EPISODE 19

8.8K 360 6
                                    

Huaiii readerskuhh

***
Maksasih udah baca
Yuk lanjut
**

***
Di pesawat karena tidak ada perbincangan antara Jihan dan Abian, mata Jihan terasa berat sekali karena mengantuk, Jihan tidur di pesawat yang sebenarnya perjalanan hanyalah 1 jam.

Sedangkan Abian hanya sibuk membaca buku bukunya itu.

***
" Heh bangun dah sampai" kata Bian sambil menyenggol tangan Jihan.

Jihan terbangun dan melihat orang orang sudah sibuk keluar dari pesawat.

Abian dan Jihan segera turun, Abian sudah memesan taxi untuk kerumah mereka.

Tidak bisa dibayangkan jika Jihan harus satu atap dengan manusia kutub ini.

"Lo mau makan ga?" Tanya Abian.

"Emm boleh deh" jawab Jihan karena sebenarnya dia sudah merasa lapar sedari tadi.

Mereka makan dibandara sambil menunggu taxi online itu tiba.

Saat sedang menyantap makanan Abian dapat telfon dari ibunya tercinta.

"Assalamualaikum, Nak udah sampai rumah?" Salam ibu Abian dari balik telepon.

" Wa'alaikumsallam, belum ni Bu Masih dibandara" jawab Abian.

" Ibu lupa bilang kalau rumah itu baru terisi barang barang saja, jadi untuk bulanan lainnya belum ada" jelas ibu kepada Abian.

" Owhh iya bu, nanti Bian yang belanja" jawab Abian sopan.

" Bian ibu mau ngomong sama Jihan boleh?" Tanya ibu meminta izin kepada Bian.

" Iya boleh bu" kata Bian langsung memberikan handphone kepada Jihan.

" Ibu mau ngomong" bisik Bian.

" Assalamualaikum bu" salam jihan.

" Wa'alaikumsallam Jihan, nanti kalo Abian nakal bilang ibu aja ya, biar ibu cubit" kata ibu sambil tertawa.

"Haha, engga Bu Bian ga nakal kok" jawab jihan yang juga ikut tertawa.

Abian heran melihat jawaban Jihan.

Setelah berbincangan mereka selesai, dan makanan mereka pun habis, taxi pesanan Abian Telah datang, Jihan dan Abian segera berangkat kerumah barunya.

Setelah sampai kira kira setengah jam dari bandara mereka sampai dirumah.

"(Waww buseettt,besar bangett ni rumah)" gumam Jihan dalam hati sambil melihat lingkungan dirumah barunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"(Waww buseettt,besar bangett ni rumah)" gumam Jihan dalam hati sambil melihat lingkungan dirumah barunya.

Sudah terlihat ada mobil juga dirumah itu, mulai memasuki ruangan di dalam rumah itu juga sudah tersusun rapih barang barang.

ETERNALLY BELOVED  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang