"Aku ikut denganmu yah? "
"Tidak."
"Aku mohon. Aku bosan kalau langsung pulang."
"Tapi kau harus langsung pulang."
"Kalau aku pulang. Nanti kau pulang dengan siapa?"
"Aku bisa pulang sendiri. Lagipula kalau kau tidak langsung pulang siapa yang akan membantu Song Ahjumma di toko."
"Kan masih ada Seokjin Oppa yang bantu. Jadi boleh yah.. Aku ikut denganmu, please."
Yuqi terus memujuk Sohyun agar ia ikut Sohyun saat mengikuti ektrakurikuler kelas musik. Ini kali pertama masuk kelas musik saat dirinya memiliki ektrakurikuler, kalau ditanya kenapa memilih kelas musik. Karna Sohyun memang memiliki bakat pada musik, hanya saja ia menutupi hal tersebut pada semua orang termasuk. Ia merasa bakatnya itu untuk tidak dilanjutkan, karna tidak ada yang mendukung bakatnya tersebut hingga ia memilih memendamnya saja.
Setelah jam sekolah usai ia mendapat kelas musik. Sebenernya ia malas untuk memasuki kelas musik, tapi ia sudah menulis ektrakurikuler yang harus diikuti semua murid. Hingga ia terpaksa harus memilih kelas musik, meski ia sendiri ragu untuk memasuki ruang yang sudah lama ia tak ingin ia masuki.
Sohyun melihat dari luar kelas musik sudah banyak murid yang masuk ruangan tersebut. Ia melirik sahabatnya yang masih setia dengan pendiriannya untuk ikut, sebenarnya Sohyun bukan merasa terganggu dengan kehadiran Yuqi. Hanya saja ia tidak enak jika sahabatnya itu menunggu lama, karena pasti jam kelas musik akan memakan waktu lama apalagi banyak murid yang mengikuti kelas musik tersebut.
"Kenapa tidak masuk? " Tanya Yuqi yang melihat Sohyun terdiam di depan pintu kelas musik.
"Sebaiknya kau pulang saja." Bukannya menjawab Sohyun malah menyuruhnya pulang.
"Eoh. Kenapa? Bukannya kau sudah mengizinkanku ikut."
"Iya. Tapi seperti nya akan lama, kau lihat banyak murid yang lain ikut kelas musik."ujar Sohyun.
Yuqi pun melihat kelas musik tersebut dari luar. Memang benar kelas musik begitu banyak murid, tapi ia tetap dengan pendiriannya akan menemani Sohyun sampai Kelas musik selesai.
" Memangnya kenapa? Aku tetap akan menunggumu."
"Tapi aku takut kau bosan. Lebih baik kau pulang saja. "
"Kau terdengar mengusir ku. Aku kan hanya menunggu mu dari luar tidak ikut masuk, tapi kau malah mengusir ku. " Ucap Yuqi dengan wajah memperlihatkan sedihan.
"Bukan begitu. Emm.. Baiklah kau ikut, tapi kau disini tidak apa-apa kan? "
"Benarkah? Tidak apa-apa aku akan menunggu sampai selesai, sana masuk seperti nya kelas musik akan dimulai." Titahnya.
"Baiklah.kau baik-baik disini. "
"Siap."
Sohyun mulai memasuki kelas musik tersebut. Ia memilih berdiri dibarisan belakang, kelas musik begitu penuh. Bukan penuh dengan murid baru saja, murid lama yang mengikuti kelas musik juga hadir mereka ikut serta melihat murid baru kelas musik.
"Selamat datang anak-anak. Selamat datang dikelas saya, kelas musik." Ucap Min Ssaem yang hadir didepan.
"Hari ini saya Min Ssaem akan mengajarkan kalian jenis musik yang kalian bisa, saya akan mengasah kembali kemampuan kalian pada musik. Baiklah kita mulai saja, saya akan memanggil nama satu persatu. Setelah itu tunjukkan kemampuan kalian dibidang musik apa, kita mulai saya panggil... "
Satu persatu murid dipanggil. Murid yang dipanggil mulai memperlihatkan kemampuannya, ada yang memainkan piano, gitar, biola, dan bahkan ada yang memperlihatkan kemampuan vocalnya. Semua murid membuat Min Ssaem kagum dengan kemampuan masing-masing murid, tak terasa kini giliran Sohyun yang dipanggil ia sedikit gugup karena ia sudah begitu lama tidak memainkan alat musik. Tapi ia berusaha tenang agar ia bisa memperlihatkan kemampuannya.
