"𝚃𝚎𝚗𝚝𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚙𝚎𝚛𝚐𝚒 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚖𝚎𝚗𝚢𝚎𝚖𝚋𝚞𝚑𝚔𝚊𝚗 𝚕𝚞𝚔𝚊."
•••
"Bulan, mau menjadikan kisah ini abadi?"
-𝙱𝚒𝚗𝚝𝚊𝚗𝚐 𝙿𝚛𝚊𝚍𝚒𝚙𝚝𝚊
•••
"Kamu adalah cerita yang tak ingin aku akhiri."
-𝙱𝚞𝚕𝚊𝚗 𝙰𝚗𝚊𝚗𝚍𝚑𝚒𝚝...
"Perihal mencintai, saya ingin jadi seperti sayyidina Ali yang mencintai Fatimah Az-Zahra."
~~~
"Tolong, jangan dulu Tuhan. Masih ada tugas yang belum saya selesaikan."
~~~
"Kamu adalah bahagia paling menyenangkan yang Tuhan kasih, Lan."
~~~
"Bertahan, Bin! Om yakin kamu bisa. Kamu ponakan sekaligus pasien om yang terhebat."
~~~
"SINI KAMU ANAK SIALAN! DASAR NGGAK BERGUNA!"
~~~
"Dan entah sampai kapan pun, gue nggak pernah siap dengan perpisahan."
~~~
"Ma, Bintang cape. Jemput Bintang, Ma!"
~~~
"Tetap bahagia, Lan. Jangan sampai sinar kamu redup. Bulan harus tetap bersinar walau tanpa Bintang."
~~~
"Tuhan, kalau ini yang terakhir untuk saya. Cuma satu yang saya minta. Tolong buat Bulan bahagia, Tuhan. Dengan adanya saya ataupun tidak di sampingnya."
~~~
"Terimakasih, karena ternyata aku pernah sebahagia itu denganmu."
~~~
"Kakak duluan ya?"
~~~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
