Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
...
_Pada Seluruhmu, aku meluruh. _
.
Wina,
"Kak Hyuck mau kemana?" Tanya Perth yang pagi-pagi sudah mencari lemon, ia ingin Ice Lemon katanya. "Mau meeting, hemb kamu mau ikut nggak? Nanti tunggu di kamar Hotel ajah, kan Meetingnya di Hotel gitu." Ucap Hyuck. "Boleh?" Tanya Perth dengan mata berbinar. "Iyah dong, sebenarnya kakak males ikutan Meeting segala, tapi yah demi masa depan, jadi harus." Ucap Hyuck yang kini beralih membuatkan Ice Lemon pesanan Perth, ia tadi hanya ke dapur untuk minum. Meeting menggantikan Papanya. "Terimakasih kak Hyuck." Ucap Perth. "Yaudah sana mandi terus dandan." Ucap Hyuck.
"Pakai ngajak Ren nggak?" Tanya Perth berbalik. Hyuck diam sebentar. "Jangan, berisik kalau sama dia." Ucap Hyuck membuat Perth mengangguk.
..
"Jadi gimana proposalnya?" Tanya Seokjin pada Minjeong dan Taehyung. Mereka akan bekerja sama dengan Perusahaan cabang milik Off yang berada di Korea, yang satu hari nanti akan dipimpin oleh Hyuck. Tentunya Perusahaan cabang milik Seokjin yang akan menjalin kerjasama.
Yah meski Taehyung dan Seokjin tidak tahu bahwa Off dan Tawan adalah kakak beradik ipar, Off adalah kakak kandung Namtan.
"Sudah ku Check berulang kali dan sepertinya tidak ada lagi tambahan." Ucap Taehyung.
"Baguslah." Seokjin kini melihat Proposal yang disusun Taehyung dan Minjeong.
...
Sepertinya Takdir memang suka bercanda, Karena sejauh apapun mereka terpisah, Takdir tetap mempertemukan meski dengan keadaan yang menyiksa.
Jadi setelah Meeting, saat Taehyung dan Donghyuck sedang berbicara, ponsel Hyuck berdering. Taehyung tidak mengenali Hyuck sebagai Alpha yang bersama Perth tempo hari karena Hyuck yang memakai kacamata hitam, dengan Hoodie dan penutup kepalanya jelas berbeda dengan Hyuck dihadapannya.
Taehyung juga banyak bertanya tentang Wina mengingat Hyuck warga asli disana, mereka berkomunikasi dengan bahasa korea karena Hyuck bisa bahasa korea.
"Sebentar ada telepon penting." Ucap Hyuck lalu mengangkat telepon. Taehyung mencuri dengar percakapan manis Hyuck yang Taehyung kira dengan kekasihnya, karena panggilan sayang yang Hyuck lontarkan.
Ah Taehyung iri lagi.
"Ada apa?" Tanya Tae penasaran dengan Hyuck yang kemudian terburu membereskan berkas. Seokjin dan Minjeong sudah lebih dulu kembali ke kamar hotel mereka, Minjeong sekamar dengan Jisoo.
"Kesayangan saya ingin makan Vannila Cake dengan taburan Cinnamon, jadi saya harus segera pergi mencarinya." Ucapan Hyuck membuat Taehyung dejavu. Ia ingat dulu sering membuat kue rasa itu. "Kemarin saya ke tempat teman Jisoo yang ada disini, dia membuka Toko Kue, dia menawarkan pada saya untuk membantunya membuat resep kue, dan kebetulan saya cukup jago membuatnya, bagaimana jika saya membuatkan untuk kekasih anda?" Tanya Taehyung membuat mata Hyuck berbinar tentunya tidak akan menolak. Dan Hyuck tidak meralat kata Taehyung yang menyebut Perth adalah kekasihnya.
