10. Mencari hal yang disukai

1.2K 146 0
                                    


Meja ruang tamu apartmen Cherin , sekarang dipenuhi kumpulan artikel dan foto berbagai tempat menarik di kotanya.

Kenapa semua artikel itu bisa memenuhi mejanya?

Jawabannya adalah karena Cherin ingin mencari hal yang disukai olehnya.

Cherin yang duduk diatas lantai sambil menempelkan dagunya keatas meja itu, membuka kunci handphonenya untuk mencari sesuatu di mesin pencarian didalam internet.

Tangannya mulai mengetik

[Tempat yang menyenangkan untuk dikunjungi. ]

"hm...." pencariannya segera keluar.

"Taman hiburan, bioskop, museum, pantai..... banyak sekali. Apa yang menjadi trend akhir-akhir ini?" tangannya masih terus mengscroll hasil pencariannya.

Kemudian Cherin mengetik lagi.

[Tempat yang populer untuk dikunjungi.]

Hasil beserta foto pencarian, langsung terpampang didalam layar ponselnya.

"menurut tingkat kepopuleran, taman hiburan adalah tempat yang paling banyak dikunjungi...."

"apa ini tidak terlalu kekanakan?" Cherin berpikir lagi, sudah berapa lama dia tidak mengunjungi tempat itu?

Terakhir dia mengunjungi taman hiburan mungkin 8 tahun yang lalu, ketika dia masih menjadi mahasiswa.

Semenjak Jacky dan dirinya masuk ke dunia kerja, mereka tidak pernah mendatangi tempat itu lagi.

Jacky tidak suka sesuatu yang merepotkan. Dia hanya ingin berkencan dirumahnya atau hanya sekedar keluar makan malam bersama di restoran kesukaannya.

Tanpa disadari, Cherin telah menyesuaikan kesenangannya mengikuti kemauan Jacky.

"hm... Taman hiburan."

Cherin menatap foto taman hiburan yang ada didalam mesin pencariannya, sambil menetapkan pilihannya.

"Baiklah, aku akan mencoba taman hiburan." Mungkin bukan hal buruk untuk mengajak sahabatnya Molly pergi bersama ketempat itu.

***

Hal yang pertama kali dilakukan Cherin ketika sampai dikantornya adalah menemui Molly.

"Molly, apa kau Ada waktu sabtu ini?"

"Sabtu ini? Aku harus mengunjungi keluargaku. Memangnya ada apa di hari sabtu ini?" sahabatnya Cherin tidak pernah menanyakan waktunya. Karena itu, pertanyaan Cherin hari ini, berhasil membuat Molly menjadi bingung.

"Ah, tidak apa-apa. Aku hanya ingin mengajakmu mengunjungi taman hiburan." Suara Cherin terdengar sedikit ragu. Cherin memalingkan wajahnya untuk menghindari kecanggungannya.

Molly mengulurkan telapak tangannya untuk menyentuh dahi Cherin, sambil mengecek suhu tubuhnya.

"Apa kau yakin kau tidak sakit hari ini?" Sahabatnya yang seperti robot ini, Tiba-tiba mengajaknya ke taman bermain.

Untuk beberapa saat Molly berpikir, mungkin ada jiwa lain yang mengambil alih tubuh Cherin.

"Katakan, siapa dirimu!" Cherin mengangkat kedua jarinya ke udara dan menjentikkannya tepat didepan dahi Molly

"aww!" Molly yang merasakan sakit dibagian dahinya, segera membungkus dahinya dengan kedua telapak tangan kecilnya.

"Kadang kala aku bingung, bagaimana cara kerja otak didalam kepalamu, Molly." Cherin mengelengkan kepalanya perlahan. "apa seaneh itu pertanyaanku?"

my perfect revenge (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang