[ Dom! Reader x Childe Genshin Impact ] AU MODERN! I HATE YOU, BUT...

Urusan Pribadi

Lanjut^^

Jangan lupa vote dan komen menurut kalian cerita buatan author bagaimana^^

.

.

.

Kali ini M/n mesti berkerja keras demi menggantikan barang Childe daripada menjadi budaknya dirumah megah tersebut, dan juga sebagai barista gaji segitu masih belum cukup untuk menggantikan total kerugian yang ia sebabkan, jam shift M/n telah selesai ia berjalan menuju arah pulang sambil melamun sedikit memikirkan urusan pribadinya dengan Childe

Ia juga tidak ingin membicarakan kejadian barusan dengan adiknya, takutnya akan membuat adiknya justru menjauhi treucer yang malang tersebut yang ada disekolah Anna tidak akan punya teman lagi, Lalu ia mampir sebentar ke sebuah toko yang menjual koran baru rilis sekaligus yang terdapat lowongan pekerjaan tambahan dengan gaji yang lumayan untuk menghandle uang ganti rugi

Dan terdapat satu lowongan menarik yaitu menjadi seorang Sales penjual mobil, dilihat dari gajinya pun tidak seberapa cukup untuk tambahan dan juga waktunya bisa fleksibel, M/n membeli koran ini dan segera bergegas menuju bangku yang terdapat diarea taman ia menelpon ke nomor tersebut untuk melamar pekerjaan tambahan

Childe yang memerhatikan dari jarak jauh dalam hatinya ada sedikit rasa bersalah tapi disisi lain juga ia masih belum bisa memaafkan M/n,

Balik lagi ke scene M/n,

Setelah menelpon seorang Hr untuk melamar ditempat barunya kebetulan jam interviewnya dimulai dari sekarang, ia segera menuju tempat tersebut dengan sigap untuk melakukan interview secara mendadak, sesampainya disana M/n langsung diinterview namun saat M/n diinterview skill dan pengalamannya cukup bagus sayangnya ia harus memiliki ijasah min SMA dan M/n sama sekali belum sekolah sampai SMA akhirnya batal deh :(

M/n yang sudah melamar kesana kemari belum keterima juga dan juga nyaris keterima, sayangnya semua membutuhkan ijazah pendidikan min SMA sudah pasti bisa diterima langsung ditempat yang berbeda, dan juga kebetulan ditempat kafenya berkerja Diluc tidak perlu repot menggunakan ijazah atau apapun itu yang penting ia butuh karyawan yang sigap dibisnis kafe miliknya

M/n yang kembali duduk dibangku taman dnegan sedikit rasa kecewa ditambah ia juga bingung untuk mengganti semua total kerugian kepada Childe, masa ia harus menjadi pelayan dirumah treucer jika suatu saat M/n menjadi pelayan dan adiknya main kerumah treucer lagi pasti akan menjadi pertanyaan besar bagi Anna, menyneder dibangku taman sambil mendengus pelan sejenak dan diotaknya pun lagi banyak pikiran cara untuk mencari gaji tambahan

Diluc yang kebetulan lagi melintas dengan kekasihnya ia melihat M/n yang duduk dibangku taman dnegan ekspresi tengah pusing, lalu menghampirinya namun si Kaeya

"Oh~ bukankah itu pegawai kafe yang tampan? " Ucap Kaeya dnegan nada genit

M/n yang tersadar segera buru2 menyembunyikan kertas koran dibalik badannya, Diluc yang menatap curiga menyadari apa yang disembunyikan M/n dibalik badannya bertanya

"Apa yang barusan kau sembunyikan? " tanya Diluc dengan tatapan curiga dikit

"Ah bukan apa - apa hanya selembar koran Tuan Diluc " dengan nada grogi

"Eh? Kenapa malu hanya koran saja, apa kau malu takut dikata bapak2? Biasa saja sama  kami santai^^ " Kaeya duduk disamping M/n

M/n dengan canggung hanya bisa tersenyum namun Diluc nampak menyadari sesuatu yang salah sampai ia bilang satu kata,