The Dark Of Indonesia AU

Malam yang panjang..

Sebelumnya...

EU : A-A-Apa yang sedang kau rasakan sekarang? *Siapin pistolnya untuk jaga-jaga*

ASEAN : Aku merasa.. Jahat dan sedikit haus darah.. *Smirk*

EU : M-Menyingkirlah dari hadapanku!! Atau Aku akan menembakmu! Aku tidak segan-segan untuk mem- AAAKKKHHH!!
*kesakitan*

ASEAN : *Cekik EU dengan kuat* Membunuhku? Haha.. Kau hanya bermimpi.. Kau tidak akan bisa melukai diriku, Kau tahu itu?

EU : (Cklek?!) *Reload pistolnya*

ASEAN : (Kraaakk!) *Patahkan pistolnya EU*

EU : Sialan kau! *Kelahi dengan ASEAN*

Dialog >>>

PKI : Kalian tunggu saja disini.. Biar kakak saja yang turun untuk memeriksa keadaan.. Kakak gk mau kalian kenapa-napa nanti di bawah, Ok?

Phil : Baiklah.. *angguk-angguk*

Indo : Tapi, Kak.. *Ucapannya terpotong oleh ucapan PKI*

PKI : Gk ada tapi-tapi.. Ini keadaan genting masalahnya.. Kalau gk segera ditangani salah satu dari mereka bakalan tewas..

Indo : Baiklah, Kak.. Aku mengandalkanmu.. *Peluk*

PKI : Haahh.. Maafkan, Kakak.. *Turun untuk meriksa keadaan ASEAN dan EU*

Meanwhile with ASEAN and EU >>>

EU : ASEAN! SADARLAH!! *menangkis satu per satu serangan ASEAN*

ASEAN : Huh? Sadar? Tch.. Apa kau tidak salah ngomong? Seharusnya kau itu yang sadar, EU..
*masih menyerang EU dengan kekuatannya*

EU : Sebenarnya apa yang sudah ku lakukan?! Sampai kau menyerangku terus menerus seperti ini, ASEAN?!!
*Energinya mulai menipis dan tubuhnya melemah*

ASEAN : Sebenarnya.. Tidak ada sih.. *nada santai*

EU : Lalu kenapa kau menyerangku, Bodoh?!!
*Facepalm*

ASEAN : Sudah ku katakan.. Aku sedang haus darah.. *Gigit bahu EU dengan keras*

Sfx : Ckraaaaakk!! *Tulang bahu EU retak karena digigit oleh ASEAN*

EU : ARKHHHHHHH!!!! *teriak kesakitan*

ASEAN : Mhm~ Darahmu sangat manis ngomong-ngomong.. *Evil Smile*

PKI : Hey.. Tuan ASEAN.. *Berdiri di depan EU dan halangi ASEAN*

EU : P-PKI?! Menyingkirlah! ataukau juga akan dihabisi olehnya seperti diriku.. A-Akh.. *Terbaring lemah di lantai*

PKI : Kau meremehkanku, Tuan? *Tatapan deathglare ke EU*

EU : Bukannya begitu.. Tapi.. Aku saja yang organisasi bisa kalah dengannya apalagi kau.. Kau hanyalah murid dari USSR yang sebenarnya tidak berdaya melawan organisasi seperti kami.. *Sekarat*

ASEAN : Sudah cukup basa-basinya, Anak muda? *Terkekeh*

PKI : Eh? Kau menyebutku anak muda barusan? *Noleh ke ASEAN*

ASEAN : Lalu kau mau kusebut apa? apaperlu ku sebut julukanmu semasa kau SD dulu?

PKI : Sekali kau menyebutnya.. Aku tidak segan-segan untuk menyerangmu..

ASEAN : Hahahah.. Benarkah?

PKI : Tidak percaya? Coba saja.. *siapin pistol*

ASEAN : Ahh.. Aku tentu saja tidak akan melakukannya.. Karena aku sudah melakukan kontrak dengan tuan USSR 3 tahun sebelum dia dinyatakan meninggal pada 1992..