Rawat Inap✨

8.6K 584 10
                                    

Assalamualaikum 🙏
Hayy guess aku up lagi nih🍓
Setelah beberapa bulan gak up karena banyak tugas 🙂
Semoga kalian suka ya🙏
_
_
_
_

Happy Reading 📖

Pagi ini Asiyah sudah dipindahkan dari ruang UGD ke ruang Rawat, dan sudah bisa untuk dijenguki oleh keluarganya terutama Hafiz yang setia menunggu Asiyah dari kemarin malam hingga pagi hari ini. Walapun Hafiz sudah tidak terlalu khawatir tapi dia terus menunggu Aisyah sadarkan diri. Hafiz setia duduk di samping hospital Bed milik Aisyah ia selalu senantiasa bersholawat dan mengaji sembari menunggu istrinya tersadar.

"Sayang bangun" ucap hafiz memegang tangan Asiyah sesekali menciuminya

"aku rindu, kangen sama kamu, pengen liat kamu ketawa lagi" ucapnya

Pandangan Hafiz pun teralihkan ke perut Aisyah sesekali Hafiz mengelus pelan perut istrinya tersebut.

"sayang ayah makasih ya kamu udah kuat di dalem jagain mama" ucap Hafiz tersenyum

Tak lama kemudia Hafiz seperti merasakan tangan aisyah bergerak seperti nya aisyah mulai sadarkan dirinya.
Hafiz yang melihat Aisyah mulai tersdarkan dan membuka matanya pun dengan cepat mengalihkan pandanganya ke arah Aisyah.

"Sayang, kamu udah sadar" ucap Hafiz bahagia

"aku dimana??"

"kamu di rumah sakit" jawabnya

"anak kita,, anak kita gimana!!" ucap Aisyah langsung khawatir memegang perutnya

"dia gak kenapa kenapa kan?"

"aku gak mau kehilangan dia."

"sayang kamu gak kenapa kenapa kan? ucap Aisyah pada anaknya

"tenang dulu sayang, anak kita baik baik aja kuat pula sama seperti kamu" ucap Hafiz memegang perut Aisyah

Aisyah pun kembali tenang ia hanya takut kehilangan anaknya yang belum lahir.

"Alhamdulilah" ucap Aisyah tersenyum

"aku seneng kamu udah sadar" ucap Hafiz

"aku takut mas!" ucap asiyah langsung memeluk Hafiz

Hafiz yang melihat asiyah ketakutan pun dengan lembut menenangkan dirinya supaya tidak ketakutan.

"engak sayang engak papa gausah takut ada aku disini" ucap Hafiz memeluk asiyah

"aku takut penjahat² itu masuk lagi ke rumah kita! " Jawab asiyah

"engak bakal aku biarin!! kamu tenang aja gak Akan ada yang berani gangu kita lagi ya,, udah istirahat jangan banyak fikiran kamu belum pulih banget" ucap Hafiz

Tak lama kemudian kedua orang tua Hafiz pun datang memasuki ruang inap asiyah.

"Assalamualaikum"

"waalaikumsalam,, ehh umi abi?" jawab asiyah tersenyum

"gimana keadaan kamu nak?" tanya Hamidah mertuanya

"Alhamdulilah asiyah udah mendingan kok umi" jawabnya tersenyum

"cucu abi gimana keadaanya?" tanya Halim

"Alhamdulilah dia baik abi" jawab asiyah tersenyum sesekali memegangi perutnya yang sudah sedikit kelihatan

"Syukur alhamdulilah kamu sama anak kamu gak kenapa kenapa" ucap Halim tersenyum

"iya abi" jawabnya

GUS HAFIZ IMAMKU (END)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang