OBSESION #3

344 24 11
                                    

pair : barbatos x belphegor

Warn : OOC, typo, yandere barbatos, angst, adult 15+.

**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ happy Reading! ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*







Di saat semuanya tertidur Barbatos memulai rencananya. Setelah berhasil keluar dari istana tanpa membangunkan tuan mudanya, di sini lah ia berada, di depan bangunan yang menjulang tinggi.

Yang di kenal sebagai HOL atau
House Of Lamentation.
Bisa ia lihat semua lampu di dalam rumah itu telah mati.

Yang tanda nya semua penghuni yang tinggal disana telah terlelap, termasuk pujaan hati nya juga telah terlelap.

Tak berlama-lama langsung saja ia berteleportasi menuju ke kamar loteng milik pujaan hati nya.

Ia tau pujaan hatinya pasti akan memilih tidur di kamar loteng nya di banding kan di kamar kembarannya.

Dan benar saja ia masuk, ia melihat sang pujaan hati tidur sambil memeluk bantal sapi kesayangannya.

Ia jadi iri dengan bantal ' perlukah aku bakar saja bantal itu?,ah tidak itu bukan ide yang bagus' pikir Barbatos sambil menggeleng kan kepalanya.

Bayangkan saja jika ia membakar bantal sapi milik belphie- nya bisa di pastikan belphie akan mengamuk.

Bisa ia lihat betapa manisnya wajah pujaan hati nya ketika terlelap. Ia berjalan menuju ranjang milik belphie dan duduk di tepi kasur. Di singkirkan nya anak rambut yang menutupi wajah belphie.

Ia memperhatikan wajah Belphie dengan seksama. Bulu matanya yang lentik, hidungnya yang sedikit mancung, pipinya yang gembul nan kenyal bagaikan mochi, dan bibirnya yang mungil juga berwarna kemerahan. Sang pemilik wajah itu mendengkur halus.

Barbatos mengusap pipi belphie dengan lembut agar tak membangunnya. Perlahan tapi pasti tangan Barbatos lama kelamaan turun ke bibir mungil semerah cherry itu.

Di usapnya bibir mungil itu dengan lembut. Lalu-

Cup

Di cium nya bibir mungil itu , dua bibir itu hanya saling menempel tampa ada lumatan.

Barbatos menjauhkan wajahnya dari belphie, ia berdiri dan langsung saja ia mengangkat tubuh mungil itu dengan perlahan dan menggendong nya ala bridal style.


⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞✦⏤͟͟͞͞

Sedangkan di dapur beel yang sedang makan mendapatkan insting kembarannya dalam bahaya.

Langsung saja ia berhenti makan dan pergi menuju ke kamar loteng milik kembarannya.

'Makannya nanti saja! Belphie lebih penting! 'batinnya sambil berlari.

Di depan pintu bisa ia lihat samar bayangan seseorang yang sedang menggendong sesuatu yakni kembarannya.

Barbatos yang merasakan hawa keberadaan seseorang pun menjadi agak panik dengan cepat ia berteleportasi menuju ke suatu tempat.

"HEY TUNGGU KEMBALIKAN BELPHIE " beel yang melihat itu pun langsung teriak dan mengejarnya.

Ketika masuk ke kamar milik kembarannya ia sudah tak dapat melihat kembarannya lagi.

'Belphie di culik..?! Siapa yang berani menculik belphie?!' batinnya marah.

"Ada apa beel? Kenapa kau berteriak di malam hari? " ternyata teriakan beel membangunkan kakak tertuanya Lucifer.

Beel masih diam tak menjawab pertanyaan Lucifer. Lucifer yang melihat beel diam saja langsung mengalihkan pandangan ke ranjang adik bungsu nya Belphegor.

Matanya terbelalak melihat adik bungsu nya tak ada di ranjang nya.

"Dimana belphie beel?" tanya Lucifer kepada beel, tetapi beel tak menjawab pertanyaan Lucifer.

" tidak, tidak, tidak mungkin belphie di culik!!" ucap Lucifer dengan nada yang cukup keras. Sedangkan beel ia masih tetap diam di tempat.

"Apa yang terjadi? " tanya Satan.

"Kenapa kau berteriak Lucifer? " tanya mammon dan Leviathan secara bersamaan.

"Mengapa kau berteriak Lucifer ~Teriakan mu mengganggu tidur cantikku tau~ " rengek asmodeus karena tidur cantiknya terganggu.

"B-belphie di culik seseorang... " setelah lama berdiam barulah beel berani mengeluarkan suara nya.

"..... "








Tbc.

obey me! Oneshot BL Vers! [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang