Dewangga high's School.
Adalah salah satu sekolah elit yang berada di bagian Selatan Ibu kota. Sekolah yang rata-rata ditempati oleh kalangan atas itu adalah yayasan yang dimiliki oleh keluarga Dewangga.
Tak sedikit yang mencari tahu tentang keluarga itu. Walaupun demikian, sanaya tidak begitu suka jika ada seseorang yang mencari tahu tentang keluarganya secara terang-terangan.
Abimanyu gematara, adalah salah satu siswa yang mencari tahu secara terang-terangan tentang sanaya dan keluarganya. Baginya, sanaya dan keluarganya begitu tertutup sampai-sampai, tidak ada yang mengetahui bagaimana, dan siapa saja anggota keluarga Dewangga kecuali Arinda dan Diandra.
Cowok dengan penampilan urakan itu sedang duduk di atas motor ninja nya. Dia sedang memperhatikan Sanaya yang baru saja tiba di sekolah. Cowok itu memperhatikan Sanaya, dari keluar mobil sampai masuk melewati gerbang sekolah. Dia berpikir, mengapa Sanaya tidak mengendarai kendaraan nya secara pribadi, padahal Sanaya termasuk kedalam anak orang yang berpengaruh di sekolah ini.
"Woi!!" Teriak Abimanyu. Sanaya yang merasakan ada yang memanggil nya pun menoleh.
Abimanyu melangkah, dan mendekati Sanaya yang tengah menatapnya datar.
"Pagi Sanaya shalifa Dewangga" sapa Abimanyu dengan menyebutkan nama lengkap Sanaya.
Dan Sanaya, gadis itu hanya diam tanpa menjawab lawan bicaranya itu.
Merasa di cuekin, Abimanyu langsung berceloteh "Sombong banget neng".
Lagi, dan lagi Sanaya hanya terdiam dan tidak menanggapi ucapan salah satu makhluk Tuhan itu.
Tidak mendapatkan respon apapun dari Sanaya, Abimanyu hanya menghela nafasnya kesal.
Merasa sudah tidak ada yang akan diucapkan lagi oleh Abimanyu, Sanaya hendak meninggalkan nya. Tapi, langkah nya terhenti Karena Abimanyu mencekal tangannya.
Sanaya hanya mengangkat sebelah alisnya. Seolah-olah bertanya "ada apa?".
Melihat raut wajah Sanaya, Abimanyu pun langsung melepaskan cekalan nya itu.
" Lo itu bikin gue penasaran" ucap Abimanyu.
Mendengar penuturan Abimanyu, Sanaya hanya terdiam. Baginya, tidak begitu penting untuk menjawab pertanyaan dari nya.
"Nay, ngapain Lo sama si Abi?!" Pertanyaan dari Arinda, membuat dua orang itu pun menoleh.
Bukannya menjawab pertanyaan dari Arinda, Sanaya langsung pergi meninggalkan dua mahkluk itu.
"Yee si tai, bukannya dijawab malah pergi!" Kesal Arinda.
Merasa ada yang memperhatikan nya, Arinda pun mendapati Abimanyu yang sedang menatapnya.
"Ngapain Lo liatin gue?!" Tanya Arinda ngegas.
"Heran aja gue, mau-maunya Sanaya temenan sama orang macam lo!"
Mendengar pertanyaan yang agak menyinggung perasaannya, Arinda pun langsung menjawab "Emang kenapa?!, Masalah buat Lo babi?!" Jawab Arinda murka. Setelah menjawab pertanyaan itu, Arinda pun pergi meninggalkan Abimanyu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sanaya's Stories (On-Going)
Ficção Adolescente" jika aku diizinkan untuk bertahan lebih lama lagi, aku hanya ingin mengembalikan Sebuah pelukan yg telah lama tak pernah ku rasakan lagi" -Sanaya Shalifa Dewangga °----------------------------------------------- "Keinginan Lo apa nay?" "Keinginan...
