Eps 02

277 43 39
                                    

Setelah satu minggu kepulangannya dari rumah sakit. Claazora kedatangan tamu penting yang sangat mengganggu menurutnya.

Dia adalah kekasih sekaligus tunangan Claazora. Margareth Ravendra Regan seorang pengusaha yang tengah naik daun di negara A itu menatap gadis di depannya dengan sendu.

Semua orang tau bagaimana sikap Areth pada kekasihnya. Bahkan saat ini para maid yang berada disana merasa was-was akan hal romantis apalagi yang akan dilakukan oleh tuan muda Regan itu kepda nona muda mereka.

"Baby-"

"Hentikan!"

Semua orang yang mendengar bentakan Claazora sontak menutup mulut mereka. Bagaimana mungkin Nona muda berteriak di depan kekasihnya sendiri? Semua orang bahkan hampir satu negeri ini tau akan keromantisan keduanya.

"Hentikan Areth! Mengpa kau datang kemari? Apa ada kepentingan? Kalau tidak maka dengan berat hati aku menyuruhmu untuk meninggalkan kediamanku! Aku merasa pusing dan ingin beristirahat!" ucap Claazora menghentikan ucapan Areth yang menatapnya dengan terkejut.

"Apa yang terjadi padamu Claa?" tanya Areth dengan begitu lembut.

"Tidak ada."

Areth tetap bergeming, dia menatap Claazora dengan tatapan yang sulit di artikan. Mengapa gadisnya sekarang seakan berubah?

Jika dulu Claazora akan dengan senang hati melempar tubuhnya dan duduk di pangkuan pria itu maka sekarang tidak. Dia dengan sengaja duduk menjauh dari Areth, dan memilih kursi di sebrang yang pria itu duduki saat ini.

Mengingatnya saja sudah membuat Claazora mual dan memaki dirinya yang begitu bodoh saat itu.

Tenang saja Claa, sekarang kau sudah bukan gadis bodoh yang bisa di tipu hanya dengan rayuan menjijikan dari pria itu.

Claazora menghembuskan napas pelan, matanya menatap Areth tanpa minat. "Aku merasa lelah Areth, bisakah kau datang lain kali? Aku merasa pusing dan ingin beristirahat," ucapnya sedikit lembut dari perkataan sebelumnya.

Setidaknya dengan cara ini mungkin dia akan menurut? maybe.

Dan benar saja Areth tersenyum tulus pada Claazora dia berdiri dan mendekati gadis itu.

Mencium kening Claazora begitu lama, menatapnya lekat dan mengatakan kata-kata cinta seperti biasa.

Ternyata semuanya masih sama, pikir mereka semua.

Berbeda dengan Claazora yang saat ini merasa muak namun dia tahan agar rencananya berjalan lancar dan tentunya agar si bajingan satu ini segera menghilang dari pandangannya.

"Jaga dirimu Claa, aku mencintaimu."

"Hm."

Areth terdiam. Namun tak urung dia tersenyum manis dan meninggalkan Claazora yang menatap punggungnya dengan tatapan datar.

jik biasanya dia akan membalas ucapan Areth dengan sama manisnya seperti: Aku juga mencintaimu Areth. Aku akan selalu merindukanmu. Aku selalu menunggu kau menemuiku.

Namun sekarang tidak. Karena dalam mimpi itu dia melihat semuanya, mimpi yang sangat panjang itu membuka rahasia semua orang yang berada di sekitarnya, rahasia semuanya.

Mengingat itu membuat Claazora sedikit emosi, dia memilih pergi ke kamarnya dan mengistirahatkan tubuh mungilnya bersama tumpukan boneka yang berada di atas kasur king size miliknya.

______________________

"Kau sudah menemuinya?"

"Ya, tapi dia berubah."

ConfidentialTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang