🦊🐹; Festival Musik

1.4K 86 5
                                    

RenSung
Oneshoot!

Disuatu pagi yang cerah hiduplah sepasang kekasih dengan gender yang sama, kedua orang tersebut bernama Reyhan Kharen dan Chairhyl Icung. Mereka berdua adalah sepasang kekasih yang tinggal di Bogor. Tempat yang terkenal dengan nama Kota Hujan.

Reyhan dan Icung memiliki perbedaan umur dengan jarak dua tahun, meskipun begitu mereka berdua super duper bucin. Sampai di sekolah mereka pun telah berdiri sebuah fanbase yang bernama ReyCung, nama yang aneh tapi sangat lucu untuk diperdengarkan. Banyak orang mulai dari semua kalangan mendukung hubungan mereka berdua.

Reyhan yang bersifat cuek tapi sweet sama pacarnya dan juga jahil, serta Icung yang bersifat pendiam dan tsundare. Keduanya sangat cocok, begitu serasi, hingga ada beberapa oknum yang mencoba merusak hubungan mereka.

Namun semua oknum yang mencoba hal itu tak pernah berhasil, karena kekuatan cinta mereka semuanya bisa bertahan. Hubungan yang baru berjalan setahun membuat keduanya sama-sama dimabuk oleh asmara.

Begitu banyak hal yang membuat para penggemar hubungan mereka menjadi salah tingkah, akibat kemesraan dan juga kejahilan satu sama lain. Seperti dalam hal berikut.

Seluruh siswa berkumpul dilapangan, telah diadakan apel mendadak di sekolah mereka. Membuat sebagian besar siswa dan siswi menghela napas kesal, di siang hari yang panas seperti ini kenapa harus diadakan apel sih? Begitu kesal mereka.

Apel yang diadakan ini bukan hanya bermaksut untuk mengumpulkan siswa siswi saja, tetapi memberikan sebuah informasi tentang kegiatan tahunan yang akan diadakan di sekolah mereka. Kegiatan tahunan tersebut berupa festival musik, beberapa musisi akan datang berkunjung untuk meramaikan festival tersebut. Siswa siswi juga diperkenankan untuk meramaikan acara itu dengan menampilkan beberapa lagu ataupun karya yang bersangkutan dengan seni musik ke hadapan publik.

Kegiatan yang digelar sekali dalam setahun itu membuat seluruh penghuni sekolah berteriak dengan girang, karena festival inilah mereka mendapatkan kesempatan untuk mendengarkan suara emas milik Kaka kelas mereka. Yang tidak lain dan tidak bukan adalah Reyhan Kharen.

Beberapa saat berlalu seluruh siswa dan siswi pun bubar mengosongkan lapangan, mereka kembali pada kegiatan belajar mereka. Namun tidak dengan kedua pemuda yang masih saja asik berbincang dibawah pohon yang ada ditaman sekolah.

"Kamu mau gak dek, nyanyi bareng Kaka?"

"Icung gak mau.. takut." Hal yang membuat pemuda itu terkekeh gemas.

"Kan nantinya kamu duet sama Kaka, sayang."

Icung menggeleng, "Icung gak mau, Kaka Rey!"

"Ayolah, sekali aja." Reyhan yang tak henti-hentinya memberikan bujukan.

"Pasti bakalan keren loh dek, kombinasi suara kita berdua kan pas." Lanjutnya lagi.

Namun tetap saja, Icung menggeleng lagi.

"Gak mau! Nanti Icung demam panggung.."

"Kalau pas demam panggung, nanti bakalan Kaka peluk deh." Sialnya Reyhan malah mendapatkan pukulan di kepala.

"Kaka bego atau gimana sih?!! Yang ada Icung makin demam, kalaupun bisa pasti bakalan pingsan."

"Kenapa bisa?"

Icung menundukan kepalanya. "Karena dipeluk Kaka," Gumamnya dengan suara yang kecil namun masih bisa didengar oleh Reyhan.

Icung yang menahan malu hanya bisa terus menundukan kepala, sementara Reyhan dia lagi nahan gemes karena ulah pacarnya ini.

[✓] Huang DominantTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang