Amethyst

(10)

pengumuman tentang bulan bahasa sudah diberitahukan. segera setelahnya Abian dengan cekatan menghubungkan teman sekelasnya melalui google meet.

Abian tau, jika diskusi secara langsung hanya akan menyebabkan keributan dalam kelasnya jadi cara terbaiknya adalah diskusi secara online.

jikapun temannya ribut semua Abian tidak akan naik pitam. dan bisa meredam keributan dengan mudah tanpa halangan apapun.

"cek cek. kedengeran gak? kalau gak kedengeran tolong telinganya diganti pake telinga gajah"

kan. baru saja dimulai, Abian sudah emosi saja. entah ibunya Abian ngidam apa dulu hingga anaknya emosian seperti ini.

"gada respon? oke. gue anggep kalian denger semua. sebelum acara musyawarah mufakat ini dilakukan ada baiknya kita berdoa sesuai agama dan kepercayaan masing masing. yang ditoilet tolong keluar dulu baca doa. Berdoa dimulai"

dibalik liarnya anak kelas X IPS 1, ada kebiasaan yang selalu mereka lakukan dan wajib dicontoh. mereka selalu berdoa sebelum melakukan sesuatu. kata Abian, kalau nanti mereka dapet dosa, seenggaknya mereka udah dapet pahala tadi.

"Bismillahirrahmanirrahim, assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh, saya Abian Barra Saputra selalu ketua kelas X IPS 1 ingin mengatakan beberapa pengumuman penting kepada kalian semua"

tapi ada satu kebiasaan buruk kelas X IPS 1, terlalu banyak basa basi saat mengatakan suatu hal.

"cepetan bi. jangan kelamaan. durasi durasi"

"yang namanya Alkina mohon di mute dulu, agak nyebelin gitu"

"dasar hewan menggonggong berkaki empat kamu bi"

abaikan keributan tadi.

"seperti yang kalian tau, SMA Nusantara sedang mengadakan bulan bahasa dengan mengadakan lomba yang jelas kalian pada gak minat. bikin cerpen, puisi, juga artikel"

jika jenis lomba seperti ini, sudah pasti mereka langsung mempasrahkan semuanya pada yang ahli saja.

"jadi, adakah yang berminat untuk secara sukarela mewakili suaka margasatwa?"

hening. tidak ada jawaban. sengaja sampai nanti ada yang pasrah.

Alkina agak sedikit bahagia jadinya dia bisa menulis sesukanya.

"aku. biar aku aja, aku udah cukup sering nulis cerpen sama puisi"

"oke. ada yang lain selain Alkina? kalau gak ada yaudah Alkina aja yang ambil semuanya sekalian"

"aku bilangnya cerpen sama puisi doang ya setan, kamu ikutan bi bikin artikel"

tapi sayang ucapan protesnya tidak didengar oleh Abian. dengan sangat sengaja, Abian menutup rapatnya.

enaknya gini nih kalau rapat online. tidak ada adegan kursi melayang gara gara beda pendapat.

"Biannn, bentar. aku aja yang bikin artikel"

itu Helios yang dengan sukarela meringankan pekerjaan Alkina.

Alkina bersyukur dia berteman dengan Helios. setidaknya dia jauh lebih berguna dari Abian.

"bian, aku juga bisa bikin cerpen sama puisi, boleh gak aku aja jangan kina?"

Wah. Feyra ngajak bersaing.

"yaudah gini aja fey, kamu cerpennya , aku puisinya. gimana? gak harus nyambung kan cerpen sama puisinya?"

"tapi aku penginnya dua duanya. lagian emang kamu beneran bisa bikin puisi sama cerpen? nanti kalau misal jelek gimana? jadi mending aku aja"