan leluasa, menilik setiap inci wajahnya
'ku akui dia cukup sempurna', batin jungkook

LOVE AND WAR [season1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang