BAB XV Pertikaian mereka semakin genting

12 1 0
                                    



Riddle terdiam sesaat, lalu keluar dengan wajah memerah, di balik pintu laboratorium itu dia mengumpat; " dasar perempuan keras kepala. "

Begitu juga dengan Michele wajahnya memerah saking marahnya.

Tidak sedikitpun dia mempertimbangkan perkataan Riddle. Dia malah mempersiapkan satu set meja kerja di laboratoriumnya untuk replika Nic.

Perang dingin terjadi antara Riddle dan Michele, mereka saling menghindari.

Seminggu kemudian dia membawa replika Nic ke laboratoriumnya, dia ingin melihat sejauh mana replika Nic mampu menjalani kehidupannya, apakah dia mampu bekerja kembali sebagai ilmuwan atau tidak.

Diluar dugaan, replika Nic menunjukkan progres yang menakjubkan.

Saat replika Nic melihat komputer Michele, dia meminta ijin kepada Michele untuk memakainya. Michele dengan senang hati mengijinkannya. Replika Nic dengan terampil mengoperasikan komputer itu. Michele sampai takjub melihatnya, ternyata kecerdasan Nic tidak berkurang walaupun dalam tubuh replika, seakan dia tidak pernah mengalami koma selama ratusan tahun, bahkan kalau diperhatikan dia lebih cepat belajar hal baru.

Prajurit suruhan Riddle melaporkan hal itu kepada Riddle, bahwa Michele memperbolehkan replika itu menggunakan komputer.

Mendengar itu Riddle langsung memblokir akses dari komputer michele ke server utama. Dia mengganti password server utama.

Walaupun Michele yang kepala ilmuwan tetapi untuk bagian data server dan perangkatnya merupakan tanggungjawab Riddle.

Replika Nic mengadu kepada Michele bahwa dia tidak bisa mengakses data di server.

Saat Michele memeriksa komputernya dia sadar bahwa dia sudah diblokir.

Dengan berang dia menjumpai Riddle di ruangannya, menyuruh Riddle untuk membuka blokirannya.

Riddle dengan kekeh menolak permintaan Michele.

"Kamu memang pimpinan kita di sini Michele, tetapi sebagai pimpinan kamu seharusnya tidak membahayakan kita semua karena keegoisanmu, dia itu replika tetapi kamu sudah membiarkannya mengakses komputermu dan sampai ke server."

"Memangnya kenapa? Nic di bawah pengawasanku dan sejauh yang kulihat dia tidak melakukan hal yang berbahaya", jawab Michele dengan sengit.

"Kamu tidak curiga? Kamu hanya menanamkan memori Nic ke otak replikanya dan sekarang dia mempunyai kecerdasan yang sama dengan kita, padahal otak yang asli tempat memori itu tersimpan sudah ratusan tahun tidak berfungsi Michele, bagaimana dalam waktu singkat dia bisa mengimbangi kita, apa kamu tidak kwatir sama sekali?"

"Kamu tidak memberitahu passwordmu kepadanya tetapi dia bisa mengakses sampai ke server apa kamu tidak merasakan ada yang janggal?"

" Dari mana kamu tahu itu semua? Kamu sudah lama tidak ke menemuiku dan aku juga tidak pernah bercerita kepadamu tapi bagaimana bisa kamu tahu semua hal yang terjadi di laboratoriumku?"

Riddle terdiam, duh dia merasa sudah salah berbicara.

"Riddle apa kamu memata – mataiku?"

Riddle terdiam.

" Apa kamu memata – mataiku di laboratoriumku sendiri? Jawab Riddle", teriak Michele.

"Maaf Michele, aku terpaksa melakukannya, kamu semakin aneh setelah kamu berhasil menanam chip itu pada otak replika itu, kamu tidak bisa berpikir jernih, kamu tidak bisa objektif, kamu hanya mengikuti perasaanmu, kamu tidak sadar kalau itu hanya replika, dia itu bukan Nicholas yang asli Michele, tolong sadarlah, jangan bahayakan kita semua hanya karena kamu terobsesi kepada replika itu."

Tubuh AbadiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang