Kenapa Harus Aku ?! - Part 8

797 19 0
                                    

Sampailah aku dirumah...
Aku pun langsung membuka sabun yang telah aku beli, dan juga shampoo nya...
Aku mandi harus sampai bersih... Sudah lama aku tidak keramas. Mungkin ketombe di rambutku sudah banyak... Memikirkan hal itu saja, sudah jijik rasanya...
Aku sempatkan untuk coli sebentar... Sekalian batang ku olahraga...

"Ssssttttttt... Ahhhhhhhhh" Desahku

"Enakkk... Ahhhhhhh" Ucapku

Aku urut dengan beberapa gerakan. Aku memainkan Puting ku juga... Itu menambahkan rasa nafsuku saja. Nikmat tak tertandingi...

"Aaaahhhh, ahhhhhh..." Desahku

Aku menikmati coli ini... Tangan kanan ku coli dan tangan kiri ku Memelintir puting ku yang Coklat nikmat ini. Sebenarnya, aku tak terlalu puas dengan hanya coli saja. Aku butuh lubang untuk memuaskan nafsuku ini... Tapi siapa yang akan aku entot? Pak Hirman? Tidak... Aku tak mau lagi dengannya... Ya walaupun dia baik denganku. Tapi tetap saja aku tak mau dengannya...
Coli yang aku lakukan... Membuat badan ku Bergetar ingin mengeluarkan lahar... Kaki ku sudah lain rasanya dan kontol ku sudah siap untuk nge-crott...

CROTTT... CROTTT... CROTTT...

Ku lepaskan 5 kali semburan... Sungguh nikmat sekali rasanya. Tubuhku sampai dibuat lemas oleh pengecrotan tadi... Segera aku selesaikan mandi ku dan menuju ke kamar ku untuk tidur...

Jam 2 pagi aku terbangun... Aku belum sempat makan sehabis mandi. Karena efek aku coli tadi dan efek aku sudah kelelahan membuat ku lebih memilih untuk tidur daripada makan dulu. Tapi aku juga makan sehari sedikit saja. Aku mau menjaga perut sixpack ku ini. Biar tak rugi aku Olahraga ini itu...

"Aduhhhh laperr..." Ucapku lalu pergi ke dapur

Setelah mengambil lauk dan nasi... Aku pun makan dengan lahap dan minuman nya, aku barengi dengan Coca cola yang telah aku beli. Lagi satu aku kasik ke nenek... Aku lupa mengatakan nya...
Selesai makan... Aku kencing dulu... Setelahnya aku kembali ke kamar ku. Tapi aku dengan sesuatu dari rumah tetangga ku...

"Ada apa ya?" Ucapku penasaran

Aku mendengar seperti ada keributan di rumah tetangga... Suaranya agak keras... Mungkin tetangga lain mendengar kejadian ini... Aku pun menghiraukan kejafain itu dan memilih untuk tidur saja... Tapi sebelum tidur... Aku olahraga seperti biasa sebentar. Baru lanjut tidur...

PAGI PUN TIBA ~

Kegiatan seperti biasa aku lakukan pagi hari ini. Mengingat kegiatan aku hanya di pagi ini hanya bangun, olahraga dan bekerja. Setelahnya aku melakukan kegiatan bebas. Sebenarnya dibilang bosan juga... Iya bosan. Mau melakukan kegiatan lain juga aku bingung mau ngelakuin kegiatan apa. Hmmmm... Di benakku terlintas mengajak jalan-jalan Ayu... Emang aku punya uang buat ajak dia jalan-jalan? Ada sih sedikit. Itu pun pasti kurang... Dan juga, emang mau dia ajak aku jalan-jalan? Dia mungkin mau... Tapi orang tua nya pasti nolak. Aku kan bukan orang yang mapan, ganteng, pinter... Aku juga sadar diri sih. Aku tak pantas untuk dia... Masih banyak pria lain Disana yang belum melirik dia. Kalo ada yang melirik ya. Behhhh, mapan mapan semua pasti. Aku hanya bisa sebagai patung yang bisa tersenyum saja.

Di tempat kerja... Hanya melakukan itu-itu saja. Jika dibolehkan teriak ya... Teriak aku beneran. Ya mau gimana lagi... Pasti aku dibilang gila sama orang-orang Disana. "Kamu teriak kenapa?" "5L saya"
Pengen deh sebenernya... Hmmm apa ya... Jalan-jalan gitu sih. Enak kan ya... Jalan-jalan ketempat sepi sendirian... Duduk santai dipinggir sungai malem hari. Ditemani hembusan angin segar, setelah nya hilang diculik oleh siapa. Mampusss!

"Lagi dua hari... Selesai dah ni Rumah" Ucap pak Anton

"Iyaaa... Bagus juga ya buatan kita?!" Jawabku

KENAPA HARUS AKU?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang