Ekstra Part 1‼️

6.9K 373 11
                                    

ASSALAMUALAIKUM...
hii aku kembali lagi >.<
aku baru bisa up lagi, nih aku turutin katanya suruh up lagi kan? heheh Maff lama up nya
oh iya btw jangan lupa mampir ke cerita ke 2 dan ke 3 ya ada disebelah kalian cek aja.
jangan lupa VOTMEN❤️

_
_
_
_

Happy Reading 📖


Dengan cepat dokter dan suster membawa Aisyah kedalam ruang pemeriksaan sedangkan Hafiz masih setia disampingnya dengan wajah yang penuh ke khawatiran "sayang hikss..hikss aku mohon kamu bertahan ya demi anak kita" ucapnya sembari memegang tangan Aisyah

Suster terus mendorong brankar dan segera membawa Aisyah masuk kedalam ruang pemeriksaan "maaff pak, bapak tidak di perkenankan untuk masuk kedalam, mohon tunggu diluar ya pak" ucap suster tersebut

"tap--tapi sus is--istri saya" ucap Hafiz yang sudah dibanjiri air matanya dan perasaan khawatirnya yang berusaha ingin masuk tetapi dengan suster menghalanginya

"maff pak, mohon patuhi peraturan rumah sakit ini!" dengan cepat Suster itu langsung menutup pintu ruang pemeriksaan tersebut

Tubuh Hafiz pun terjatuh ke lantai sembari merosotan dirinya didinding rumah sakit.rasa bersalahnya pun semakin besar kepada Aisyah, mengapa dirinya sangat bodoh meninggalkan Aisyah sendirian dalam keadaan sedang mengandung seperti ini!

"bodoh!! bodoh!! bodoh!!" ucapnya frustasi memukul mukuli kepalanya

"hiks.. hiks aku laki laki yang gak pecus! gak berguna! gak bisa jagain istri dan jagain anak sendiri!" ucapnya meratapi penyesalannya

"arghhh!!"

"bughh!!"

Tangan Hafiz ia gunakan untuk meniju dinding rumah sakit guna menyalurkan emosinya.

"arghhh! ini semua salah gw!!! ya allah, hikss hikss!" teriaknya
masih setia memukul mukuli dinding rumah sakit

"abi!!" teriak kedua anaknya yang berlari menghampiri Hafiz

Hafiz yang mendengar suara anaknya yang datang menghampirinya itu pun dengan cepat langsung menghapus air matanya mengunakan tangannya sendiri.

Kedua anaknya itu pun datang berhamburan ke pelukan Hafiz sembari menangis "hiks..hikss abi.. umi abi hikss hikss" ucap Zafira menangis Hafiz pun menundukkan dirinya sejajar dengan tinggi Zafira dan Zafran saat ini

"cup cup cup, cantiknya abi gak boleh nangis, kamu gak usah khawatir kita berdoa sama allah, supaya umi baik baik aja" ucapnya sembari menakup wajah putrinya yang sudah dibanjiri air mata hingga membuat matanya menjadi sembab

"tapi-- umi..hikss fira gak mau kehilangan umi hiks.." ucapnya

"hiks..hikss afran juga gak mau kehilangan umi" sambung Zafran

"hey engak sayang...umi gak akan ningalin kita, umi kalian itu ibu yang kuat ibu yang hebat, jadi umi gak akan ninggalin kita" ucap Hafiz memeluk kedua anaknya yang tengah menangis.

Bi Inah yang mengetahui kabar bahwa majikanya itupun berada di rumah sakit, sangat membuat dirinya kahwatir, pasalnya bi inah sudah menganggap Aisyah seperti putrinya sendiri "pak bagaimana keadaan bu Aisyah?" tanyanya

"belum tau bi, dokter masih memeriksanya didalem" ucap Hafiz

"ya allah, semoga bu Aisyah gak kenapa kenapa" ucap Bi Inah khawatir

GUS HAFIZ IMAMKU (END)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang