☪ Stupid Empress ☪

9

Kalau berkenan boleh bantu follow Instagram tokoku di Instagram temen-temen. Usernamenya @funcraftid
Sangat-sangat berterima kasih kalau kalian mau bantu like/follow/reshare😊✨

***

Setelah menaruh bubuk itu Jihyo pun bergegas ke suatu tempat untuk bersembunyi. Dan memastikan bahwa Jennie akan
terkena bubuk bunga krisan beracun yang mengakibatkan kulit melepuh dan menimbulkan bekas seperti luka bakar.

Jihyo pun bersembunyi di balik bilik tempat Jennie berganti pakaian. Setelah cukup lama menunggu akhirnya ia mendengar langkah kaki yang berjalan ke arah kamar Jennie.

Langkah kaki mulai terdengar.
Semakin dekat.
Semakin dekat.
Semakin dekat.

Seorang wanita cantik tiba-tiba datang membawa sebuah buket bunga dan menaruh buket itu di meja yang berada di kamar Jennie. Wanita itu adalah Park Chaeyoung  pengurus taman kerajaan. Wanita yang tempo hari dicari-cari oleh Jimin.

Wah ini wanita itu sangat menguntungkan bagiku. Wanita itu akanku jadikan tersangka dan aku tidak akan terkena hukuman apapun. Hahaha,,, - batin Jihyo.

Saat di sana Chaeyoung  merasa ada aroma yang ia kenal, tentu saja Chaeyoung  tau. Neneknya dulu adalah seorang ahli dalam pengobatan tradisional, dan mengetahui tanaman ataupun bunga beracun.

Chaeyoung  pun bergegas keluar memanggil mencari orang, tak disangka Jimin baru saja keluar dari kamar Yoongi.

"Hey kau Park, kemari sebentar" Chaeyoung.

Sontak Jimin terkejut wanita yang ia cari tiba-tiba memanggilnya dengan marga miliknya.
Jimin pun menghampirinya dengan detak jantung yang tak karuan.
"Aa da aaapaa kau memmangggilkuu" Jimin sampai terbata-bata saking groginya.
"Aku merasa ada yang menaruh bubuk bunga krisan beracun di kamar nona Jennie" Chaeyoung.

"Apa!" Jimin pun berteriak memanggil para prajurit.
"Prajurit.... Prajurit! Prajurit!" Jimin sambil meninggikan suaranya.

2 orang prajurit pun datang
"Ada yang bisa kami bantu tuan Jimin" Ucap salah satu prajurit.
"Cepat kau bersihkan kamar nona Jennie, dang ganti semua perabotan dan barang-barang disana. Cuci semua pakaian nona Jennie dan jangan lupa untuk membersihkan perhiasan-perhiasan milik nona.

Mendengar keributan di luar Jihyo pun panik dan bergegas untuk keluar. Namun tak sengaja ia menginjak botol kayu (bubuk tadi) yang tadi ia sembarangan membuangnya. Sontak ia tergelincir dan jatuh ke ranjang Jennie yang terkena bubuk tadi.

"Aaaaaa.... Siapapun tolong akuuuuu" Jihyo.

Chaeyoung, Jimin dan kedua prajurit lari menuju ke kamar Jennie. Saat mendapati Jihyo disana, Jimin langsung mengetahui pelaku yang akan mencelakai Jennie.
"Sudahku duga, pasti kau yang akan mencelakai nona Jennie" Jimin.
"Iyaa... Aku akan mencelakainya, tapi mengenai diriku sendiri. Cepat panggilkan tabib, sekarang juga. Rasanya sangat panas, bagaimana jika mukaku melepuh. Aaaaa,,," Jihyo panik jika muka cantiknya akan rusak.
"Ternyata nona sedari tadi didalam. Bersiaplah nona, wajah anda akan iritasi berwarna merah ada juga yang sampai mengakibatkan bekas seperti luka bakar" Chaeyoung.

"Jangan sok tau kamu pelayanan. Kau ini hanya pelayanan" Jihyo.
"Hey kau jalang, bersiaplah hukuman menantimu. Tidak perlu memanggil tabib biarkan wanita sialan ini menerima kesialannya. Prajurit bawa dia ke kamarnya, dan suruh pelayanan membersihkan kamar nona Jennie" Jimin.

***

Ditempat lain Jennie sedang asik menikmati buah persik di atas genting dan tidak lupa mengayun-ayunkan kakinya seperti anak kecil.
(Di cerita ini Jennie agak absurd ya)

Pletak...
Sebuah batu mengenai kepala Jennie.

"Aww... Siapa yang berani menimpuk kepalaku dengan batu" Jennie mengarahkan pandangan ke seorang lelaki yang sedang tersenyum dan memasang muka mengejek.

Lelaki itu sangat tampan, bertubuh tinggi dan kekar. Mata tegas dan memiliki senyum kotak .
"Yakkk... Kim Taehyung kenapa tiba-tiba kau ada disini?" Jennie.
"Memangnya aku tak boleh bertemu dengan calon istri sepupuku. Ha... ha... ha..."

Taehyung yang notabene teman masa kecil Jennie dan Jisoo. Ya mereka sangat dekat, dulu Jennie pernah mengaku menyukainya tapi ditolak mentah-mentah olehnya karena Taehyung menyukai Jisoo.

"Aku tak menyangka wanita urakan sepertimu akan menikah dengan Yoongi hyung" Taehyung ikut naik ke atas genting.
"Kau tau kan kalau aku terpaksa. Tapi tidak apa-apa, yang penting ayah senang" Jennie mengalihkan pandangannya sejenak ke arah Taehyung.
"Ya ya ya. Bagaimana dengan perasaanmu dengan pria berkulit kecoklatan itu? Apa kau masih belum bisa melupakannya?" Taehyung.
"Aku masih ada rasa terhadapnya, tapi tidak akan mungkin jika aku menikah dengannya. Derajat kami sangat berbeda" Jennie tiba-tiba membayangkan wajah mantan kekasihnya itu.
"Aku tau itu, sebaiknya kau mulailah membuka hati untuk Yoongi hyung. Tapi kau juga harus berhati-hati dengannya, karena hyungku itu suka sekali dengan gadis-gadis cantik. Hahaha... Aku pergi dulu Jen, titipkan salamku untuk Jisoo" Taehyung menepuk pundak Jennie sekilas dan loncat turun dari atas genting yang tidak terlalu tinggi.

"Yak... Jisoo tidak disini bodoh, mana bisa memberi tahunya kalau kau titip salam untungnya. Dasar Taehyung aneh" Jennie.
"Oh iya ya aku lupa. Hahaha..., oh iya satu lagi Yoongi hyung suka sekali wanita dewasa dan seksi" Ucap Taehyung sambil berlari.

Aishh dasar Kim Taehyung, dari dulu tidak berubah masih saja kekanak-kanakan-batin Jennie.

Saat Jennie akan meneruskan makan buahnya tiba-tiba ada seseorang yang melemparinya batu lagi.

"Yak Kim Taehyung, kau ingin cari masalah denganku" Jennie tanpa melihat ke arah seseorang yang melemparinya batu.

Pletak...
Kepala Jennie terkena batu lagi.
"Kurang ajar kau Kim Taehyung" Jennie pun menoleh ke belakang sambil memegangi kepalanya.

Sontak Jennie terkejut melihat Yoongi yang sedang memainkan batu.
"Yakk... Kau Min Yoongi Sialaaaaannn" terik Jennie hingga tak sengaja terdengar oleh prajurit disana.

"Woahhh woahhh woahhh, ternyata berani juga kau meneriakiku sialan. Dan bagaimana kau tau Taehyung?" Yoongi.
"Taehyung adalah mantan kekasihku. Dan dia adalah cinta pertamaku. Kau puas" Jennie berpura-pura.

Yoongi pun merasa sedikit sesak di hatinya. Entah kenapa.
"Cepat turun, Ayahanda memanggil kita" Yoongi.
"Tidak mau aku masih ingin duduk di sini" Jennie.
"Dasar wanita aneh, lihat kau ini sama sekali tidak seperti putri raja" Yoongi.

"Apa kau bilang?" Jennie berbalik badan dan berdiri. Dan berjalan akan meloncat dari atas genting yang tidak terlalu tinggi.
Namun tak sengaja ia tersandung kakinya sendiri.

Brukk...

Jennie pun jatuh tersungkur di atas rerumputan, namun lelaki dihadapannya ini hanya melihat saja tidak berniat untuk menolongnya.

"Dasar tidak punya hati, tolong bantu aku berdiri" Jennie.
Karena merasa bersalah Yoongi pun mengulurkan tangannya. Tapi saat menarik tangan Jennie agar bangun, ia terlalu kuat hingga membuat Jennie tak sengaja memeluknya.

Sontak badan Yoongi menjadi panas dingin karena kedua kalinya wanita ini memeluknya.
Jennie pun melepaskan pelukannya dengan sangat cepat.

"Maaf aku tak sengaja" Jennie.
Yoongi pun pergi begitu saja. Dan berjalan begitu cepat hingga Jennie tak bisa mengikutinya.
"Yakk tunggu aku" Jennie.
Namun nihil Yoongi tetap berjalan cepat.
Ada apa dengan lelaki ini tiba-tiba menjadi aneh- Jennie.

--------------BERSAMBUNG-------------
Jangan lupa bintangnya⭐
Maaf kalau kurang seru 🙏