Today 1

88 8 0
                                    

KIM TAEHYUNG.

Seseorang yg dikenal sebagai manusia terdingin bak es batu, bicara hanya sepatah dua kata atau terkadang sama sekali tak menjawab siapapun yg bertanya padanya.

Seseorang yg terlihat sama sekali tak peduli kasih dengan sekitaran, tak punya rasa iba, tak pernah memikirkan perasaan oranglain.

Meski dikenal sebagai namja yg tak pernah kenal kata cinta, bukan berarti tak ada yg tertarik padanya, justru setiap orang rela mengantri panjang demi ingin berbicara dengannya.

Mulai dari paras nya yg tampan dan juga.. ekhem! manis(?) Taehyung banyak digilai yeoja, ataupun namja yg sedikit belok. Tubuh nya yg ramping, serta kulit putih mulusnya benar-benar sudah menjadi nilai plus plus untuknya.

Beruntung seseorang yg akan mendapatkannya kelak, begitu kata orang-orang yg menggemari dirinya.

"Minggu, aku hanya bisa memberi mu waktu hari itu saja."

"Siapa yg memiliki kegiatan dihari minggu, sialan?!"

"Ya-yaa.. setidaknya aku sudah memberimu ijin untuk berliburkan? Kau yg memintanya, ingat!"

"Tck! Dasar bodoh, kau tau? Setiap minggu memang tak ada yg kulakukan, dan sekarang kau memberiku ijin dimana seharusnya aku tak perlu meminta ijin."

Setelah pertengkaran kecil itu, taehyung terlalu malas menanggapi orang idiot menurutnya, makanya dia langsung melenggang pergi sebelum si bodoh itu berbicara lagi. Sadis sungguh.

"Menyebalkan."

Taman kota hari ini memang dapat diakui sangat indah, ditambah dengan suasana disore hari yg menambah kesan ke aesthetic-kan bagi taman kota itu sendiri.

"Fei, berikan aku proposal yg tadinya akan kau berikan padaku." Yg disuruh pun langsung mengangguk dan pergi menuju mobil tempat dimana si object disimpan.

"Ini, pak."

"Hm.. beri tahu yg lain, undangan pertemuanku dengan klien untuk waktu dimajukan ke hari esok, paham?" Sang asisten langsung mengangguk, dan menelpon karyawannya dikantor.

"Sudah, pak."

"Good."

"Jam sudah menunjukan pkl 7 malam, antarkan aku pulang dan.. seperti biasa, lanjutkan pekerjaan jika kalian ingat ada yg belum selesai." Suruh sang atasan, yg langsung diangguki oleh semua bawahannya.

-

Pagi yg cerah, membuat namja yg baru bangun dari tidurnya ini menggeliat tak nyaman efek dari sorot cahaya matahari yg dengan memaksa menyelinap masuk dibalik gorden.

'ughh!

"Ck, membosankan."

Seperti biasa, rutinitas yg ia lakukan ketika bangun dipagi hari adalah menuju kamar mandi untuk membersihkan diri, dan langsung membuat sarapan.

Ini hari minggu, hari yg memang seharusnya setiap pekerja dipastikan cuti. Dan kemarin, si bodoh itu malah mengijinkannya untuk cuti hanya dihari dimana memang hari itu hari beristirahat.

Sialan.

Mengenakan pakaian santai yg memang sudah menjadi kebiasaannya. Misalnya seperti sekarang, hanya menggunakan celana pendek (kolor) dengan dibalut sweater oversize, dan ditambah oleh wajah naturalnya plus rambut yg sama sekali belum ia tata.

Siapa saja, yg melihatnya pasti tak akan menyempatkan waktu untuk berpindah atensi, hanya karena melihat sosok yg menggemaskan itu. Uh!

"Ya kim! Buka pintunya, bodoh! Aku sudah menunggu mu selama 20 menit didepan pintu rumah mu ini, sialan!!"

BINAL ⟨⟨kookv⟩⟩Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang