MY CEO IS HUSBAND[END]

MY CEO IS HUSBAND

5 bulan kemudian....

   Sudah 5 bulan haechan terbaring lemah di atas brangkar rumah sakit dengan beberapa alat penunjang kehidupan

"Chanie cepatlah bangun aku sangat merindukanmu"gumam Mark sambil menggenggam tangan haechan

Ya memang setelah mendengar cerita dan penjelasan dari Mark jika ia tak sepenuhnya bersalah Jhonny dan Ten sedikit-sedikit mulai memaafkan Mark dan keputusan unutuk bercerai semuanya ada di tangan haechan

Flashback on ......

"Coba jelaskan apa maksudmu menghianati haechan mark" tanya Jhonny dengan marah

Mark pun menjelaskan pada jaehyun, Taeyong,Ten dan Jhonny

Bahwa tidak sepenuhnya semua kesalahan Mark

Mark menceritakan bahwa pada saat itu Mark tengah sibuk dengan beberapa berkas dan tak lama ada seorang OB yang mengantarkan segelas kopi pesanan Mark dan tanpa curiga Mark meminum kopi itu setelah beberapa saat Mark merasa bahwa tubuhnya panas dan tanpa di sangka ada seorang wanita memasuki ruangan Mark dengan pakaian sexinya (kalian pasti dah bisa nebak siapa wanita itu???....ya dia adalah Kim Yerin)

Yerin yang melihat Mark seperti sudah terpengaruh oleh obat terangsang pun menghampiri Mark lalu duduk di pangkuan Mark. Mark beberapa kali mencoba untuk mendorong dan membentak Yerin untuk tidak mendekatinya. Namun Yerin tetap lah Yerin si wanita penuh ambisi dan obsesi tidak memperdulikan ucapan dan penolakan dari Mark

Ketika Mark akan kembali mendorong tubuh Yerin. Yerin malah menahan tubuh Mark dan berusaha mencium bibir Mark, dan tanpa di sangka di depan pintu haechan dan jaemin melihat adegan di mana Mark tengah berciuman dengan Yerin dan tanpa berpikir panjang haechan langsung berlari keluar dari kantor Mark hingga menyebabkan haechan kecelakaan...

Flashback off .....

  Tanpa terasa Mark tertidur di samping brangkar sambil menggenggam tangan haechan dan tanpa sadar jari jari tangan haechan bergerak menandakan sang pemilik jari akan segera sadar ( pemilik jari kok anh ya kata katanya🤔🤔🤔ahk entahlah pusing)

Perlahan haechan membuka kelopak matanya dan beberapa kali berusaha mengerejap berusaha menyesuaikan cahaya yang menyilaukan matanya

Setelah menyesuaikan penglihatannya haechan menoleh ke samping dan menampakan Mark yang tengah tertidur pulas dengan posisi duduk sambil menggenggam tangannya. Tanpa sadar haechan mengusap kepala Mark menggunakan tangan satunya lagi (kalian ngerti gak sih sama kata-katanya kok aku jadi kek berbelit Belit gini sih😭😭)

Mark yang merasakan pergerakan di atas kepalanya pun terbangun dari tidurnya sambil mengucek matanya namun tak lama ada yang menahan tangannya agar tak mengucek matanya lagi dan Mark langsung menatap siapa yang memegang tangannya

"Jangan di kucek matanya nanti bisa iritasi"ucap haechan sambil menatap Mark

"Chanie kau sudah sadar?"tanya Mark dengan senyum manis yang terbit di bibirnya

Mark pun bangun dari duduknya dan segera memencet tombol yang ada di samping brangkar tak lama seorang dokter datang dengan seorang suster yang berjalan di belakangnya dan segera memeriksa keadaaan haechan

Setelah beberapa menit dokter telah selesai memeriksa haechan

"Bagaimana keadaan istri saya dokter?"tanya Mark pada sang dokter

"Syukurlah keadaan istri anda sudah membaik luka yang ada di tubuhnya pun perlahan mengering mungkin beberapa Minggu kedepaan istri anda sudah bisa dinyatakan sembuh" jawab dokter dengan senyum ramahnya

Haah...helaan nafas lega Mark

"Syukurlah, terima kasih dokter"ucap Mark

"Sama sama tuan, ini sudah menjadi kewajiban kami untuk merawat pasien"jawab sang dokter"kalau begitu kami permisi tuan"lanjut dokter itu sambil membungkukan badannya dan berlalu dari hadapan Mark

Mark pun menghampiri haechan yang masih berbaring di atas brangkar lalu duduk di kursi samping brangkar

"Apa ingin sesuatu chanie?" Tanya Mark sambil menggenggam tangan haechan. Haechan hanya membalasnya dengan gelengan kepala

Haechan hanya diam dengan tatapan kosong pada langit-langit ruang rawatnya, Mark yang sedari tadi memperhatikan gerak gerik haechan pun berusaha untuk mengajaknya berbicara

"Chanie apa kau ingin air?"tanya Mark namun hanya di balas gelengan kepala oleh haechan

"Apa kau tidak ingin makan? Kau pasti merasa laparkan?"tanya Mark lagi. Namun, lagi dan lagi haechan hanya membalasnya dengan gelengan

-

-

-

-

-
Hai guys 👋👋hehehe😅😅😅
Apa kabar kalian??semoga baik ya😊

Maaf baru update lagi soalnya kemarin-kemarin tuh baru selesai US authornya😅😅😅tapi sekarang author update lagi buat kalian semua 🥳🥳

Happy reading 🥳

See you next part 😘💜💜💜