Prolog

1.7K 177 20
                                    

© Lookism - My Butler

Pair : Gun! Top x Goo! Bot!

Yamazaki Gun dikenal sebagai sosok ketua Yakuza klan Yamazaki yang dikenal kejam dan tidak berperasaan. Dengan kedua tangannya, dia berhasil menciptakan tumpukan manusia tidak bernyawa yang dia rubah sebagai singgasananya.

Keberadaan Gun menjadi teror bagi para rakyat Japang dikala itu. Dia menjadi satu-satunya buronan yang sangat sulit ditangkap oleh polisi.

Hingga pada tahun 2015, Gun berhasil ditangkap dan dijatuhi hukum mati. Berita jatuhnya Yamazaki Gun menjadi sebuah kemenangan bagi masyarakat Jepang beserta pemerintahannya. Dan sejak itulah, kejayaan dari seorang Yamazaki Gun berakhir.

🌗🌗🌗

Pada umumnya, kematian menjadi sesuatu yang paling ditakuti oleh banyak orang, terutama bagi orang-orang pendosa. Karena rumornya, orang mati dengan membawa banyak dosa akan ditempatkan di neraka yang penuh dengan penyiksaan. Sedangkan bagi orang mulia, kematian mereka akan ditempatkan di surga firdaus yang penuh dengan kedamaian.

Namun perspektif tersebut tidak berlaku bagi seorang Yamazaki Gun. Pria itu sama sekali tidak takut akan kematian, tidak takut akan neraka dan tidak percaya dengan keberadaan surga. Bagi seorang Yamazaki Gun penyiksaan memberikannya sebuah euforia layaknya di surga. Sesuai dengan julukannya sebagai Siro Oni, tentunya tempat akhirnya adalah di neraka. Seorang iblis tidak mungkin berada di surgakan?

Yamazaki Gun menunggu ajalnya dengan sabar. Dia menunggu di sebuah ruangan terpencil dengan borgol yang mengikat tangan serta kakinya. Dia merasa bingung dengan fungsi borgol di tangan dan kakinya ini, bukankah mengurungnya di ruang bawah tanah saja sudah cukup? Menurutnya ini terlalu berlebihan. Karena Gun tidak mungkin mengeluarkan effortnya hanya untuk kabur dari ruangan ini. Terlalu melelahkan, pikirnya.

"Aku lapar. Apakah mereka tidak mengizinkan ku untuk makan terlebih dahulu sebelum aku mati nanti?"

Gun berdecak kesal. Dia menyandarkan kepalanya di samping jeruji besi yang menjadi pembatas antara ruangan luar dan dalam. Posisi itu berhasil membuat sosok Yamazaki Gun terlihat begitu menyedihkan.

"Yamazaki Gun, seorang ketua Yakuza klan Yamazaki yang memberikan teror di seluruh penjuru Jepang selama 10 tahun lamanya, telah berakhir diadili dengan sebuah hukuman mati? Menyedihkan sekali"

Gun menajamkan pandangannya menuju sumber suara yang terdengar seperti sedang meremehkannya. Dia secara samar bisa melihat siluet seseorang yang sedang mendekat ke arahnya. Lama kelamaan, dia bisa melihat siapa sosok itu.

Seorang laki-laki berpawakan kecil yang tidak lebih tinggi darinya, dengan surai pirang dan kacamata yang melekat di mata pria itu. Gun bisa melihat bahwa saat ini, pria itu sedang melambai ke arahnya dengan menunjukkan senyum ramahnya.

'Siapa laki-laki aneh ini? Bagaimana bisa dia diperbolehkan datang ke mari?'

"Jangan menatapku seperti itu. Aku kemari ingin membebaskan mu dari hukuman mati"

Gun memberikan seringai lebar yang biasa dia tunjukkan ke pada lawannya. Dia memasang raut wajah yang seolah-olah meremehkan si surai pirang tersebut.

"Membebaskan ku katamu? Apa kau sedang bercanda padaku, heh? Orang biasa seperti mu mana mungkin bisa membebaskan ku"

"Lihat saja nanti"

𝐌𝐲 𝐁𝐮𝐭𝐥𝐞𝐫 (Gun x Goo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang