Just Little Big ❲ 1.1 ❳

190 41 5
                                    

Hari ini langit merekah dan hujan mulai bersimbah membasahi bumi. Namun lelaki bernama Jay itu masih senantiasa mengembangkan senyumannya yang teramat manis. Saat ini dia berdiri dihadapan orang tercintanya. Sebuah bouquet berisikan rangkaian bunga baby's breath dan bunga cotton Ia taruh di samping pasu orang tercintanya.

 Sebuah bouquet berisikan rangkaian bunga baby's breath dan bunga cotton Ia taruh di samping pasu orang tercintanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa kabar? Apa kau bahagia di sana? Hari ini peringatan 4 tahun kepergian mu. Maaf, aku datang terlambat. Kau tau kan, aku orang yang sangat sibuk bagiku waktu adalah uang hahaha. Oh ya, disini Paman dan Bibi sehat jadi kau tidak perlu menghawatirkan mereka. Aku juga sekarang baik-baik saja. Setiap hari aku selalu merindukan mu, rasanya seperti mau mati saja. Apa aku boleh menyusul mu ke sana? Hahaha... Aku hanya bercanda Cherry-ah, masih banyak tender yang harus aku menangkan. Sepertinya 3 tahun lagi aku akan menjadi seorang miliarder, kau pasti menyesal karena meninggalkan ku terlebih dulu.
Hugh, sepertinya aku sudah berbicara terlalu panjang. Intinya berbahagialah di sana, jangan memikirkan kami. Kami akan mencari kebahagiaan kami sendiri, tapi jika kau ingin membantu ku sedikit juga bukan masalah. Cukup kirimkan lah seorang bidadari surga untuk ku. Baiklah, hari ini sampai disini saja. Sampai jumpa tahun depan, kalau kau merindukanku datang saja ke dalam mimpiku. Aku selalu menantikannya."

Setelah mengatakan kalimat terakhirnya Jay melangkahkan kaki untuk keluar dari Columbarium. Langkah kakinya terasa berat dan enggan meninggalkan tempat itu, tetapi dia harus benar-benar menguatkan hati agar orang terkasih nya tidak mentertawakan nya dari atas. Dia kuat dan tangguh bukan?

*bugh!

"I’m terribly sorry, Sir."

Seseorang gadis bersurai blonde dengan topi yang menutupi hampir setengah wajahnya menundukkan kepala karena tanpa sengaja menabrak bahu Jay.

Seseorang gadis bersurai blonde dengan topi yang menutupi hampir setengah wajahnya menundukkan kepala karena tanpa sengaja menabrak bahu Jay

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jay hendak menjawabnya bahwa hal itu bukan sepenuhnya kesalahan gadis itu karena dia sendiri juga melamun saat berjalan. Namun ternyata sang gadis sudah menghilang di persimpangan jalan. Jay berpikir, mungkin orang tersebut sedang terburu-buru. Tanpa berpikir panjang kemudian dia melanjutkan langkahnya ke parkiran mobil.




***

"Chae! Lu darimana aja?! Tadi gue cari kemana-mana."

Dayeon menepuk pundak teman satu genk nya yang tengah asyik menghitung lembar demi lembar uang kertas.

La chance de ChaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang