-4

82 15 2
                                    

Tiga hari setelah saat itu.

Takemichi pulang dari sekolah takemichi pergi dulu ke supermarket untuk membeli makanan.

[Btw, di AU ini takemichi tinggal sendiri di rumahnya sendiri.]

Takemichi sudah selesai membeli bahan makanan juga cemilan untuk di rumah.

Dia menuju rumahnya tapi sebelum itu dia tidak sengaja melihat seorang perempuan yang sedang di kelilingi oleh banyak lelaki.

'Ah, kasihan nya bantu aja kali ya' -Batin takemichi

Takemichi berjalan menuju gerombolan itu. Dia melihat kedua perempuan itu yang sudah cukup terluka parah.

"Oy..." -Takemichi

Mereka semua berpaling untuk melihat takemichi. Sebut saja A+No.

"Hah? Apa yang Oy? Kamu mau cari mati" -A1

Takemichi terkekeh.

"Hah, aku? Cari Mati? Ck, Ck, Ck... Bukan aku tapi kalian" -Takemichi

Takemichi melempar minumannya ke arah A1 itu lalu menendangnya sampai dia terpental.

Semuanya menyerang takemichi bersamaan sampai dia terluka cukup parah.

Ada yang tumbang juga ada yang kabur dan takemichi yang dari tadi sudah menelpon ambulans akhirnya mereka datang.

Mereka membawa kedua wanita itu. Takemichi pergi dari sana dengan luka di kepalanya Karna pipa besi yang mereka pakai untuk memukulnya.

Walau begitu yang penting keadaan kedua wanita itu baik baik saja. Lukanya tidak terlalu parah tidak seperti takemichi yang sudah sangat parah.

-Keesokan malamnya

Takemichi bangun dari tidurnya merasakan berat di badannya.

'kok... Berat...?' -Batin Takemichi

Takemichi melihat 2 buah semangka di depannya yang membuat tatapannya datar. Dia melihat ke atas nya.

"Tidak boleh berciuman loh..." -???

Ekspresi Takemichi semakin datar. Orang yang di atasnya saat ini adalah Sano Emma, adik Mikey dan pacar draken.

"Bisakah anda menyingkir gadis manis?" -Takemichi

Takemichi mengatakan kata kata itu dengan datar sambil tersenyum manis. Rona merah menyambar perempuan itu.

"A, ah haik! Maaf" -Emma

"Pakai lah bajumu. Perempuan seharusnya tidak boleh langsung menunjukkan auratnya di depan lelaki yang tidak dia kenal" -Takemichi

Takemichi mengambil baju Emma dan memberikan nya.

"Kenapa? Apa kamu tidak suka?" -Emma

"Soalnya..." -Takemichi

"Itu tidak sopan dan sedikit keterlaluan. Apa lagi jika misalnya perempuan itu sudah mempunyai pacar atau pasangan. Itu akan membuatnya semakin keterlaluan" -Takemichi

Emma terdiam mendengar kata kata takemichi. Takemichi melihat ke Emma yang merasa bersalah. Takemichi menepuk dan mengusap kepala Emma.

"Tidak apa apa. Aku tidak akan bilang siapa pun dan tidak akan membocorkannya." -Takemichi

Emma yang melihat takemichi menjadi teringat sosok kakak tertua nya yaitu Sano Shinichiro. Emma tersentak saat sebuah jaket mengelilingi nya.

"Pakai jaket itu. Nanti kedinginan." -Takemichi

Sebuah telepon berdering.

"Oh, biar aku saja" -Emma

Talemichi mengangguk lalu melihat ke arah jam. Sudah mau jam 9 malam yang membuat takemichi langsung pergi meninggalkan emma tanpa salam perpisahan.

The hideous gang, M.F & R.BTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang