tambah lagi

1.8K 115 3
                                    

Berapa menit yang lalu off memesan makanan dan sekarang pesanan pun telah datang.

seperti biasa off selalu memesan banyak makanan agar gun tidak kelaparan, gun hanya menopang dagunya memperhatikan off yang lagi menyiapkan makanan.

"makasih papi" serunya saat off menyodorkan makanan kepada dirinya.

"makan yang banyak baby" mencium kening gun, gun mengangguk.

"papi juga" tersenyum kearah off

berapa menit kemudian mereka telah selesai makan, perut gun sangat kenyang off sangat memanjakan gun dengan makanan membuat dirinya tidak kelaparan lagi.

gun sekarang lagi berleha-leha karena perutnya kekenyangan tapi dirinya terpekik karena tiba-tiba off menggendong dirinya kembali.

"papi mau bawa gun kemana?"

"keatas ranjang, kita akan melakukan ronde selanjutnya untuk bercinta"  gun menganga yang benar saja dirinya baru memasukan nasi kedalam perutnya dan masa sekarang harus dimasukan junior off.

tapi sedetik kemudian gun merasa senang karena dia akan kembali bercinta dengan orang yang di sayangnya.

gun tersenyum licik, tangannya mulai merayap kearah bawah, tiba-tiba tangan gun meremas junior off yang kembali mengeras di balik handuk.

"Damn ! baby kamu nakal" off sangat prustasi karena tangan gun yang meremas juniornya membuat ia ingin cepat-cepat memakan gun.

dengan gerakan cepat tubuh gun dibaringkan diatas ranjang.

off mulai mencium gun dengan sangat bergairah dan penuh nafsu. setelah puas dengan bibir gun, off mengecup seluruh wajah imut gun yang tak pernah bosan untuk di lihatnya.

ciuman off turun kearah belakang telinga gun dan ke leher gun membuat gun mengeluarkan erangan, bibir off menuju dada gun dan langsung menyerang puting gun, mengemut, melumat, menjilati puting gun dan tangannya memilin puting sebelahnya

Rangsangan yang di buat off membuat gun semakin bergairah, off melepaskan kimono yang sempat tadi gun pakai dan sekarang kimononya di lepas oleh off. membuat gun kembali naked.

bibir off terus bergerak menuju perut rata milik gun, mencium permukaan perut rata milik gun.

off mengeluarkan lidahnya, dan menjilat pelan perut gun dengan penuh erotis, membuat tubuh gun menggelinjang. tangan off tidak tinggal diam ia mengusap pelan ujung junior gun menimbulkan kenikmatan yang tiada tara.

off menarik turunkan tangannya di area junior gun dengan ritme yang sangat cepat, dan lihai membuat gun dengan cepat mengeluarkan orgasme, cairan milik gun keluar banyak di tangan off, gun masih mengatur nafasnya. sedangkan off  menjilat jari nya sendiri, menghabiskan cairan gun yang ada di tangan off.

membuat gun menelan ludah, pemandangan paling seksi dan sensual off sama sekali tidak jijik dengan cairan miliknya.

off mulai membuka handuk yang melilit pinggangnya, gun tersenyum melihat tubuh sempurna milik off.

"kamu siap baby?" tanya off, off pun kembali keatas tubuh gun, off melihat wajah gun. dia tidak pernah bosan melihat wajah gun yang sangat imut dan seksi di saat gairahnya sedang muncul.

"siap papi, masukan sekarang" gun membuka pahanya lebar, off tersenyum melihat gun yang nakal dan tidak sabaran. off memegang juniornya dan di dorong lembut menuju kedalam lubang gun.

dengan pelan-pelan off memaju mundurkan pinggulnya, off menghujam miliknya kelubang gun dengan penuh perasaan. lubang gun membuat dirinya candu, lubang  yang sempit, membuat junior off semakin merasakan kenikmatan yang begitu luar biasa.

"ahhh papihh ahh" desahan gun kembali terdengar saat off mencepatkan ritmenya, tangannya meremas kuat sprai.

tiba-tiba off mencabut juniornya membuat wajah gun menampilkan kekecewaan.

"bangun baby" perintah off, gun mengikuti perintah off

"nungging baby"

akhirnya gun menungging dan off kembali memasukan miliknya ke lubang gun. gila! junior off benar-benar masuk semua,.

"ahhhh nghhhh" gun kembali medesah saat menikmati hujaman dari belakang ini benar-benar sangat nikmat.

gun mengigit bibirnya dan tangannya mencengkram sprai dengan kuat saat off kembali mempercepat ritmenya.

gun dan off merasakan candu satu sama lain pada bagian tubuh mana pun, dan gun benar-benar ketagihan sentuhan dan hujaman yang off berikan kepada dirinya.

semakin lama hujaman yang off berikan semakin kuat membuat junior off sebentar lagi akan meledak.

"baby aku ahhh mau keluar" off mengerang kuat membuat gun mengigit bibirnya.

"arghh ahhhhh" cairan milik off kembali menyembur di dalam lubang gun, membuat off senang dirinya berharap gun bisa hamil dan bisa mempunyai penurus dirinya nanti.

pergulatan panas keduanya membuat sangat puas, off sengaja tidak mencabut miliknya di lubang gun ia bergulir kesamping gun, off membalikan tubuh gun agar tidak menghadap dirinya ia menghirup leher belakang gun, dan memeluk erat tubuh gun dari belakang.

"kamu selalu bikin aku puas baby" puji off sambil mengelus pelan rambut gun. gun tersenyum saat mendengar pujian dari off.

"semoga kamu secepatnya hamil"

"kan gun cowok papi, mana mungkin bisa hamil"

"kita kan berharap baby, semoga saja kan dikabulkan" gun menggeleng, dirinya tidak yakin kalo ia bisa hamil.

"papi jangan banyak berharap, nanti kalo sampai nggak jadi gimana, sakit kan" mengusap lembut tangan off yang berada di perut gun.

"aku tetap akan berharap, tapi kalo nanti kamu nggak hamil juga aku bakalan menerima dan mengerti baby"

"iya papi, makasih"

"asalkan kamu selalu puasin aku diranjang terus" off terkekeh

"itu sudah pasti papi" setelah omongan singkat mereka off perlahan mencabut miliknya yang masih tertanam di lubang gun, setelah tercabut off langsung menggendong gun dan membawa gun kekamar mandi untuk membersihkan badannya yang lengket dan masih bau khas percintaan.

Satu jam di dalam kamar mandi akhirnya mereka berdua keluar sudah bersih dan rapi, off dan gun sedang mengemas barang-garang bawaannya untuk dikemas.  agar besok mereka biar langsung pulang kerumah.

"semuanya udah beres baby, sekarang ayo kita tidur"

"iya papi ayo" mereka pun naik keatas ranjang, off membawa selimut untuk menyelimuti tubuh mereka.

"selamat tidur baby"

"selamat tidur juga papi" off memeluk gun dan tangannya mengusap lembut punggung gun, beberapa menit kemudian gun sudah tertidur pulas, off yang melihat itu pun ia tersenyum melihat wajah gun yang imut dirinya mengecup ujung hidung gun.

"sayang kamu baby, maaf udah buat kamu sakit hati. tapi aku janji sekarang nggak  bakalan membuat kamu merasakan kecewa lagi"

setelah berkata seperti itu off menyusul gun menuju alam mimpi.

nggak kerasa mau chap 30

semoga kalian terhibur oleh karya aku buat

see you next chap baby


AFFAIR WITH UNCLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang