Jangan lupa vote dan komen <3
"Di saat dirimu sudah lelah dengan semuanya.berilah waktu untuk istirahat sejenak.dan tersenyum apapun keadaan mu sekarang".
~Author~
***
Pagi yang sangat indah di kota London.semua orang sibuk berlalu lalang untuk melakukan aktivitas mereka masing-masing.hari libur untuk mahasiswa dan mahasiswi masih berlangsung.sedangkan di rumah yang sangat besar dan mega ini.terdapat clara yang masih setia dengan tidurnya.
Jam menunjukkan sekitar pukul 8.clara bahkan belum bangun sampai sekarang."sayang clara".ucap seorang wanita yang melangkahkan kakinya di atas anak tangga.clara rasa ini hanya mimpi."Clara". panggil lagi.lalu clara terbangun.pintu kamar terbuka dan menampilkan seorang wanita yang cantik.tapi, umurnya jauh dari kata cantik.hhe.
"Mama Lexa".ucap clara."Hii sayang".sapa Lexa hangat.lalu clara langsung turun dengan tergesa-gesa dan langsung memeluk Lexa hangat."pelan-pelan sayang".ucap Lexa."apa kabar sayang?".tanya Lexa."baik ma".jawab clara."kenapa mama ke sini? seharusnya clara yang mau kesana".jelas clara.
"Kelamaan sayang.mama sama papa aja yang langsung ke sini".jawab Lexa."di mana kak Jason?".tanya clara."ada di bawah,sama yang lain juga". ucap Lexa."ayo turun".Ajak Lexa.lalu mereka turun dari atas hendak ke bawah.clara melihat sudah banyak orang di sana."Kak Jason".ucap clara senang.
Lalu clara mempercepat langkahnya.berlari dan menabrak tubuh kekar milik Jason."adik kecil". ucap jason sambil mengelus rambut clara."apa kabar?". tanya jason."baik.baik banget".jawab clara."eh ada kak jeslyn".lalu clara menghampiri jeslyn lalu memeluknya."apa kabar kak?".sapa clara."baik".jawab jeslyn sambil tersenyum.
"Mereka aja yang di kangenin papa enggak".ucap Ceren."iya deh".lalu clara menghampiri Ceren dan memeluknya."kamu baik-baik kan".tanya Ceren."baik kok pa".jawab clara sambil tersenyum."tunggu.mata kamu kok bengkak?".Ceren memperhatikan mata clara yang bengkak akibat menangis semalaman.
Sial. Jangan sampai mereka mengetahui semuanya."ada apa dengan mata kamu?".tanya Ceren lagi."ouh ini,anu..kurang tidur mungkin pa.soalnya banyak tugas clara yang belum siap.jadi, kemalaman deh tidur nya".jawab clara sambil cengengesan.
Good. Terlalu pintar berbohong."ayo duduk".ucap Albert aya dari clara.lalu mereka semua duduk bersama.clara duduk di sebelah bara."kenapa kalian datang ke sini tidak memberitahu kami".ucap Albert."jika seperti itu.maka semua ini tidak kejutan namanya".jawab Ceren."ah baiklah".jawab Albert sedikit tertawa.
"Kalian juga bisa menginap di sini untuk kedepannya".lanjut Albert."tidak usah repot.kami akan tinggal di hotel untuk sementara waktu".jawab Ceren."ah ini ada sedikit hadiah yang kami bawa".ucap Lexa."makasih.terlalu repot".Rena menerimanya dengan senyumannya."tidak repot hanya hadiah kecil".jawab Lexa.
"Bar.gw ikut kalian ke hotel ya?". tanya clara."boleh".jawab bara dengan senang hati tentunya bara akan memperbolehkan clara ikut."gw ambil baju dulu".ucap clara.lalu clara beranjak dari duduk nya dan berjalan kearah kamar nya."di tumbuh dengan sangat cepat".ucap Lexa."sudah berapa lama kami tidak kembali?".tanya nya lagi.
"Hampir 7 tahun kalian tidak kembali".jawan Rena."kalian menjaga nya dengan sangat baik".lanjut Lexa."bagaimana dengan pendidikannya?". tanya Lexa."kalian tentu memperhatikan nya". sambung nya lagi."yah tentu.kami selalu memperhatikannya".jawab Rena canggung."bisakah kami membawanya menginap di hotel bersama dengan kami". pinta Lexa.
"Tentu saja bisa".jawab Bara."kenapa tidak".lanjut nya lagi."Bara".ucap Ceren."ada yang salah pa?".tanya Bara."tidak sopan seperti itu".jawab Ceren.anaknya yang satu itu masih sangat tidak menyukai Albert dan juga Rena.karena kesalahan mereka beberapa tahun yang lalu.yang membuat clara hampir kehilangan nyawanya.membuat mereka semua takut kejadian dulu akan terulang Kembali.
Clara turun dengan kopernya.mungkin ia akan di sana untuk beberapa hari ke depan."banyak ya bawaannya".goda jeslyn."hhe".clara hanya bisa tertawa."kalau begitu kami akan pulang dulu.nanti kami akan sempatkan untuk kembali lagi".ucap Ceren."baiklah.hati-hati".ucap Albert.
"Clara baik-baik di sana". peringat Albert."Iya yah".jawab nya seadanya.lalu mereka keluar dari rumah Albert.Lexa dan Ceren mereka berdua dalam satu mobil.sedangkan Clara,Bara,Jason dan juga Jeslyn mereka menggunakan mobil yang berbeda.mobil mereka akhirnya meninggalkan pekarangan rumah milik Keluarga Albert.
Mobil melaju dengan kecepatan Rata-rata."bara gw ngantuk.gw tidur ya,ntar kalau udah sampai bangunin".ucap clara "iya udah tidur aja".jawab Bara.lalu clara tertidur di pundak Bara. Bara itu sebenarnya orang nya soft tapi,ia akan menunjukkan sikap seperti itu hanya pada orang tertentu.
Ia sangat menyayangi Clara.ia menganggap Clara sebagai adik nya sendiri.kasih sayang ya ke clara tidak ada batas nya.ia bisa melakukan apa saja untuk clara.bahkan beberapa tahu lalu Bara sempat bertengkar dan berdebat dengan kedua orang tuanya hanya karena clara.Bara itu orangnya sangat tegas.ia tidak main-main di setiap apapun yang ia kerjakan.
Jika,dia memilih A ya tetap A tidak akan berganti dengan B. Bara itu orangnya keren.ah sudahlah lupakan dia.setelah menempuh perjalanan yang begitu jauh.akhirnya mereka sampai di sebuh hotel eum lebih tepat nya bisa di bilang sebagai rumah juga.yah ini rumah mereka yang ada di London. Akhirnya mereka sampai.
"Di mana Bara dan Clara?".tanya Lexa."ada di dalam.Clara nya tidur".jawab Jeslyn."sini pak biar jeslyn bantu".jeslyn membawa kopernya sendiri.yah bagaimana Ceren dan Lexa tidak menyukai Jeslyn. Jeslyn itu orangnya baik,bahkan sangat.ia cantik dan dewasa.
Ia juga ramah.tidak salah Jason memilihnya untuk menjadi istrinya nanti."kalau gitu papa deluan ya".ucap Cere.mereka semua pun mengangguk setuju.dan tak lama kemudian terlihatlah Bara yang Sedang menggendong Clara ala Bridal style.
Lalu Bara membawa masuk clara di susul oleh Jason dan juga jeslyn."Berat?".tanya Jason."iya, sedikit.gak papa kok".ucap jeslyn.jason hanya tersenyum melihat tingkah Calon istrinya itu."sini aku bantuin".ucap Jason lalu ia mengambil tas jeslyn.dan membawanya masuk bersama.
"Clara tidur?". tanya Lexa."iya mah".jawab Bara."ya udah bawa naik aja keatas". suruh lexa."seperti bayi besar".ucap Lexa sambil melihat clara hangat."heum,mama betul".jawab Bara."sudah".lalu bara membawa clara naik keatas."nah sudah kan ma.sudah ketemu dengan clara kan?". tanya jason.
"Yah makasih pah udah mau ke sini ninggalin semua pekerjaan yang ada di sana".ucap Lexa."iya sama-sama mah.lagia papa juga mau ketemu sama clara udah lama juga".jawab Ceren yah memang sudah sangat lama mereka tidak bertemu dengan clara.
Jangan lupa vote dan komen <3
Jangan jadi pembaca gaib guyss :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken Life [ON GOING]
Roman pour Adolescents⚠️[PENULIS AMATIRAN ] ⚠️[PLAGIAT? JAUH-JAUH SANA] ⚠️[BUDIDAYAKAN FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] ⚠️[CERITA INI MURNI DARI PEMIKIRAN AKU SENDIRI] ⚠️[JIKA ADA KESAMAAN NAMA MOHON DIMAKLUMI] Hidupnya hanya seputar rasa sakit yang selalu datang tanpa hen...