twelve

802 107 40
                                    

THIS PART IS FULL TAEHYUNG, YERIN & JISOO

-----

Taehyung, Jisoo & Yerin mendarat di Dallas international airport sejak 2 jam yang lalu. Sekarang mereka berada di apartemen yang sudah Taehyung pesan untuk tempat menetap selama 2 bulan kedepan. Tepatnya di kota San Antonio.

Jisoo memilih salah satu kota terindah sebagai tempat yang akan mereka tinggali, karena kota ini cukup menarik dan banyak di datangi oleh wisatawan karena keindahannya. Kedatangan nya kesini sekaligus juga ingin mengajak Yerin berlibur agar wanita itu tidak terlalu tegang dan merasa lebih tenang.

"Yerin, bagaimana jika kita pantai?"

"Eum boleh"

Rasanya sudah sangat lama ia tak pergi ke tempat kesukaannya. Dulu, ketika orangtuanya masih ada, mereka selalu pergi ke pantai setiap minggu untuk berlibur menghabiskan waktu bersama.

Lokasi pantai tak jauh dari apartemen tempat mereka tinggal, hanya beberapa meter dan tak perlu menaiki kendaraan. Mereka berjalan, meninggalkan Taehyung sendirian di apartemen.

"Sudah lama sekali aku tak pergi berlibur seperti ini" ucap Yerin sambil menghirup udara segar

"Kapan terakhir kali kau liburan?"

"Sejak 6 tahun lalu, setelah itu aku tak pernah lagi pergi ke tempat seperti ini"

Jawaban Yerin membuat Jisoo terkejut dan penasaran.

"Kenapa?"

"Hidupku berubah setelah orangtuaku pergi untuk selamanya. aku terlalu sibuk untuk bekerja agar bisa menyambung hidup. Rasanya sayang saja jika aku membuang waktu untuk diriku sendiri." Jawab Yerin sambil mengingat kehidupannya dulu.

Jisoo tak bisa membayangkan bagaimana berat nya hidup wanita di sampingnya ini, bekerja keras untuk menyambung hidup demi membiayai adiknya.

"Ah maaf, aku jadi curhat"

Jisoo tertawa ringan menanggapinya.
"Tak apa, lagipula aku senang mendengar mu berbagi cerita pada ku"

"Mau mendengar cerita ku?" Lanjut Jisoo

"Boleh, kita saling berbagi cerita hari ini" u

"Orangtua Taehyung tak menyetujui pernikahan kita."

Yerin melirik Jisoo.
"Kenapa begitu?"

"Mereka tak menyukaiku karena Ayah kita pernah menjadi saingan dalam bisnis. Namun seiring berjalannya waktu, mereka mau menerima ku sebagai menantu terlebih ketika mereka tahu bahwa aku mengandung cucu nya."

"Kau pernah hamil?"

Jisoo mengangguk dengan senyuman tipis nya "Saat itu mereka sangat menyayangi ku dan memperlakukan ku dengan baik. Lalu sampai dimana aku kehilangan janin saat kandungan ku berusia 3 bulan. Semua karena aku terlalu stress dan terlalu memikirkan penyakit ganas yang tak ku inginkan ini, sejak saat itu mereka menganggap ku tak becus menjaga darah daging sendiri. Tapi aku memaklumi itu, karena aku tahu mereka sangat mengharapkan seorang pewaris"

Yerin terdiam mendengar cerita Jisoo, sangat persis seperti film yang ia tonton. Apakah semua mertua seperti itu? galak, kejam dan mengintimidasi? Ah Yerin jadi takut.

"Apa mereka sudah tahu penyebab kau kehilangan janin mu?"

"Hingga saat ini aku belum memberitahu mereka."

"Kenapa? bukankah itu bisa membuat mereka memaklumi mu?"

"Mereka tak akan memaklumi keadaan ku. Bahkan ketika aku memutuskan untuk memberitahu mereka, Ibu Taehyung lebih dulu mengatakan jika ia akan memisahkan ku dengan Taehyung jika dalam waktu satu tahun ini aku tak bisa memberikan mereka cucu"

Surrogate Mother Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang