"Ayo cepet mandi trus sarapannn, nanti kalian kesiangan. Udh jam brapa ini? Gue juga mau berangkat sekolah tau, bukan cuma mau ngurusin cunguk dua kaya lo doang" Pedas sekali mulut sang adik johnny ini.
Lalu mereka pun bergegas mandi,, yuta mandi dikamar tamu sedangkan johnny mandi dikamarnya. Setelah selsai mereka bertiga bergegas sarapan dan berangkat untuk menuai kan tugas masing-masing"
Sesampai nya disekolah dobby langsung turun tepat didepan gerbang sekolah, sudah banyak siswa dan siswi yg datang karna jam sudah menunjukan pukul:06.30. Tak lama setelah itu dobby juga langsung berpamitan dengan kakanya.
Namun ketika dobby ingin masuk, ada suara klakson kencang yang menglaksoninya dari belakang, dobby yang tersadar pun menengok dan ternyata itu haru teman seangatannya yang kemarin dengan entengnya meminta untuk dibayarin makan. Karna beralasan tidak membawa dompet.
"Wey kunyukkk!! Bisa santai ga klaksonnya? Masih pagi ini" canda dobby.
"Hahahaha, lagian ngapain lo ditengah jalan? Ga tau apa ini watanabe haru mau lewat dikarpet merah sama motor sport kesayangannya" Dobby yang reflek langsung memukul kepala haru dengan entengnya.
"Belgi bat dah lo to, ayo buru parkir motornya tole tar keburu bell bunyi"
"Nama gue haruto bukan tole, tole tole telolet kalih ahahahah. Yaudah lo mingir gue mau lewaatt"
"Kok lo lama-lama ngelunjak si to? Lagian itu jalan kan lega batt to" Emosi dobby yang sedari tadi malah diajak bercanda oleh haru.
Tak lama haru masuk untuk memakirkan motornya. Namun tiba-tiba dari kejauhan muncul teman-teman dan kakel mereka yang sibuk berlomba-lomba untuk masuk kedalam sekolah, dikarna kan gerbang sekolah tersebut sudah mulai dirtutup oleh penjaga sekolah.
"PAK TUNGGUIN KITA PAK,, PAK ELAH JANGAN DITUTUP DULU GERBANGNYA" Sorak mereka.
"Yasudah ayo cepet masukkk. Kalian ini selalu telat, besok kalo telat lagi. Saya akan tetap menutup gerbang ini karna saya hrus kasih kalain efek jera" Kata pak penjaga sekolah tegas. Agar nantinya mereka menaati peraturan sekolah.
Lalu Haru dan dobby yang sedari tadi menonton keributan, hanya mengeleng-gelengkan kepalanya terherqn-heran.
"Emang dasarnya kaka kelas sama ade kelas sama aja kelakuan nya" ucap haru dan dobby secara bersamaan namun tak lama mereka dihadiahi pukulan keras dikepala oleh si kaka kelas yg bermarga Choi.
"Au sakit bego bang." Ucap haru lalu disahuti juga oleh dobby.
"Au luhhh pala kan dipitrahinn. Gue aduin emak gue lo biar tahun depan lo aja yang bayar pitrah gue" kata haru yg kini tengah tertawa bersama dengan kaka kelasnya.
"Weyy brisikkk, Ayo masuk tar keburu bel bele" Junkyu berteriak amat keras dilorong sekolah sehinga membuat suaranya mengema disepanjang lorong. Namun tak lama mereka berjalan santai, tiba-tiba bel sekolah berbunyi. Membuat mereka berhamburan untuk lari masuk kedalam kelas masing-masing.
Sesampai nya dikelas, mereka langsung duduk dikursi mereka masing-masing dan tak lama kemudia guru pelajaran pertama pun masuk.
"Selamat pagi anak-anak" sapa guru itu
"Selamat pagi juga pak"
"Baik, mari kita mulai pelajaran pertama" ucap pak guru yang terbilang sangat tegas, sehingga jarang sekali para murit bersuara banyak saat beliau sedang mengajar.
Dua jam pelajaran, akhirnya bel istirahat berbunyi. Siswa dan siswi seperti biasa berhamburan keluar untuk bergegas kekantin mengisi perut mereka yg sudah kerucukan akibat pelajaran yang cukup menguras otak dan tenaga.
Tapi kali ini haruto merasa terlepas dari beban pikirannya yang sungguh berkecamuk karna pagi tadi dan untuk saat ini dia tidak merasa terganggu sama sekali oleh kakelnya itu.
"Wey ayo otw kantin?" Ucap yedam jihoon Jung Hwan jga asahi yg baru saja bergabung bersama adik kelasnya dan langsung disahuti oleh adik-adiknya.
"Tumben bahagia banget, ada apa sih?" Kata yedam yang tiba-tiba menyambar seperti petir.
"Haduhhh masa lo ga sadar si dari tadi dam, dia tuh udah kaya gini dari awal masuk kelas. Ucap junkyu kekael nya.
"Masa sih? gue engga sadar anjirrr saking panik gara-gara bel sekolah tadi, udah tiap dateng selalu aja tuh pintu gerbang dalam posisi mau ketutup"
"Pada hal gue merasa, kalo gue udah bangun sepagi mungkin" ucap yedam.
"Apaan sih lo gila. Bangun pagi dari mana, alarm bunyi aja lo conge. Pada hal alaram pas bat dideket kuping lo" Ucap jihoon yg pernah tidur bersama beberapa kali dirmh nya saat sedang banyak tugas.
"Hahahahahahah parah lo parahhh parahhh" Ucap mereka secara bergantian.
"Yaudah ayo ngantinnnn,, tar ketawan bang Hyun-suk masih ngaso-ngasi dikelas. Dikeplak lagi kaya kemaren" Namun tiba-tiba ucapan yang dilontar kan jaehyuk mampu membuat satu geng itu bergegas kekantin.
"Lohh.. lohh.. tumben langsung pada jalan" ucap jae yang terheran-heran kepada teman dan kakelnya.
Halo aku balik lagi nih ehehehe, maaf ya disini aku bikin ajun sama wawanya kebalik😁
Maaf juga kalo ceritanya agak melenceng dari judul karna aku bikin nya emang random. Sesuai sama yang ada dikepala aku eheheh🙏
Semoga sukak yaaa☺️ #happy riding kalian💞
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar momy (Tahap Revisi)
RandomGimana sih rasanya kalo ada anak SMA didemenin sama sugar mommy? Masa iya masih SMA nikahnya ama sugar mommy. Padahalkan dia nyarinya sugar daddy. Tapi gak semua bakal ilfeel sama begituan, bisa aja kaya dunia oren yang benci jadi cinta. Gimna sih...