MY CEO IS HUSBAND

4K 269 5
                                    

       Pada saat jam makan siang haechan di telpon oleh sang mommy untuk makan siang bersama dengan Ten, ralat tidak hanya berdua namun dengan Mark dan juga Taeyong-mommy dari Mark

Di restoran yang berada tidak jauh dari kantor dan tidak perlu sampai dengan waktu yang lumayan lama.

Didalam sudah ada Taeyeong, Ten dan juga Mark.  mereka sedang berbincang-bincang tentang shopping, ralat yang ngobrol hanya Ten dan Taeyeong, namun Mark dia lebih memilih memainkan ponselnya. Tidak lama kemudian datang lah seorang namja cantik dengan stelan taxsido yang sangat cocok dengan perawakannya

"Selamat siang semua, maaf saya datangnya agak terlambat karena ada kendala sedikit"ucap namja cantik itu

"Aah...tidak apa-apa"ucap Taeyeong dengan senyuman manisnya

"Kau sudah datang chanie ,ayo duduklah jangan berdiri seperti itu"ucap Ten sambil tersenyum hangat

Kalo kalian bertanya mengapa hanya Ten dan Taeyeong saja yang berbicara itu karena Mark yang tidak sadar akan kedatangan haechan. Begitupun dengan haechan yang tidak sadar dengan keberadaan mark

Taeyeong yang sadar akan anaknya yang masih sibuk dengan ponselnya pun berdehem

Ekhemm...
 
Dan hal itu berhasil membuat Mark mendongak dan menatap mommynya bertanya

"Apa kah kau tidak ingin menyapa calon istrimu"ucap Taeyeong sambil melirik haechan

Mark pun mengalihkan tatapannya kepada calon istrinya dan betapa terkejutnya Mark saat menatap haechan. Begitupun dengan haechan yang juga tidak kalah terkejutnya

"L-lo-h pak Mark"ucap haechan dengan sangat terkejut"mengapa bapak ada di sini"lanjut haechan lagi

Mark pun mengubah ekspresi wajahnya menjadi datar "seharusnya saya yang bertanya seperti itu"ucap Mark dengan nada dinginya

"Saya kesini karena ingin menemui mommy saya"ucap haechan lagi

Merk pun terdiam, lalu berbicara"apa jangan-jangan yang akan menjadi istriku adalah....."ucap Mark terpotong

"Iya Mark haechan lah yang akan menjadi istrimu nanti"ucap Ten santai. Dan hal itu sontak membuat Mark dan haechanpun terdiam seribu bahasa

"Mengapa kalian terdiam seperti itu"ucap Taeyeong

"Mommy,aku adalah sekertarisnya pak Mark tidak mungkin untuk aku menikahinya"ucap haechan dengan nada tidak percaya

"Memangnya mengapa kalau kau menikah dengan bosmu sendiri"bukan Ten yang menjawab melainkan Mark lah yang menjawab ucapan haechan

Haechan melirik Mark dengan pandangan bertanya"m-maksudnya

pak Mark apa ya"ucap haechan"apa jangan-jangan pak Mark menyetujui perjodohan ini"ucap haechan dengan nada sedikit sinis

"Kalau memang saya menerimanya, memangnya mengapa"ucap Mark santai dan hal itu sontak membuat haechan membelalakkan matanya tidak percaya

"T-tapi p-ak saya tidak bisa menikah dengan bapak"ucap haechan dengan nada sedikit takut

"Mengapa kau tidak bisa menikah dengan saya,memangnya saya kurang apa"ucap Mark tidak terima akan jawaban haechan

"Saya tidak mencintai bapak"ucap haechan sambil menunduk

"Cinta akan datang karna terbiasa dan kalian juga akan saling merasakannya jika kalian mulai terbiasa "ucap Taeyeong sambil tersenyum hangat kepada anak dan calon menantunya

"Benar apa yang di katakan oleh Taeyeong, kalian juga nanti akan memiliki rasa cinta itu walaupun tidak tahu kapan rasa itu akan ada namun cepat atau lambat rasa itu akan datang"ucap Ten panjang lebar

Keduanya hanya bisa terdiam saat di berikan kata-kata mutiara itu dari kedua ibu mereka

****

     Setelah acara makan siang itu selesai Ten dan Taeyeong mereka pergi ke mall untuk belanja barang-barang branded. Sedangkan haechan dan Mark mereka kembali ke kantor untuk kembali bekerja

Didalam mobil Mark hanya ada keheningan yang menemani perjalanan mereka. Ya mereka Mark dan haechan. Mereka berdua sedang berada dalam satu mobil, kalo kalian bertanya mengapa mereka bisa satu mobil itu karena di paksa oleh Ten dan Taeyeong, dan lagi pula haechan tidak membawa kendaraan dan alhasil hal itu lah yang membuat Ten dan Taeyeong semakin gencar memaksa mereka untuk berangkat ke kantor bersama

"Mmm p-ak "haechan memecahkan keheningan dan hanya di balas deheman oleh Mark

"A-pa kah b-ap-ak benar-benar serius akan menikahi saya"tanya haechan gugup dan hal itu sontak membuat Mark mengalihkan pandangannya dan menatap haechan secara insten

"K-enapa bapak menatap saya seperti itu"ucap haechan lagi

"Apa tatapan saya ini ada unsur ketidak seriusan saya terhadap kamu"ucap Mark dengan nada dinginya dan membuat haechan salah tingkah

"T-tidak ada "ucap haechan sambil menggelengkan kepala





Hai guys apa kabar semoga sehat selau ya😘💜💜maaf nih update nya telat lagi soalnya lagi banyak tugas🙏😁🤭ouh iya makasih buat yang udah baca cerita ini dan makasih juga votenya 😘💜💜💜jangan lupa tinggalkan saran di komen dan juga votenya ya makasih😘💜💜💜see you next part guys 😘💜💜💜

Author: stinurdias
Jangan lupa follow Instagramnya:Siti.nurdias_12

MY CEO IS HUSBAND[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang