Confidential

Eps 01

Suara detak jarum jam begitu kentara di dalam ruangan bernuansa putih tulang itu. Semilir angin keluar masuk dengan leluasa melalui jendela ruangan yang terbuka lebar menyebabkan tirai bercorak bunga itu seakan terbang melambai-lambai memanggil seseorang yang sedang terbaring lemah di atas hospital bad king size di dalam sana.

Alat yang biasa digunakan untuk memantau fisologis seseorang itu terlihat kembali normal. Detak jantungnya sudah kembali seperti sebelum dia mengalami koma, mimpinya telah selesai dan esok hari dia akan menjadi kabar yang mengejutkan bagi semua orang yang ada di negara ini.

Claazora Mikesha Alexander

Salah satu peran penting di negara A yang telah mengalami koma selama beberapa bulan terakhir. Gadis malang yang mengalami kecelakaan maut beruntun beberapa bulan yang lalu mau tidak mau menggemparkan hampir seluruh orang yang berada di negara itu.

Pasalnya dia adalah Claazora Mikesha Alexander. Bukan sembarang gadis yang bisa di sentuh oleh siapapun, dia adalah berlian bagi semua orang.

Tapi sayangnya, peran berlian itu harus hilang ketika kedudukannya sebagai wanita nomor satu direbut paksa oleh orang yang tidak tau malu dan begitu licik.

"Apakah aku telah di surga?"

Namun matanya menatap seluruh isi ruangan. Dia sadar jika saat ini ia berada di rumah sakit. Apakah dewa mengabulkan keinginannya?

"Apakah aku dihidupkan kembali?"

Ia terdiam sejenak mencerna semua yang kejadian yang telah lalu. Ingatannya berputar sedikit demi sedikit membuat kepala Claazora merasakan sakit.

"Aku harus memastikan semuanya."

Mata indah itupun kembali terpejam setelah beberapa menit terbuka dan mengingat kembali apa yang telah terjadi sebelum dia berakhir seperti ini.

____________

"DOKTER!!! SEGERA PANGGIL DOKTER KEMARI!! NONA MUDA TELAH SADAR!"

Teriakan dari orang yang baru saja memasuki ruangan itu membuat panik semua orang. Semua dokter dan perawat yang bertugas menangani pasien yang di maksudpun tercengang ketika melihat Nona muda Alexander sedang duduk anggun sambil membaca koran dengan begitu tenang.

"N-nona! Anda sudah sadar?!" pekik salah satu perawat cantik yang ada di sana.

Lamunan semua orang kembali buyar ketika suara itu mengganggu indera pendengaran mereka, hingga beberapa saat kemudian semuanya mulai tersadar dan meminta agar Claazora kembali ke tempat tidur yang telah disediakan oleh pihak rumah sakit.

"Nona, anda tidak boleh banyak bergerak, anda harus tetap beristirahat sampai anda benar-benar pulih," ucap sang dokter yang telah selesai memeriksa keadaan Claazora.

"Ini sungguh ajaib, Nona muda sepertinya diberkati anugerah oleh tuhan, dia benar-benar sudah sembuh dan tidak ada masalah dalam tubuhnya. Padahal kemarin keadaan anda begitu buruk sehingga saya tidak dapat berbuat banyak dan pasrah dengan apa yang akan terjadi. tapi ini sunggh diluar dugaan," lanjutnya.

"Apa yang terjadi sebelumnya?" tanya Claazora, membuat semua orang menatapnya iba. Apakah Nona muda mereka mengalami amnesia?

"Apakah Nona tidak mengingat apa yang terjadi sebelum anda berakhir seperti ini?" tanya seorang wanita paruh baya yang terlihat akan menangis.

"Aku tidak mengingatnya. Katakan apa yang terjadi."

"Anda mengalami kecelakaan Nona, beberapa bulan yang lalu anda dilarikan ke rumah sakit ini dengan keadaan yang begitu mengkhawatirkan," ucap sang dokter.