Berkisah 2 orang putri kerajaan
putri pertama jannete, putri seterang cahaya yang diangkat sebagai seorang putri pada umur nya yang ke -14 selalu mendapat kasih sayang dan dipuji-puji
putri kedua athanasia, selalu mendambakan kasih sayang ayahnya ya...
" J-jannete?! " Claude yang merasa kesal dia langsung menyuruh athanasia ke istana emerald dengan penyihir " Ikut aku kita bicara dengannya" Penyihir langsung menunduk dan melihat Felix disebelah claude ' tuan felix anda bisa maju ' ' baik terima kasih '
Saat di istana Ruby Claude langsung memasuki ruangan jannete " Jannete! " Jannete yang tidak ada dikamar dan para pelayan menanyakan ada apa ' Ke pada matahari Obelia, yang mulia ada apa? ' Claude yang menyuruh jannete ke istana garret dan suruh para pelayan mencarinya " Cari jannete dan bawa dia ke istana garret " Para pelayan itu menunduk dan menuju ke taman dan menemukan jannete ' baik yang mulia, sepertinya putri jannete ada ditaman dia sedang minum teh dengan countess Rosalia '
Para pelayan menunjukan tempat nya dan ada jannete disana sambil mengobrol dan tentu saja jannete keceplosan bicara, dia sedang membicarakan tentang racun itu " Huhh, bibi apa semua akan berjalan sesuai rencana? Sekarang racun itu sedang di selidiki " Claude yang menghampiri jannete dan Rosalia langsung menarik baju jannete " Kau... Jadi selama ini kau yang meracuni athanasia!? "
Jannete terkejut dengan claude yang tiba-tiba muncul di depannya " P-papa? Bukan itu maksud jannete! Tunggu dulu! " Jannete langsung didorong dan athanasia juga terseret karena jannete menginjak kaki athanasia " Kya! " Jannete yang ketakutan langsung membantu athanasia dan meminta maaf " Athanasia maafkan aku!! "
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Athanasia yang langsung pusing karena ia baru saja sembuh dari racun mematikan itu " P-papa athi merasa pusing... " Lalu athanasia dibantu penyihir dan Felix dan memanggil Lily untuk mengantar nya ' saya akan panggilkan lilian tuan putri! ' Claude yang merasa cemas lalu membopong athanasia " Tunggu sebentar, dan kau jangan kemana-mana "
Jannete yang melihat itu langsung mengepal tangannya " Bibi! " Rosalia langsung mengantar jannete kembali ke dalam ' Jannete, a-ayo '
Malam harinya jannete merasa khawatir karena Claude akan membunuh nya
" Bagaimana ini papa akan membunuh ku! Padahal aku sudah menyusunnya dengan rapih..! " Saat itu Claude menghampiri jannete lagi dan para prajurit datang dibelakang Claude " Prajurit bawa anak ini ke istana garret dan menghadap ku " "" baik yang mulia! "" Jannete yang kaget dia langsung menangis dan berteriak
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
