part. 11

56 11 15
                                    

Song Yuqi menaruh nampan berisi keju cake berserta hot coffee di atas meja pelanggan. Ia pun menaruh minuman dan makanan didepan pelanggan tersebut, setelah selesai ia pun berniat beranjak pergi guna meneruskan pekerjaan nya yang tertunda.

"Hei mau kemana?" Tanya seorang pelanggan membuat Song Yuqi menghentikan langkah nya lalu menatap pelanggan tersebut.

"Duduklah." Titah pelanggan tersebut.

"Maaf tapi pekerjaan saya masih banyak. " Tolak Yuqi dengan halus.

"Saya adalah pelanggan pertama. Ingat pelanggan adalah raja, dan kau pelayan yang harus melayani rajanya. Jadi duduklah." Ujarnya membuat Yuqi memutar kedua bolat matanya jengah dengan ucapan pelanggan nya tersebut. Dengan terpaksa ia duduk didepan pelanggan tersebut, meski sebentar ia malas jika berhadapan dengan orang yang menjadi pelanggan pertamanya.

Song Yuqi hanya bisa diam seraya melihat orang tersebut makan. Ia tidak tahu kenapa orang tersebut menyuruhnya duduk, tapi orang tersebut malah asyik makan tanpa memikirkan dirinya yang seperti orang sedang menunggu giliran makan.

"Maaf Tuan Jeon sebentar apa tujuanmu menyuruhku duduk?" Tanya Yuqi yang kini merasa kesal karena terus diabaikan.

Jeon Jungkook namja yang sejak tadi menyantap makanan kini beralih menatap Song Yuqi. Ia tersenyum lalu meneguk minumannya, seraya menatap Yuqi yang terlihat kesal kerena ulahnya. Pelanggan yang disebutkan Yuqi adalah ia, Jungkook
Namja bergigi kelinci itu tersenyum tanpa bersalah karena membuat Yuqi kesal.

"Kau mengganggu acara makanan." Ujar Jungkook.

"Apa? Apa aku tidak salah dengar? Seharusnya yang berkata seperti itu aku. Kau datang pagi-pagi untuk menganggu ku saat kerja, lihatlah sekarang pekerjaan ku terbengkalai gara-gara menemanimu makan." Cerca Yuqi yang menuangkan semua rasa kesalnya pada Jungkook.

Bukannya Jungkook malah tersenyum melihat tingkah Yuqi yang begitu jujur karena nya.

"Bukannya seorang pelayan tidak boleh pada pelanggan. Tapi kau malah memarahi pelanggan mu sendiri, toko kue apa ini mempunyai pelayan yang tidak sopan seperti mu." Balas Jungkook membuat Yuqi menahan kesal.

"Kau_"

"Hei! Kau harus profesional nona, harus membedakan saat disekolah dengan ditempat kerjamu. Mentang-mentang kau kenal denganku, kau seenaknya memarahiku. Nanti kalau eomma mu tahu kau memarahi seorang pelanggan, kau yang akan kena marah olehnya."ujar Jungkook.

Song Yuqi menarik napas panjang. Apa yang dikatakan Jungkook itu ada benarnya, bagaimana kalau eomma nya tahu ia memarahi seorang pelanggan yang didatang ke tokonya saat toko baru dibuka. Ia mengatur napas, menetralkan diri untuk tidak tersulut emosi.

"Baiklah aku minta maaf Tuan Jeon yang terhormat. Atas perkataan tadi." Ujar Song Yuqi meminta maaf.

"Karena aku baik hati. Aku memafkan mu, kau sebagai gantinya aku akan mempromosikan toko mu ini di sosial media ku agar toko mu ramai."ujar Jungkook.

" Terima kasih."ucap Song Yuqi.

"Tidak masalah."balas Jungkook.

" Iya. Ehh.. Tunggu ini kan masih jam sekolah. Kenapa kau ada disini? Jangan bilang kau kabur?"tanya Yuqi yang baru menyadari bahwa Jungkook tidak mengikuti pelajaran sekolah malah berada di tokonya.

"Aku tidak kabur. Hanya tidak masuk saja." Jawab Jungkook dengan begitu santai nya.

"Itu sama. Kenapa kau tidak masuk sekolah?" Tanya Yuqi lagi.

"Malas."

"Malas? Astaga anak ini, begitu mudanya bilang malas. Bagaimana dengan nilaimu nanti jika kau tidak mengikuti pelajaran sekolah." Cerca Song Yuqi yang kesal dengan Jungkook yang begitu santai tanpa rasa takut suatu saat nanti akan dihukum atau tidak naik kelas.

School LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang