Two Side. Hyakkimaru X Reader

Seven

Bwaaヾ(≧▽≦*)o

Baca aja

Author POV

Pagi berganti siang, siang berganti sore, sore berganti malam.
Siklus itu terus terulang berkali kali.

Pagi, di mana di mulainya aktivitas.
Siang, di mana Semua orang sedang bekerja, bersusah payah mengeluarkan tenaga mereka
Sore, di mana wajah orang orang terganti mejadi wajah lelah tatkala telah bekerja seharian guna menafkahi keluarganya
Malam, di mana semua orang tidur dan sebagian hewan beraktivitas untuk mencari mangsa, di mana semakin jelaslah suara suara alam.

Contohnya seperti sekarang...

[Name] POV

Kami duo namun ditambah si bochil Dororo jadi trio sedang bermalam di hutan.

Semenjak Hyakkimaru mendapatkan telinganya, dia menjadi selalu menutup telinganya dan tingkat kewaspadaannya menurun.

Bahkan hanya dengan suara ia dapat terbaring lemas menutup telinganya.

Yeah, tapi itu sepertinya memang hal yang wajar
seseorang yang tak bisa mendengar pasti dunia serasa hening, tidak ada satu pun suara yang dapat menganggu mereka. Namun bagaimana jika mereka mendapat pendengarannya kembali? Pastinya mereka akan kaget dengan suara suara bising ini yang tiba tiba masuk melalui gendang telinga dan suara berdengung yang berasal dari tubuh kita

(｡•́︿•̀｡)

"Aniki!" teriak Dororo mencoba menenangkan Hyakkimaru yang sedari tadi menutup telinganya

Hyakk- tunggu tunggu, Sejak kapan Dororo memanggil Hyakkimaru dengan sebutan 'Aniki'?

Setelah Hyakkimaru mendapat pendengarannya, Dororo ingin memanggilnya dengan sebutan baru karena...  Hyakkimaru dapat mendengar, yah.. Entahlah itu tidak masuk akal, tapi itulah yang Dororo katakan

Jika dipanggil 'Hyakkimaru' itu terdengar tidak sopan karena dia lebih tua.
Aku memberi pendapat kepadanya, 'tinggal tambahin sufflix -San, apa susahnya'

Tapi Dororo menolak karena harus terlalu panjang untuk di sebutkan. Yah, memang panjang... 5 syllable 'HyaK-ki-ma-ru-San'

Aku memberinya pendapat lagi dengan 'bisa saja kau mempersingkatnya dengan menyebutnya Hyakki-San atau Maru-San'. Tapi bochil satu ini keras kepala karena namanya malah jadi setengah setengah.

Tapi dia meminta izin dengan 'Bagaimana jika aku menyebutnya 'Aniki' juga? Bwolwehkannn?'

Aku menolak karena dia kakakku, walau pun kaka angkat. Tapi bochil ini malah berkata 'Kalau begitu, angkat aku sebagai adik angkatmu! Jika tidak mau, aku akan mengangkatmu menjadi kaka angkatku! Jika seperti itu kita menjadi kaka beradik kan?'

Aku menepuk jidat menahan kesal dan berkata 'Hah.. Baiklah, kau boleh memanggilnya 'Aniki' tapi kau tetap bukan adik angkat, tetap teman oke?' aku memberi jalan keluar dengan menengahinya

Dan akhirnya kami sepakat

Author : ampun dah, cuma ngejelasin kenapa Dororo manggil Hyakkimaru sama sebutan 'Aniki' ngabisin 371 kata
（¯口¯）