22

1.4K 139 21
                                    

setelah kejadian mlm itu chika tidak pernah bertemu lagi dengan arrayan, dia menghilang.

Chika tidak bisa mengepresikan perasaannya saat ini ada senang dan sedih yg ia rasakan,hampir 5 bulan menjalin hubungan toxic dengan arrayan akhirnya sekarang berakhir.

"Laki² yg membuatnya nyaman ketika dia merasa kesepian karna kurang perhatian dari zee dulu,sekarang laki² itu juga yg membuatnya merasakan sakit paling dalam,rayuan dan kata² manis yg ia ucapkan dulu sekarang seakan² tertutup oleh sikapnya yg bajingan.

Chika masih mengurung diri dikamar,ia tau hal yg dilakukan arrayan mlm itu adalah hal biasa bagi sebagian pasangan kekasih,tapi entah kenapa chika belum sanggup dan takut melalukan itu walaupun sebagian orang beranggapan itu adalah suatu cara supaya hubungan langgeng.

Mlm ini zee mengunjungi rumah chika,beberapa hari setelah kejadian mlm itu chika belum masuk sekolah ditambah kabar bahwa arrayan memutuskan untuk pindah sekolah.

Membuat zee merasa ada yg disembunyikan oleh mereka berdua.

Menurut zee tidak ada salahnya juga jika harus mengunjungi chika,karna walaupun tidak memiliki hubungan lg dgn chika bukan berarti dia juga memutuskan hubungan dgn keluarga chika toh juga dulu ketika pacaran zee sudah begitu dkt dengan mami aya,maminya chika.

Tok..tok

Zee berdiri didepan pintu rumah chika,sesaat kemudian pintu itu dibukakan oleh seorang perempuan yg meski telah sedikit berumur tapi kecantikannya tidak pernah pudar.

"Zee,,yaampun udah lama bgt ga kesini"ucap aya yg baru saja membuka pintu rumahnya

"Apa kabar tante?"ucap zee sembari menyalami punggung tangan mami aya

"Tante baik,kamu gimana kabarnya?"tanya aya

"Seperti yg tante liat,zee juga baik tante "jawab zee

"Kamu mau ketemu chika? "

"Hmm,iya chika nya ada tante?"tanya zee dgn sopan

"Chika ada dikamar,katanya lg ga enak badan,kamu klo mau ketemu langsung ke kamar aja ya"ucap aya

"Gpp nih tante?"tanya zee sedikit canggung

"Gpp kok,kan dulu juga sering zee ,udah buruan masuk sana "pinta aya yg kemudian dianguki oleh zee

Sesampai di depan kamar chika, zee kemudian mengetok pintu kamar tsb.Chika yg menyadari itu langsung berteriak dari dlm kamarnya.

"Masuk aja mi,ga dikunci kok"teriak chika dari dlm

Zee kemudian membuka pintu secara perlahan.

"Zee "kaget chika yg sedang rebahan kemudian beralih mendudukan dirinya dan mengikat rambutnya yg sedikit berantakan.

"Kamu ngapain kesini?"tanya chika

"Udah beberapa hari ini kamu ga masuk sekolah,kamu ga lagi ada masalahkan??"tanya zee yg dibalas gelengan cepat oleh chika

"Aku cuma lagi ga enak badan aja"alasan chika

"Kamu udah makan??udah minum obat kah?"zee kembali memberikan pertanyaan bertubi² tanda kekhawatiran nya terhadap chika

Chika terdiam sebentar sambil memperhatikan zee "kenapa perlakuan zee jauh lebih manis sekarang"batin chika
Ada sedikit  kesedihan yg chika rasakan saat menatap mata zee,setelah semua yg chika lakukan laki² itu tetap memberikannya ketulusan.

Aku ngerasa jadi orang paling bodoh yg udah nyia²in orang sebaik kamu zee,bahkan setelah semua rasa sakit yg aku berikan kamu sedikit pun ga pernah membalas itu,terbuat dari apa hati kamu??aku yg membuat mu pergi namun sekarang aku juga yg menginginkan kamu kembali"batin chika yg tentu tidak bisa didengar siapapun

Serenity🕊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang