Part.4

126 22 6
                                    


"KIM SOHYUN."  suara teriakan melengking seorang gadis. Sohyun pun membalikkan tubuhnya, dimana suara itu berada.

Sohyun tersenyum tipis, saat yang memanggilnya berlari kearahnya. Ia sudah tau siapa yang memanggilnya, yah siapa lagi kalo bukan Song Yuqi. Gadis berkuncir dua yang sudah menjadi teman sebangkunya itu, bukan hanya teman bahkan ia sudah menganggap gadis Song itu sahabatnya.

Yuqi yang sudah berdiri didepan Sohyun pun merangkul pundaknya. "Sso."ujarnya terdengar merengek.

Sohyun hanya bisa tersenyum melihat tingkah sahabatnya ini, jika sudah begini Sohyun sudah bisa menebak bahwa sahabatnya pasti sedang merajuk dengan keinginan yang aneh.

"Apa?"tanya Sohyun hati-hati.

Yuqi pun melepaskan rangkulannya. Kini, ia beralih memegang kedua tangan Sohyun.

"Aku."ia menjeda ucapannya. "Aku boleh tidak minta tolong padamu."pintanya dengan wajah memelas.

Sohyun tersenyum lalu menganggukkan kepalanya. Ia sudah tau pasti ada maksud lain, jika sahabatnya ini merengek.

"Kau ingin aku membantu apa?"

"Benarkah? Kau mau membantuku."

Sohyun menganggukkan kepalanya yakin. "Asal jangan yang aneh-aneh."

"Tentu saja ini tidak aneh. Sumpah." Yuqi mengangkat dua jarinya sungguh-sungguh.

"Baiklah. Apa yang bisa aku bantu?"

Senyum merekah dibibir Yuqi saat mendengar Sohyun mau membantunya. Ia pun mengeluarkan sebuah kertas berwarna merah muda seperti sebuah surat, dari saku roknya.

"Ini. Aku ingin kau memberikan ini."ujarnya seraya menyodorkan surat tersebut.

Sohyun menatap surat tersebut.

Surat.

Untuk siapa?

Sohyun pun kembali menatap Yuqi yang sedang menunggu jawabnya.

"Surat apa ini?"

Rasanya Yuqi ingin tertawa dengan pertanyaan dari sahabatnya ini. Astaga ia lupa bahwa sahabatnya ini tiak pernah merasakan jatuh cinta, tentu saja ia akan bertanya seperti itu. Dan, jangan lupa wajahnya yang polos membuat Yuqi gemas sendiri.

"Tentu saja untuk Taehyung Oppa." jawabnya enteng.

"Kenapa harus aku?"

Yuqi membuang napas panjang. "Hari ini kau ikut ekskul musik bukan?"

Sohyun menganggukkan kepalanya. Lalu apa hubungannya surat dengan ekskul musik, kenapa harus ia yang memberikan surat tersebut.

"Karna kau ikut ekskul musik. Jadi aku menitipan surat ini padamu, karna Taehyung oppa juga ikut ekskul musik."

Sohyun terdiam. Jadi ini alasannya kenapa Yuqi menitipkan surat padanya, ternyata ia akan bertemu kembali dengan namja yang dingin itu.

"Kau tau Taehyung ikut ekskul musik?"

"Ne."

"Lalu kenapa kau tidak ikut ekskul musik juga."

"Karna Jimin." Yuqi terdiam. Ia sadar apa yang ia ucapkan seharusnya tidak ucapkan. "Emm.. Maksudku. Kau tau sendirikan kalau Eomma mengizinkankuikut ekskul hanya satu, dan itu harus ada Jimin."jelasnya terbata-bata.

"Lagipula Jimin oppa hanya ikut ekskul dance dan basket. Kau tau sendirikan kalau aku tidak suka olahraga, makannya aku ikut ekskul dance yang ada Jimin oppa."tambahnya.

School LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang