mereka pun sampai di taman dan melihat sekeliling. dan mereka bersantai di taman.
" gimana , enak ga udaranya " ucap gree
" enak , seger banget " sambung shan
tanpa mereka duga , tiba-tiba hujan turun deras.
" DUARRR PYARR " seperti itu lah suara petir.
" heh astaga hujan sayang " ucap gree sambil menarik tangan istrinya untuk berlari masuk ke rumah sakit.
shan pun mengigil karena bajunya setengah basah.
" astaga kamu dingin yah , kamu pake yah jaket aku " ucap gree sambil memakai kan jaket kepundak istrinya.
mereka pun langsung naik lift menuju kamar.
sesampainya di kamar merekaa langsung ganti pakaian.
shan pun langsung mengendong anaknya.
" hemm kok bau " ucap shan sambil memeriksa anaknya.
" ampun christy kamu pup " ucap shan
karena christy masih sangat rentan , fio pun sigap untuk membersihkan christy , fio takut kenapa kenapa kalo shan yang menbersihkan.
" enaknya ngapain yah " ucap gree
" tuh banyak cemilan kamu makan " ucap ken
tiba-tiba dokter datang.
" permisi saya mau periksa pasien" ucap dokter.
shan pun langsung diperiksa jahitannya oleh dokter.
setelah selesai dokter memberikan sedikit obat agar jahitan shan cepat kering.
" untuk suaminya ini saya berikan sedikit obat untuk istrinya agar jahitannya cepat kering " ucap dokter
gree pun mengambil obat tersebut dari tangan dokter.
setelah selesai dengan urusan cek mengecek.
" kamu istirahat gih biar cepet sembuh , emg kamu mau di rumah sakit terus " ucap gree
" iya deh " sambung shan
gree melihat mamah dan papah shan tidur langsung mendekati shan karena gree merasa punya waktu berdua bareng istrinya.
" kamu ngapain tiduran disini " ucap shan pelan.
" emg gaboleh " ucap gree
" gapapa si mas tapi aneh aja , jangan jangan ada maunya nih " ucap shan
" hehehe kok tau " sambung gree
" tutup dulu mas hordeng nya " ucap shan
gree pun langsung menutup hordeng mereka pun langsung menjalankan adegan dengan diam-diam
hayoo yang baca , tetap tenang author lanjut.
KAMU SEDANG MEMBACA
ROMANTIC FAMILY (Greshan) END
Teen Fictiontentang keluarga sederhana yang bahagia namun dipenuhi sedikit konflik