Kenapa Harus Aku?! - Part 3

2.7K 58 6
                                    

Dengan ganasnya, pak Anton langsung mencium mulut ku... Ku membalas nya dengan ciuman Ganas juga... Mungkin hasrat seksual nya udah tinggi banget ya. Jadi ya langsung ganas gitu...

Perlahan sambil ciuman, baju ku di buka olehnya... Terpapang deh bentuk tubuh ku yang sixpack dan membidang ini. Hampir sama sih dengan Pak Anton... Malah lebih bagus bentuk tubuhnya dia daripada aku. Lalu setelahnya, dibuka juga baju miliknya... Dan aku membuka celana ku. Untuk CD, ku belum buka... Setelah ciuman itu, Pak Anton langsung membuka Celana dan CD nya itu. Ughhh, terpapang jelas Kontol 20 CM itu. Kontol yang mengambil Keperawanan ku ini... Yasudah, ku hisap saja Kontol besar itu... Ku mendengar Pak Anton mendesah keras. Entah kedingeran sampai luar atau tidak... Selama 10 menitan, ku hisap kontol itu di mulut ku ini...

"Enak banget mulut mu Vierrr... Ahhhhhh, Kontol bapak suka" Ucapnya sambil mendesah

Setelahnya, pak Anton ambil alih kegiatan ini... Di pegang nya sisi kanan dan kiri kepala ku... Lalu kontol itu dimaju mundurkan dengan cepat... Aku hampir tersedak olehnya... Tapi ku masih bisa bertahan...

"Bapak pengen lubang mu Vierr... Boleh ya?" Tanya nya

"Boleh pak..." Jawabku

Dengan cepat pak Anton membuka CD ku itu... Sebelum memasukkan Kontolnya, dia mengambil Gel gitu. Setelahnya di baluri Gel itu kontol besar nya dan juga di lubang ku ini...
Pak Anton pun menjatuhkan badan ku di kasurnya itu... Rasa pekat tercium keras di kasur itu... Nafas pak Anton tak bisa di tahankan, seperti nya pak Anton memang sudah cukup lama tidak berhubungan intim dengan istri nya semenjak perceraian itu...

"Bapak masukin ya..." Ucap nya

"Iya pak... Pelan-pelan pak" Jawabku

Rasa pedih masih ku rasakan di awal... Aku juga udah lama sekali tidak ngentot dengan Cowok lain... Maupun mengentoti orang lain...

"Masih sepi aja lubang mu vierr... Bapak suka ini" Ucapnya

"AHHHHHHH..." Desahan ku

Lalu...

Plongggg... Masuk keseluruhan Kontol Besar itu di Lubang ku ini... Pak Anton membiarkan sebentar Kontol nya beradaptasi dengan Lubang ku. Biar tidak terlalu sakit nanti...

"Bapak mulai ya vierr... Kamu yang tahan" Ucapnya

"Oo-Okee pak..." Jawabku

Mulailah Perngentotan ini, aku masih merasakan sakit tapi lama-lama hilang. Digantikan dengan rasa enak yang tak dapat di ungkapkan...

"Lubang kamu Sempit banget Vierr... Kontol Bapak SUKAAA AHHHHHHH..." Ucapnya

"TERUS DORONG PAKKK... LEBIH DALAMMM" Jawabku

Pak Anton emang main nya enak... Aku juga jadi puas main dengannya... Rasa nikmat yang diberikan bukan sekedar saja, tapi ini jauh lebih daripada apa yang di rasakan...
Berbagai Style sudah kita coba... Berbagai posisi sudah kita lakukan. Pak Anton sudah nge-crott di berbagai posisi sebanyak lebih dari 6 kali semprotan ke Lubangku... Tapi pak Anton masih belum menyerahkan. Sampai Ronde ke-4 pun, tetap di teruskan olehnya ...

"ENAK BANGET LUBANG VIERRR... AHHHHH BAPAK PENGEN LAMA NGENTOT NYAAA" Ucapnya

"SESUKA HATI BAPAK SAJA... SAYA LAYANIN SAMPAI BAPAK PUASSS" Jawabku

Keringat diantara kita tak bisa ditahankan... Banjir keringat kita ini. Rasa pekat di kasur pak Anton malah semakin membuat ku bernafsu...

"BAPAK MAU KELUAR VIERRR... AHHHHHH" Ucapnya

CROTTT... CROTTT... CROTTT...

Apakah ini yang terakhir? Belum tentu... Lanjut? Mungkin...

Ku rasakan sangat penuh di bawah sana... Semburan Sperma milik Pak Anton banyak sekali...
Setelahnya pak Anton menjatuhkan badannya di sampingku...

KENAPA HARUS AKU?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang