5

668 128 0
                                    

saat ini aku sedang rebahan di kasur yang ku sayangi.

Akhir pekan.....
Apa aku punya rencana?
Hmmm biar kuingat lagi.
.
.
.
.
.
.
.
Acara?tunggu aku punya acara apa?
Kemarin Yuna bilang apa ya.....

Entahlah aku lupa sepertinya tidak penting.mending aku main bareng kay.
.
.
.
.
"Baiklah waktunya pergi"ucapku
Ketika aku menaiki sepeda ayah bertanya padaku.

"Kau mau kemana?"ucap ayah

"Main"teriakku sambil mengayuh sepeda.
.
.
.
Kenapa rumah Jay sepi.

"Kay....!!"
Teriakku sambil mengetuk pintu.pintu terbuka dan terlihat Minu.

"Ouh...,kau laki-laki gay kemarin"ucapnya

Uhg....,itu Minu kenapa dia masih  berada di rumah Jay.

"Hey...,dimana kay kenapa rumah sepi?"ucapku

"Dia bermain dengan kucingnya"ucap Minu

"Oh"ucapku singkat,aku pergi untuk mencari Kay
.
.
.
.
.
"Uhg...kenapa kau mengikuti ku?"ucapku
Dari tadi Minu mengikuti ku.

"Ada yang ingin kutanyakan"ucap Minu

"Kau harus menjaga rumah Jay"ucapku lebih tepatnya aku mengusirnya agar dia tidak mengikuti ku lagi.

"Tenang aku sudah menguncinya"ucap Minu

Uhg...terserahlah

"Hey(name) sebenarnya aku penasaran kenapa kau sangat dekat dengan Jay"ucap Minu

"Dia temanku"ucapku

"Uhg...bukan itu maksudku"ucap Minu

Aku duduk bersama Minu di taman.

"Kau ini beneran laki-laki?"ucap Minu

Kenapa dia menanyaiku terus,tapi sedikit bermain-main dengannya sepertinya tidak buruk.

"Tebaklah"seringai ku

"Jika kau berhasil menebaknya aku akan memberikanmu hadiah"ucapku

Minu POV

"Jika kau berhasil menebaknya aku akan memberikanmu hadiah"ucapnya

Yah....aku sedang bosan baiklah aku terima saja tantangannya.

"Tetapi jika kau salah,kau harus menuruti semua perintahku"ucapnya

"Baiklah"ucapku

Aku menatapnya lamat-lamat,dia tersenyum.senyumannya seperti seorang laki-laki.matanya sangat cantik, suaranya feminim,rambut yang halus,jika dia prempuan sikapnya seperti laki-laki.uhg....sulit di tebak.aku harus menyentuh tangannya setidaknya aku tahu bagaimana reaksinya.

"Boleh aku menyentuh tanganmu?"ucapku

"Apa maksudmu bajingan,kau ingin melecehkanku?"teriaknya

"Kau prempuan!!!?!"ucapku

"Huh..?kenapa kau bisa tahu?!!!"ucapnya

Terlihat dari reaksinya saat aku akan memegang tangannya,dia prempuan.

Minu POV end

(Name)POV

Uhg...,sialan kenapa dia bisa tahu?

"Baiklah janji harus ditepati"ucapku

"Tunggu aku tidak melihat Jay kemana dia?"ucapku

"Dia sedang rapat osis"ucapnya

Uhg....,aku lupa aku ada rapat osis.
Bagaimana ini,aku telat.

"Mana hadiahku"ucap Minu

Njir apa yang harus kuberikan,aku tidak berpikir aku akan kalah.
Aku melihat ada orang yang membagikan bunga gratis.
Aku berlari kearah orang yang sedang membagikan bunga.

"Nah...,ini untukmu,aku harus pergi"ucapku,aku memberikan bunga kepada Minu sebagai hadiah.

Aku mengayuh sepedaku dan pergi untuk rapat osis.
Tanpa ku sadari Minu memerah di belakang.

Yuna bilang di kedai kopi.
.
.
.
.
Uhg....aku hampir sampai kenapa hp ku berdering.
Aku berhenti dulu dan melihat siapa yang meneleponku.ouh Yuna....apa dia marah.

"(Name) kau tidak perlu datang rapatnya diundur"ucap yuna di sebrang telepon.
Yuna langsung mematikan teleponnya.
Uhg~...apa dia marah?
.
.
.
.
.
"Jay....!! Kenapa kau tidak mengingatkanku"ucapku

"Uhg ...aku OSIS yang buruk!!??"histeris ku

"Tenanglah (name) Jay juga tidak datang kok"ucap Yuna

"Inilah yang namanya sahabat...Jay aku senang kau jadi sahabatku"ucapku

"Semuanya duduk!"

"Eh...inikan masih jam istirahat"ucap dom

"Ada pengumuman?"ucap Yuna

"Baiklah perhatian mulai hari ini ada murid pindahan sementara di kelas kita"

Seorang perempuan cantik masuk kedalam kelas.

"Dia tinggal di Inggris dan mendadak pindah kesekolah kita"

"Silakan perkenalkan dirimu"

"Panggil saja aku Shelly"ucapnya

"Kelas kita kedatangan peri!!!!"

"SHELY"

"SHELY"

"Baiklah Shelly bisa duduk di-"

"Saya mau pilih bangku sendiri"ucapnya

Shelly berjalan kearah jay, secara tiba-tiba dia mencium Jay.
Jay punya hubungan apa dengannya...!!!!!???

"APA-APAAN BARU DATANG LANGSUNG NYIUM!!!?"
.
.
.
Aku menarik kerah jay yang sedang dikerumuni.

"Bajingannn.....sejak kapan kau punya pacar!!???"maki ku

"Kenapa kau tidak kasih tau aku,kalau kau punya pacar.aku kayak gak dianggap sahabat....!!!"ucapku

"Woy cowo populer ayo kita bicara"ucap Minu

"Aku malas.nanti saja"ucap Jay

"Ayo bicara sebentar"ucap Minu,dia menarik Jay.

"Sejak kapan kau pacaran dengannya?"ucap Minu

"Pacaran?"ucap Jay

"Jangan sok lugu gosip kalian berciuman sudah tersebar!!"teriak Minu

"Dia tiba-tiba nyium aku"ucap Jay

"Jay kau kejam kenapa kau tidak memberitahuku kalau kau sudah punya pacar!!!"histeris ku.

"Huaaaa yunaaaa....!!!!"

Aku berlari kearah Yuna.

"Yuna aku tidak mau main dengannya lagi!!!"ucapku

"Uhg...(name),orang akan salah paham"ucap Yuna.
.
.
.
.
.
"Kakak....,kau ada waktu?bisa jemput aku?"ucapku

"Tentu"ucap kakak disebrang telepon.

Ini sudah satu jam.kenapa dia belum datang apa dia lupa?
Hp ku berdering,siapa sih yang telepon.ouh ini kakak.....

"Maaf aku gak bisa jemput"ucap kakak

"Sial-
Umpatanku terpotong karena kakak mematikan teleponnya.
....
Aku harus jalan kaki.....sendirian..... sendirian......



Maaf jika ada typo🙏

wind Breaker x readerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang